Anda di halaman 1dari 10

LARINGITIS

Mayang Ameilia Putri


DEFINISI
 Laryngitis is defined as any inflammatory process involving the
larynx and can be caused by a variety of infectious and
noninfectious processes.
ETIOLOGI
 Infections

 Non infections
EPIDEMIOLOGI
 laryngitis is one of the most common laryngeal
pathologies.
 significant morbidity and mortality are not encountered
 Patients who develop acute laryngitis from an infectious
etiology rather than vocal trauma may ultimately injure
their vocal folds.
 Studies have demonstrated that, usually, acute laryngitis
affects individuals aged 18-40 years.
GEJALA KLINIS
 Suara parau
 Nyeri saat menelan
 Gejala umum inflamasi demam dan malaise
 Sesak nafas dan stridor
 Batuk kering
 Pada pemeriksaan fisik akan tampak mukasa laring yang
hiperemis, membengkak terutama dibagian atas dan bawah
pita suara dan juga didapatkan tanda radang akut dihidung
atau sinus paranasal atau paru
KLASIFIKASI
 Berdasar waktu
 Akut
 Kronis
DIAGNOSA
 ANAMNESA
 PX FISIK
 PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Foto rontgen leher AP : bisa tampak pembengkakan jaringan
subglotis (Steeple sign).Tanda ini ditemukan pada 50% kasus.
2. Pemeriksaan laboratorium : gambaran darah dapat normal. Jika
disertai infeksi sekunder, leukosit dapat meningkat.
3. Pada pemeriksaan laringoskopi indirek akan ditemukan mukosa
laring yang sangat sembab, hiperemis dan tanpa membran serta
tampak pembengkakan
TREATMENT
 NON FARMAKOLOGI
 Bicara dengan suara perlahan atau bila perlu jangan berbicara
terlebih dahulu
 Hindari paparan debu
 Jangan merokok, dan minum alkohol
 Minum banyak air putih untuk mencegah dehidrasi. Hindari
mengonsumsi minuman yang mengandung kafein dan alkohol.

FARMAKOLOGI
 Difaktori juga oleh hasil diagnosa
PROGNOSIS
 Acute laryngitis is usually self-limited
 Ad Bonam

Anda mungkin juga menyukai