TAHUN AKADEMIK 2014/2015 ISSUE MORAL • Moral merupakan pengetahuan atau keyakian tentang adanya hal yang baik dan buruk yang mempengaruhi siakap seseorang. • Isu moral adalah merupakan topik yang penting berhubungan dengan benar dan salah dalam kehidupan sehari-hari Kasus abortus
Beberapa Contoh Euthanansia
Isu Moral Dalam Kehidupan Keputusan untuk Sehari-hari terminasi kehamilan kejadian luar biasa dalam kehidupan sehari-hari, seperti yang menyangkut konflik dan perang Dalam wawancara yang kami lakukan isu etik atau isu moral yang terjadi pada narasumber adalah datangnya seorang ibu hamil dengan ketuban pecah dan pembukaan lengkap, sehingga bidan tersebut membantu menolong persalinan dan ternyata saat persalinan tiba-tiba yang keluar terlebih dahulu adalah bokongnya DILEMA MORAL • Dilema moral adalah suatu keadaan dimana dihadapkan pada 2 alternatif pilihan, yang kelihatannya sama atau hampir sama dan membutuhkan pemecahan masalah.Dilema muncul karena terbentur pada konflik moral, pertentangan batin, atau pertentangan antara nilai-nilai yang diyakini bidan dengan kenyataan yang ada. • Hasil dari wawancara, dalam kasus preposisi bokong yang kami dapat dari wawancara dengan bidan X dilema moral yang terjadi adalah bidan X merasa bingung untuk memutuskan membantu persalinan si ibu atau tidak. Karena disatu sisi persalinan yang terjadi adalah preposisi bokong menurut bidan X presbo itu sebenarnya diluar dari wewenang bidan dan harus dirujuk ke RS. Tapi karena sudah pembukaan lengkap, air ketuban sudah keluar dan jika ingin segera dirujuk ke RS takutnya tidak sempat dan bayi akan lahir dijalan KONFLIK MORAL • Konflik moral adalah suatu proses ketika dua pihak atau lebih berusaha memaksakan tujuannya dengan cara menggagalkan tujuan yang ingin dicapai pihak lain. Konflik moral tidaklah sama dengan dilema. Kenyataannya konflik moral terjadi karena perbedaan antara prinsip moral antar individu. Konflik moral mendasari dilema moral. Penyebab munculnya konflik Berusaha mencapai Kurangnya rasa 1 tujuan dengan cara memuaskan kebutuhan 6 percaya satu sama lain Mempertahankan 2 nilai-nilai Saling tidak 7 menghargai hubungan Memaksakan 3 kepentingan Kekuasaan terpusat Sumber daya yang 8 (tidak terbagi secara merata) 4 tidak mencukupi Kesenjangan antara Kurang atau ketiadaan prinsip moral yang dianut 5 komunikasi antara pihak- pihak berkonflik 9 dengan situasi kenyataan yang dihadapi. • Dalam kasus preposisi bokong ini bidan X telah mengalami dilema moral kemudian mau tidak mau bidan X harus ditolong padahal presbo itu diluar dari wewenang bidan dan harus dirujuk ke RS. Tapi karena sudah pembukaan lengkap, air ketuban sudah keluar dan jika ingin segera dirujuk ke RS takutnya tidak sempat dan bayi akan lahir dijalan, jadi bidan X berkolaborasi dengan rekan Bidan di desa beluluk yang tidak jauh dari poskesdes tempatnya bekerja. • Tindakan yang dilakukan bidan X adalah benar karena sesuai dengan teori yang seharusnya yaitu tindakan selalu ditujukan untuk peningkatan kenyamanan, kesejahteraan klien (keselamatan jiwa).Menjamin bahwa tidak ada tindakan yang menghilangkan sesuatu bagian (omission), disertai rasa tanggung jawab, memperhatikan kondisi dan keamanan klien. Serta menghargai hak-hak klien. Menurut teori langkah – langkah menyelesaikan etik ada lima hal antara lain seperti : • Mengumpulkan, menganalisa dan menginterpretasikan data • Merumuskan dilema atau permasalahan yang terjadi • Mempertimbangkan pilihan tindakan • Menganalisis kekuatan dan kelemahan dari tiap tindakan • Membuat keputusan sedangkan menurut hasil wawancara langkah – langkah penyelesaian etik adalah sebagai berikut : • Masalah Etik : Kolaborasi dengan sesama Bidan • Masalah Moral : Sabar, Semangat, Tidak mudah putus asa, dan terbuka dengan masyarakat, giat mengadakan penyuluhan dan kunjungan ke rumah ibu hamil dan pasca bersalin secara rutin. • Konflik Moral : menumbuhkan sikap saling mengerti TERIMA KASIH