Oleh :
dr. Paramita Deniswara
Latar Belakang Bangunan tempat berlindung
+ beristirahat sarana
pembinaan keluarga yang
menumbuhkan kehidupan
sehat secara fisik, mental dan
Rumah Sehat sosial, sehingga seluruh
anggota keluarga dapat
bekerja secara produktif.
Data Pasien
Nama An. N
Tanggal Lahir 22 Desember 2016
Keluhan Utama
• Batuk
Keluhan Tambahan
Mondok (-)
Alergi (-)
Kejang (-)
Riwayat Penyakit Keluarga
• Conjungtiva anemis -, sklera ikterik -/-, pupil isokor, diameter 3 mm, RCL +/+, RCTL
Mata +/+,
ANAMNESIS
ISPA
PEMERIKSAAN
FISIK
C. Perencanaan dan Pemilihan Intervensi
•Identifikasi Lokasi
KOMPONEN RUMAH
1. Bahan bangunan
a. Tidak terbuat dari bahan yang dapat melepas zat-
zat yang dapat
membahayakan kesehatan, seperti debu total tidak
lebih dari 150 μg/m3, asbes bebas tidak melebihi
0,5 fiber/m3/4 jam, dan timah hitam tidak
melebihi 300 mg/kg.
b. Tidak terbuat dari bahan yang dapat
memungkinkan tumbuh dan berkembangnya
mikroorganisme patogen.
Syarat Rumah Sehat
a. Lantai ✔
•Lantai yang kedap air dan mudah dibersihkan.
Lantai dari tanah perlu dilapisi dengan lapisan
yang kedap air seperti disemen atau keramik.
•Lantai dinaikkan kira-kira 20 cm dari permukaan
tanah, untuk mencegah masuknya air ke dalam
rumah.
b.Dinding ✔
4. Kualitas Udara ✔
7. Air ✔
Tempat Sampah x
Usaha yang diperlukan agar sampah tidak membahayakan kesehatan
manusia adalah perlunya dilakukan pengelolaan terhadap sampah,
seperti penyimpanan (storage), pengumpulan (collection), dan
pembuangan (disposal).
Tempat sampah yang baik harus memenuhi kriteria, antara lain
a) Terbuat dari bahan yang mudah dibersihkan dan tidak mudah rusak,
b) Harus mempunyai tutup sehingga tidak menarik serangga atau
binatang-binatang lainnya, dan sangat dianjurkan agar tutup sampah
ini dapat dibuka atau ditutup tanpa mengotori tangan,
c) Ditempatkan di luar rumah.
Syarat rumah sehat