Anda di halaman 1dari 24

TUMBUH KEMBANG ANAK

NI MADE LINTYA ANDANI


MADE ANGGITA CHANDRA
PENGERTIAN

Tumbuh Kembang merupakan manifestasi kompleks dari perubahan morfologi,


biokimia, dan fisiologi yang terjadi dimulai sejak konsepsi sampai dewasa
• Pertumbuhan (growth) adalah perubahan yang bersifat kuantitatif, yaitu bertambahnya jumlah,
ukuran, dimensi pada tingkat sel, organ, maupun individu.
• Perkembangan (development) adalah bertambahnya kemampuan (skill) struktur dan fungsi
tubuh yang lebih kompleks, dalam pola yang teratur sebagai hasil dari proses
pematangan/maturitas.

Penting untuk menilai status kesehatan anak dipantau secara berkala


FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

• FAKTOR GENETIK:
Normal atau patologik, jenis kelamin, suku bangsa atau bangsa
• FAKTOR LINGKUNGAN:
1. PRENATAL: Gizi ibu hamil, mekanis, toksin, endokrin, radiasi,
infeksi, stres, imunitas, anoksia embrio.
2. POSTNATAL: Lingkungan biologis, ras/suku bangsa, jenis
kelamin, umur, gizi, perawatan kesehatan, kepekaan terhadap
penyakit, penyakit kronis.
KEBUTUHAN DASAR UNTUK TUMBUH KEMBANG
• KEBUTUHAN FISIK-BIOMEDIS (ASUH)
Pangan/gizi, perawatan kesehatan dasar, rumah yang layak, sanitasi lingkungan, sandang,
kebugaran jasmani, rekreasi
• KEBUTUHAN EMOSI/KASIH SAYANG (ASIH)
kasih sayang, erat, mesra, dan selaras antara ibu dan anak untuk menjamin tumbuh kembang
yang optimal, baik fisik, mental, maupun psikososial.
• KEBUTUHAN STIMULASI MENTAL (ASAH)
Proses belajar (pendidikan dan pelatihan) pada anak  kecerdasan, keterampilan, kemandirian,
kreativitas, agama, kepribadian, moral-etika, produktivitas
TAHAPAN TUMBUH KEMBANG
MASA PRENATAL MASA REMAJA
a. MASA MUDIGAH : KONSEPSI – 2 MINGGU
a. REMAJA DINI: 11-13 TAHUN
b. MASA EMBRIO : 2 MINGGU – 8/12 MINGGU
c. MASA JANIN : 9 MINGGU – LAHIR b. REMAJA PERTENGAHAN: 14-17 TAHUN

MASA BAYI (0 – 1 TAHUN) c. REMAJA LANJUT: 17-20 TAHUN

a. MASA NEONATAL (0 – 28 HARI)

- NEONATAL DINI : O – 7 HARI

- NEONATAL LANJUT : 8 – 28 HARI

b. MASA PASCA NEONATAL : 29 HARI – 12/15 BULAN

MASA ANAK DINI : 1 – 3 TAHUN

MASA PRASEKOLAH : 3 – 6 TAHUN

MASA PRAREMAJA : 6 – 11 TAHUN


PERTUMBUHAN FISIK ANAK :
PERTUMBUHAN SETELAH LAHIR
a. BERAT BADAN
Umur 5 bulan : 2 x bb saat lahir
Umur 1 tahun : 3 x bb saat lahir
Umur 2 tahun : 4 x bb saat lahir
b. TINGGI BADAN
Saat lahir 50 cm
1 tahun : 1,5 x tb saat lahir
4 tahun : 2 x tb saat lahir
6 tahun : 1,5 x tb 1 tahun
13 tahun: 3 x tb saat lahir
Dewasa : 3, 5 x tb saat lahir (2 x tb 2 tahun)
LANJUTAN
c. LINGKAR KEPALA d. GIGI e. ERUPSI GIGI TETAP
saat lahir : 34 cm
Umur 9 Bulan: Tumbuh Gigi Pertama Molar I: 6 – 7 Tahun
6 bulan : 44 cm
1 tahun : 47 cm Umur 1 Tahun: 6 – 8 Buah Gigi Susu Insisor: 7 – 9 Tahun
2 tahun : 49 cm
Umur 2 Tahun: Tumbuh 8 Buah Gigi
dewasa : 54 cm Susu Molar Ii: 12 – 16 Tahun
Umur 2,5 Thn: Tumbuh 20 Buah Gigi Molar Iii: 17 – 25 Tahun
Susu
PERKEMBANGAN ANAK BALITA
PARAMETER DALAM MENILAI PERKEMBANGAN BALITA:
1. kepribadian/tingkah laku sosial/personal social
2. gerakan motorik
3. bahasa/language

ASPEK PERKEMBANGAN PADA BALITA


1. tingkah laku sosial
2. menolong diri sendiri
3. intelektual
4. gerakan motorik
5. komunikasi pasif dan aktif
TAHAPAN PERKEMBANGAN
1. BAYI BARU LAHIR
a. Perubahan dari tulang rawan ke tulang sejati (osifikasi) tidak sempurna. Hal ini dapat dilihat dari cekungan
halus (fontanel) dan garis sutura (sendi) tengkorak
b. Sistem saraf belum sepenuhnya berkembang sehingga aktifitas otot-otot belum terkoordinasi
c. Penglihatan tidak jelas, tetapi fungsi pendengaran dan pengecapan sudah ada. Refleks-refleks tertentu juga
sudah ada, yaitu :
- refleks moro (bila suara keras mengejutkan bayi, tangan bayi mengepal di depan dada, kaki lurus dan
kepala tertarik ke belakang)
- refleks genggam (sentuhan pada telapak tangan bayi menyebabkan jari- jarinya menekuk dalam gerakan
mengenggam)
- refleks menghisap (rooting reflex), usapan pada pipi atau di tepi pipi merangsang bayi untuk memalingkan
kepalanya ke arah sentuhan
d. Makanannya adalah ASI atau PASI (pengganti air susu ibu)
e. Rutinitas terbesarnya adalah tidur, makan dan eliminasi (BAB & BAK)
LANJUTAN
2. BAYI 3 BULAN
a. Sudah mempunyai cukup koordinasi otot untuk menahan kepalanya
dan mengangkat bahunya
b. Refleks moro, menghisap, dan menggenggam sudah hilang
c. Dapat mengeluarkan air mata
d. Dapat mengikuti gerakan objek dengan matanya
e. Dapat tersenyum dan bersuara kepada orang yang merawatnya
d. Berespon terhadap suara
e. Mengenal anggota keluarga
f. Mulai timbul rasa takut dengan orang yang tidak dikenal
Lanjutan
3. BAYI 6 BULAN
a. Sudah mempunyai kordinasi otot untuk menahan kepala dan bahu
b. Reflek moro, menggenggam, dan menghisap sudah menghilang
c. Dapat mengeuarkan air mata
d. Dapat mengikuti gerakan objek dengan matanya
e. Dapat tersenyum dan bersuara kepada orang yang merawatnya
4. BAYI 9 BULAN
a. Merangkak dan mulai berdiri bila dibantu
b. Pertumbuhan gigi lebih banyak
c. Berespons bila dipanggil
d. Menyebutkan satu atau dua suku kata seperti “mama”
e. Makan makanan bayi
Lanjutan
5. BAYI 1 TAHUN
a. Memahami perintah-perintah sederhana seperti “jangan”
b. Mulai dapat melangkah pertama dibantu, kemudian bisa sendiri
c. Makan makanan yang ada dimeja dan dapat memegang cangkir
sendiri
6. USIA BERMAIN (2-3 TAHUN)
a. Merupakan masa eksplorasi dan investigasi
b. Belajar mengendalikan eliminasi
c. Mulai menyadari mana yang benar dan mana yang salah
d. Dapat bermain dengan anak-anak lain tapi tanpa interaksi
e. Dapat menghadapi perpisahan yang tidak terlalu lama dengan ibu
Lanjutan
7. PRA SEKOLAH (3-5 TAHUN)
a. Kurang bergantung pada ibu
b. Berkembang rasa bersaing dengan saudara dan mengembangkan
hubungan lebih dekat dengan ayah atau orang yang merawatnya
c. Perlahan- lahan meningkat kemampuan bermain yang kooperatif
d. Memiliki keterampilan berbahasa dan banyak bertanya
e. Memiliki daya imaginasi yang semakin berkembang
f. Semakin berkembang keingintahuan seksual
Lanjutan
8. USIA SEKOLAH (6-12 TAHUN)
a. Dapat berkomunikasi
b. Mengembangkan sedikit keterampilan, anak dapat menyelesaikan tugas dengan menulis
c. Meningkanya rasa percaya diri
d. Membina hubungan dengan teman sebaya
e. Membangun perilaku sosial yang baik melalui permainan dan bermain
f. Memilih teman dengan jenis kelamin yang berbeda
g. Ikut serta dalam kelompok seperti pramuka
h. Mulai menunjukkan perhatian terhadap hewan dan tumbuh-tumbuhan
Lanjutan
9. PRA REMAJA (12-14 TAHUN)
a. Merupakan masa peralihan
b. Perubahan hormon merangsang pertumbuhan karakteristik seksnya
c. Temperamen yang labil dan perasaan tidak aman
d. Timbul kesadaran dan perhatian pada jenis kelamin yang berbeda
10. REMAJA (14-20 TAHUN)
a. Kematangan seksual yang berkembang bertahap
b. Lebih menghargai akan identitas dirinya sebagai seorang pria atau wanita
c. Memantapkan sistem koping pribadi dan kemampuan membuat penilaian dan keputusan
d. Remaja mampu membuat perbandingan antara nilai
nilai yang sudah diajarkan dan kenyataan
Lanjutan
11. DEWASA(20-50 TAHUN)
a. Kemandirian dan pembuatan keputusan pribadi
b. Memilih teman hidup
c. Keberhasilan berkarir dan berkeluarga
d. Kesehatan yang optimal
e. Memilih teman untuk membentuk kelompok pendukung
12. USIA BAYA (50-65 TAHUN)
a. Akhir dari kemajuan karir, yang diakhiri dengan pensiun
b. Anak-anak yang semula berkumpul mulai meninggalkan rumah
Lanjutan
13. MASA TUA (65-75 TAHUN)
a. Penurunan bertahap vitalitas dan stamina
b. Perubahan fisik yang menandai proses penuaan sebagai contoh berkurangnya penglihatan dan
pendengaran
c. Kondisi yang kronis yang semakin berkembang dan menetap
d. Masa kehilangan yang bertahap : kehilangan pasangan hidup, teman, harga diri, kemandirian.
e. Depresi
f. Mengenang kembali masa hidup
14. USIA LANJUT
a. Menurunnya kesehatan fisik dan berkembangnya ketergantungan
b. Kebutuhan untuk mengatasi penyakit, kesepian, kehilangan teman dan orang-orang yang
dicintai dan realisasi kematian
Pemeriksaan
• Antropometri
• Skrining Tumbuh Kembang Neonatus
• Skrining Daya Dengar
• Skrining Daya Penglihatan
• Skrining Gangguan Komunikasi
• Neurologi
• Gizi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai