Obat Generik Kelompok 8 Kelas C1 Apt
Obat Generik Kelompok 8 Kelas C1 Apt
Nama Kelompok 8 :
Irmawati Suwardi (15120160009)
Asniyanti Ismail (15120160019)
Sartika (15120160020)
Nurul Fatimah (15120160025)
Kelas : C1
Dosen : Prof. Dr. Tadjuddin Naid, S.Si.,M.si.,Apt
• Kenali Jenis Obat di Indonesia
• Sejarah Obat Generik
• Kualitas Obat Generik Tidak Kalah
• Jaminan kualitas obat generik : Wajib
BABE
• Kendala Terbesar Obat Generik
• Obat Generik Adalah Hak Pasien
Kenali Jenis Obat di Indonesia
• secara internasional obat hanya dibagi menjadi menjadi 2 yaitu obat
paten dan obat generik.
• Obat paten adalah obat yang baru ditemukan berdasarkan riset dan
memiliki masa paten yang tergantung dari jenis obatnya. Menurut
UU No. 14 Tahun 2001 masa berlaku paten di Indonesia adalah 20
tahun.
• Selama 20 tahun itu, perusahaan farmasi tersebut memiliki hak
eksklusif di Indonesia untuk memproduksi obat yang dimaksud.
Perusahaan lain tidak diperkenankan untuk memproduksi dan
memasarkan obat serupa kecuali jika memiliki perjanjian khusus
dengan pemilik paten.
• Setelah obat paten berhenti masa patennya, obat paten kemudian
disebut sebagai obat generik (generik= nama zat berkhasiatnya).
• Nah, obat generik inipun dibagi lagi menjadi 2 yaitu generik
berlogo dan generik bermerk (branded generic).
GENERIK
• Makna Gambar :
• Bulat
• berarti suatu kebulatan tekad untuk menggunakan obat
generic
• Garis – garis tebal tipis
• berarti menjangkau seluruh lapisan masyarakat
• Warna hijau
• berarti obat yang telah lulus dalam segala pengujian
Sejarah Obat Generik
• Obat Generik Berlogo (OGB) diluncurkan pada tahun 1991 oleh
pemerintah yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat kelas menengah ke bawah akan obat. Jenis obat ini
mengacu pada Daftar Obat Esensial Nasional (DOEN) yang
merupakan obat esensial untuk penyakit tertentu.
• Harga obat generik bisa ditekan karena obat generik hanya berisi
zat yang dikandungnya dan dijual dalam kemasan dengan
jumlah besar, sehingga tidak diperlukan biaya kemasan dan
biaya iklan dalam pemasarannya. Proporsi biaya iklan obat dapat
mencapai 20-30%, sehingga biaya iklan obat akan
mempengaruhi harga obat secara signifikan.
Kualitas Obat Generik Tidak Kalah
• Orang sering mengira bahwa mutu obat generik kurang
dibandingkan obat bermerk. Harganya yang terbilang murah
membuat masyarakat tidak percaya bahwa obat generik sama
berkualitasnya dengan obat bermerk.