ASUHAN KEPERAWATAN

KESEHATAN JIWA “KONSEP DIRI”

OLEH
DARDIN, S.Kep, Ns
Konsep diri adalah semua fikiran, keyakinan,
kepercayaan yang merupakan pengetahuan
individu tentang dirinya dan mempengaruhi
hubungan dengan yang lain (stuart & Laraia
2001). Konsep diri tidak terbentuk waktu lahir,
tetapi dipelajari sbg hasil pengalaman unik
seseorang dalam dirinya sendiri dgn orang
terdekat dan dengan realitas dunia. Menurut
William dan Rawlin menjelaskan konsep diri cara
individu memandang dirinya secara utuh, fiskal,
emosional, intelektual, sosial dan spiritual
 Konsep diri terdiri dari komponen2 :
1. Citra tubuh : kumpulan sikap individu
disadari dan tidak disadari terhadap
tubuhnya. Termasuk persepsi serta perasaan
masa lalu dan sekarang tentang ukuran,
fungsi, penampilan, dan potensi. Citra tubuh
dimodifikasi secara berkesinambungan dgn
persepsi dan pengalaman
2. Ideal diri : persepsi individu ttg bagaimana
dia seharusnya berprilaku berdasarkan
standar, aspirasi, tujuan, atau nilai personal
tertentu.
3. Harga diri : penilaian individu tentang nilai
personal yg diperoleh dgn menganalisis
seberapa sesuai dengan prilaku dirinya dgn
ideal diri. harga diri yg tinggi adalah
perasaan yg berasal dari penerimaan diri
sendiri tanpa syarat, walaupun melakukan
kesalahan, kekalahan dan kegagalan tetap
merasa sebagai seorang yg penting dan
berharga.
4. Performa peran : serangkaian pola prilaku
yang diharapkan oleh lingkungan sosial
berhubungan dengan fungsi individu,
diberbagai kelompok sosial.
 5. Identitas pribadi : prinsip pengorganisasian
keperibadian yg bertanggung jawab
terhadap kesatuan, kesinambungan,
konsistensi dan keunikan individu.
Keperibadian yg sehat :
a. Citra tubuh yang positif dan sesuai
b. Ideal diri yg realistis
c. Konsep diri yg positif
d. Harga diri yg tinggi
e. Perporme peran yg memuaskan
f. Rasa identitas yg jelas.
 Rentang respon konsep diri

Respon adaptif Respon maladaptif

Aktualisasi diri konsep diri positif harga diri rendah kerancuan identitas depersonalisasi
 seseorang dengan konsep diri yg positif dapat
mengeksplorasi dunianya secara terbuka dan
jujur karena latar belakang penerimaannya
sukses. Konsep diri yg positif berasal dari
pengalaman yg positif yg mengarah pada
kemampuan pemahaman. Karakter individu dgn
konsep diri yg positif :
 Mampu membina hubungan pribadi, mempunyai
teman dan gampang bersahabat.
 Mampu berfikir dan membuat keputusan
 Dapat beradaptasi dan menguasai lingkungan
Konsep diri yg negatif dapat dilihat dari
hubungan individu dan sosial yang maladaptif.
Setiap individu dalam kehidupannya yang
tidak terlepas dari berbagai stressor. Dengan
adanya stressor akan menyebabkan
ketidakseimbangan dalam diri sendiri. Dalam
usaha mengatasi ketidak seimbangan tersebut
individu menggunakan koping yg bersifat
membangun ( konstruktif ) atau koping
bersifat merusak ( destruktif ).