Anda di halaman 1dari 23

Referat

Oleh : Defri
NPM: 1110070100051

Pembimbing: dr. Irsal Munandar, Sp.B


Kulit melindungi tubuh dari bahan dan
pengaruh pencedera dengan cara:
Membantu
Menjadi organ
pengaturan suhu
pengindera yang
Menghalangi tubuh, dengan
luas bagi tubuh
serangan mengeluarkan
untuk menerima
mikroorganisme keringat dan
rangsang raba,
berbagai limbah
suhu, dan nyeri.
katabolisme.
Definisi Luka
bakar

• Flame
Rusak atau • Flash
• Scald
hilangnya • Tersentuh benda panas
• Sengatan listrik
jaringan • Bahan kimia

karena: •

Radiasi
Sunburn
Kulit terbakar/terpajan
suhu tinggi
Resiko tinggi
Rusaknya kulit terhadap infeksi
Hilangnya fungsi
Permeabilitas kulit sebagai barier
meningkat dan penahan
Kebocoran cairan pengauapan
intrakapiler ke
interstitial
Berkurangnya cairan
Syok hipovolemik
Oedema & Bula intravaskular

Pada Ruang Tertutup Pada Wajah

Kerusakan mukosa
Keracunan gas CO jalan napas

Edema laring

Obstruksi jalan
napas
Derajat Luka Kerusakan Klinis Penyembuhan
Bakar
Derajat I Epidermis (surperficial) Eritema, bullae(-), 5-7 hari, parut (-)
nyeri(+)
Derajat II Epidermis dan sebagian Rx inflamasi,
dermis proses eksudasi,
merah atau pucat.
bullae (+), nyeri(+)

•Derajat II dangkal/ • 10-14 hari


superfisial (IIA)

•Derajat II dalam/deep •4-8 minggu,


(IIB) parut (+)
Derajat III Seluruh dermis dan Bullae(-), abu-abu Lebih lama-> skin
lapisan yang lebih pucat/hitam, lebih grafting
dalam. rendah dibanding
kulit sekitar,
eskar(+), nyeri (-)
Dalam

Keadaan
kesehatan Luas
sebelumnya
Beratnya
LukaBakar

Letak
Umur
luka
American Burn Association
Luka bakar •Derajat I
ringan •Derajat II <15%
•Derajat <10% pada anak-anak
•Derajat III <2%

Luka bakar •Derajat II 15-25% pada orang dewasa


sedang •Derajat II 10-20% pada anak-anak
•Derajat III <10%

Luka bakar •Derajat II ≥25% pada dewasa


berat •Derajat II ≥20% pada anak-anak
•Derajat III ≥10%
•Mengenai tangan, wajah, telinga, mata, kaki, dan
genitalia/perineum
•Dengan cedera inhalasi,listrik, disertai trauma lain
Hilangkan sumber panas

Rendam atau menyiram dengan air


mengalir min 15 menit

Evaluasi secara sistematik

• ABCDEF
Luas luka bakar (%) x
BB (kg) x 1cc
(elektrolit/NaCl) per 24
jam

Luas luka bakar (%) x


Cara Evans BB (kg) x 1cc plasma
per 24 jam

2.000 cc glukosa 5%
per 24 jam

Separuh dari 1+2+3 8 delapan jam pertama. Sisanya 16 jam


berikutnya.
Hari kedua : setengah jumlah cairan hari pertama.
Hari ketiga: setengah jumlah hari kedua.
Cara Baxter (Parkland)

Luas luka bakar (%) x BB (kg) x 4 m RL

Separuh dari jumlah cairan diberikan dalam 8 jam


pertama. Sisanya diberikan dalam 16 jam berikutnya.
Hari pertama: Separuh
Hari kedua: setengah Hari ketiga: diberikan
delapan jam pertama.
jumlah cairan hari setengah jumlah cairan
Sisanya 16 jam
pertama hari kedua
berikutnya.
Obat-obatan
Ulkus
Antibiotik Curling:
ATS
sistemik antacid
dan/atau
sprektum atau Nyeri:
toksoid
luas: antagonis opiat, IV
sesuai
mencegah H2 melalui
indikasinya.
infeksi. sonde
nasogaster.
Minuman Makanan Sebagai
diberikan pada diberikan oral tambahan
penderita luka pada penderita diberikan setiap
bakar: luka bakar: hari:
Segera setelah Segera setelah dapat Vitamin A, B, dan D
peristalsis menjadi minum tanpa
normal kesulitan

Vitamin C 500 mg
Sebanyak 25 Sedapat mungkin
mL/kgBB/hari 2500 kalori/hari
Fe sulfat 500 mg

Sampai diuresis Sedapat mungkin


sekurang-kurangnya mengandung 100-150
mencapai 30 mL/jam gram protein/hari Mukoprotektor
Penanganan Lokal Tindak Bedah Luka
Luka Bakar Bakar

Pemakaian obat Eskaratomi


topikal: infeksi,
mengurangi rasa
nyeri, bisa Debridement
menembus eskar,
dan mempercepat
epitelisasi Skin graft
• Syok hipovolemik
• Disfungsi multiorgan
• Infeksi
Komplikasi • Bila cedera inhalasi:
atelectasis, pneumonia
atau insufisiensi fungsi
paru pascatrauma.
• Kontraktur
Dalam dan luas

Penanganan sejak
Penyulit PROGNOSIS awal hingga
penyembuhan

Usia dan
keadaan
kesehatan
penderita
Luka bakar adalah rusak atau hilangnya
jaringan yang disebabkan kontak dengan sumber
panas seperti kobaran api di tubuh (flame), jilatan
api ke tubuh (flash), terkena air panas (scald),
tersentuh benda panas ( kontak panas), akibat
sengatan listrik, akibat bahan-bahan kimia,
radiasi, serta serangaan matahari (sunburn).
Penyebab luka bakar adalah karena suhu tinggi,
bahan kimia, sengatan listrik, dan radiasi.
Beratnya luka bergantung pada dalam, luas, dan
letaknya luka , serta umur dan keadaan kesehatan
penderita sebelmnya akan sangat memengaruhi
prognosis.
• Leeson C, Roland, dkk.2012.Buku Ajar Histologi Edisi 5.Jakarta: EGC
• Moenadjat Y.2003.”Luka bakar Edisi 2”. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
• Nugraha.2013.”Luka Bakar”
http://digilib.unila.ac.id/5688/9/BAB%20I%20-%20Angga.pdf
• Sari, Dina Kartika.2005.Chirurgica.Yogyakarta: Tosca Enterprise
• Sherwood, Lauralee.2012.Fisiologi Manusia dari Sel ke
Sistem.Jakarta: EGC
• Sjamsuhidajat, dkk.2012.Buku Ajar Ilmu Bedah Sjamsuhidajat-De
Jong. Jakarta: EGC.

Anda mungkin juga menyukai