Anda di halaman 1dari 26

SALURAN TERBUKA

OLEH :
ZULHAM AMMAR D11 15 304
MOH. ADITYA EKO D111 15 006
ALSYA MANGESSI D111 15 306
PENGERTIAN

• Saluran terbuka: saluran di mana air mengalir dengan


muka air bebas.
PRINSIP ALIRAN TERBUKA

• aliran saluran terbuka mempunyai


permukaan bebas, sehingga air bebas
bentuknya
• aliran saluran terbuka mempunyai
permukaan yang terhubung dengan atmosfer
• Mengalir karena adanya slope dasar saluran
JENIS – JENIS ALIRAN

• Berdasarkan waktu pemantauan


• Aliran Tunak (Steady Flow)
• Aliran Taktunak (unsteady Flow)

• Berdasarkan ruang pemantauan


• Aliran Seragam (Uniform flow)
• Aliran Berubah (Varied flow)
PERILAKU ALIRAN

• Ditentukan oleh pengaruh kekentalan dan gravitasi


sehubungan dengan gaya inersia aliran
• Pengaruh kekentalan:
• Laminar : jika kekentalan sangat besar.
• Turblen : jika kekentalan relatif lemah.
• perlaihan
3a
Inflow 3 A
Change in Storage
3b

Outflow
1 A 2
Section AA
GEOMETRI SALURAN
• Prismatik : penampang melintangnya tidak berubah dan
kemiringan dasarnya tetap
• Tak-Prismatik : penampang melintangnya berubah dan
kemiringan dasar juga berubah
DISTRIBUSI KECEPATAN

• Dengan adanya suatu permukaan bebas dan gesekan


disepanjang dinding saluran, maka kecepatan dalam
saluran tidak terbagi merata.

• Kecepatan maksimum terjadi pada 0.05 s/d 0.25 dari


permukaan.
• Makin ke tepi makin dalam
Energi Spesifik dan aliran kritis

• Energi spesifik dalam suatu penampang saluran adalah


energi fluida setiap satuan berayt pada setiap
penampang saluran
• Aliran kritis adalah keadaan aliran dimana energi
spesifiknya untuk suatu debit tertentu adalah minimum.
• Pada keadaan kritis dari suatu aliran, tingi kecepatan
sama dengan setengah dari kedalaman hidrolik.
Prinsip Aliran Seragam

• Kedalaman aliran adalah konstan dalam waktu dan ruang


• Gaya gravitasi yang ada di imbangi oleh gaya friksi yang
ada
• Aliran yang benar-benar seragam jarang ditemukan
dalam kenyataan dan ada beberapa aliran yang
diasumsikan sebagai aliran seragam
Pembentukan aliran seragam

• Aliran air dalam saluran terbuka akan mengalami


hambatan saat mengalir ke hilir.
• Hambatan akan dilawan oleh komponen gaya berat yang
bekerja dalam arah geraknya.
• Bila hambatan seimbang dengan gaya berat maka aliran
yang terjadi adalah aliran seragam.
Kecepatan aliran seragam

• Kecepatan rata-rata aliran seragam turbulen dalam saluran


terbuka biasanya dinyatakan dengna rumus aliran seragam.

• V = C Rx Sy

• V : kecepatan rata-rata

• R : Jari-jari hidrolik

• S : Kemiringan energ

• C : Faktor tahanan aliran


Rumus Chezy

V : Kecepatan rata-rata
R : Jari-jari hidrolik
S : Kemirinan garis energi
C : Faktor tahanan aliran Chezy
Penentuan Faktor hambatan
Chezy

• Rumus Ganguillet-Kutter
• Dari Swiss : 1869
• Nilai C berhubungan dengan S, R dan koef.kekasaran n
• Rumus Bazin
• Dari Perancis : 1897
• C adalah funsi R bukan S
• Rumus Powel
• 1950
• C adalah rumus logaritmis
Rumus Manning

• In 1889 Irish Engineer, Robert Manning presented the formula:


1.49 2 3 1 2
v R S
n
Kecepatan rata-rata
R : Jari-jari hidrolik
S : Kemirinan garis energi
n : koefisien kekasaran
Koefisien kekasaran Manning

Type of Channel and Descriptioning Minimum Normal Maximum


Streams
Streams on plain
Clean, straight, full stage, no rifts or deep pools 0.025 0.03 0.033
Clean, winding, some pools, shoals, weeds & 0.033 0.045 0.05
stones
Same as above, lower stages and more stones 0.045 0.05 0.06
Sluggish reaches, weedy, deep pools 0.05 0.07 0.07
Very weedy reaches, deep pools, or floodways 0.075 0.1 0.15
with heavy stand of timber and underbrush
Mountain streams, no vegetation in channel, banks
steep, trees & brush along banks submerged at
high stages
Bottom: gravels, cobbles, and few boulders 0.03 0.04 0.05
Bottom: cobbles with large boulders 0.04 0.05 0.07
Saluran tertutup

Saluran terbuka

Saluran tertutup di atas saluran terbuka


Jenis Saluran berdasar Pembuatannya

1. Saluran alam / natural channel


2. Saluran buatan / artificial channel
Saluran Alam

• Geometri saluran tidak teratur


• Material saluran bervariasi – kekasaran berubah-ubah
• Lebih sulit memperoleh hasil yang akurat dibandingkan dengan
analisis aliran saluran buatan.
• Perlu pembatasan masalah, bila tidak analisis menjadi lebih
kompleks (misal erosi dan sedimen)
Saluran Buatan

• Dibuat oleh manusia


• Contoh: Saluran irigasi, kanal, saluran pelimpah, selokan,
gorong-gorong dll
• Umumnya memiliki geometri saluran yang tetap (tidak
menyempit/melebar)
• Dibangun menggunakan beton, semen, besi
• Memiliki kekasaran yang dapat ditentukan
• Analisis saluran yang telah ditentukan memberikan hasil yang
relatif akurat
Saluran Alam (Natural)
Saluran Buatan (Artificial)

Anda mungkin juga menyukai