Interaksi Sosial
1
Tindakan Sosial
Tindakan Sosial
Sebagai anggota masyarakat tindakan manusia dapat mempengaruhi
atau dipengaruhi kondisi masyarakat setempat. Tindakan yang
mempengaruhi dan/atau dipengaruhi oleh orang lain atau kelompok
manusia inilah yang disebut Tindakan Sosial
2
Tindakan Sosial
Secara umum tindakan manusia dapat dikelompokkan menjadi beberapa tipe
sebagai berikut:
1. Tindakan rasional instrumental, dimana seseorang bertindak berdasarkan
pada akal atau rasio dengan memperhitungkan kesesuaian antara cara dan
tujuan yang hendak dicapai. Alat atau instrument yang digunakan untuk
mencapai tujuan itu akan dipertimbangkan secara rasional.
Contoh ibu rumah tangga mempergunakan uangnya untuk beli minyak
goreng curah ketimbang minyak goreng dalam kemasan.
5. Tindakan afektif, adalah tindakan yang sebagian besar dikuasai perasaan atau
emosi yang berlebihan tanpa pertimbangan yang masak atau perencanaan
yang matang dan tanpa kesadaran penuh. Tindakan ini akan lebih tidak
terkendali bila berada ditengah massa.
Contohnya adalah supporter sepakbola.
4
Interaksi Sosial
• Interaksi sosial dapat dikatakan sebagai suatu konsep yang sangat penting di
dalam sosiologi. Interaksi sosial merupakan kunci dari semua kehidupan
sosial. Tanpa interaksi sosial, maka kehidupan bersama tidak mungkin ada.
Aktivitas sosial tidak mungkin berkembang.
5
Bentuk – Bentuk Interaksi Sosial
A. Yang menuju ke arah kerjasama (assosiatif)
1. Kerjasama (cooperation)
2. Akomodasi
3. Asimilasi
6
Bentuk – Bentuk Interaksi Sosial
A.1. Kerjasama
Timbul apabila orang menyadari bahwa mereka mempunyai kepentingan-
kepentingan yang sama dan pada saat yang bersamaan mempunyai cukup
pengetahuan dan pengendalian terhadap diri sendiri untuk memenuhi
kepentingan-kepentingan tersebut, kesadaran akan adanya kepentingan-
kepentingan yang sama dan adanya organisasi merupakan fakta-fakta yang
penting dalam kerjasama yang berguna. (Charles H. Cooley)
7
Bentuk – Bentuk Interaksi Sosial
A.2. Akomodasi
Suatu proses penyesuaian sosial dalam interaksi antara pribadi dan kelompok-
kelompok manusia untuk meredakan pertentangan. Usaha-usaha untuk
menyelesaikan pertentangan tanpa menghancurkan pihak lawan sehingga
lawan pun tidak kehilangan kepribadiannya.
Menurut Gillin dan Gillin, akomodasi adalah suatu proses dimana orang
perseorangan atau kelompok-kelompok manusia yang mula-mula saling
bertentangan, kemudian mengadakan penyesuaian diri untuk mengatasi
ketegangan-ketegangan.
Tujuan Akomodasi
1. Mengurangi pertentangan sebagi akibat perbedaan faham.
2. Mencegah meledaknya suatu pertentangan.
3. Memungkinkan terjadinya kerjasama.
4. Mengusahakan peleburan kelompok sosial.
8
Bentuk – Bentuk Interaksi Sosial
Bentuk-Bentuk Akomodasi
1. Coercion.
Bentuk akomodasi yang prosesnya dilaksanakan karena adanya paksaan. Contohnya
perbudakan.
2. Compromise.
Salah satu pihak bersedia untuk merasakan dan memahami keadaan pihak lain.
3. Arbitration:
Pertentangan diselesaikan oleh pihak ketiga yg dipilih kedua belah pihak
4. Mediation:
Sama seperti arbitration hanya pihak ketiga tidak mempunyai wewenang memberi
keputusan.
5. Conciliation
Usaha untuk mempertemukan keinginan-keinginan pihak yang berselisih. Sifatnya lebih
lunak dibanding coerrcive.
6. Toleration.
Bentuk akomodasi tanpa persetujuan formal bisa timbul tanpa sengaja atau tidak disadari.
7. Ajudication.
Penyelesaian perkara atau sengketa di pengadilan. 9
Bentuk – Bentuk Interaksi Sosial
A.3. Asimilasi
Asimilasi adalah suatu usaha yang dilakukan oleh perorangan atau kelompok
untuk mengurangi perbedaan diantara mereka.
Proses sosial yang timbul bila ada kelompok masyarakat dengan latar belakang
kebudayaan yang berbeda. Lambat laun kebudayaan asli mereka akan berubah
sifat & wujudnya membentuk kebudayaan baru sebagai kebudayaan campuran.
10
Bentuk – Bentuk Interaksi Sosial
B.1 Persaingan
Suatu proses sosial dimana individu atau kelompok manusia yang
bersaing mencari keuntungan melalui bidang-bidang kehidupan
tanpa menggunakan ancaman kekerasan.
Bentuk-bentuk persaingan:
1. Persaingan ekonomi.
2. Persaingan kebudayaan.
3. Persaingan kedudukan & peranan
4. Persaingan ras.
11
Bentuk – Bentuk Interaksi Sosial
B.1 Persaingan
Fungsi Persaingan
1. Mengasah sifat kompetitif, karena manusia selalu ingin yg terbaik.
2. Sumber penemuan baru.
3. Alat untuk menseleksi.
4. Menghasilkan pembagian kerja yang efektif.
Akibat Konflik
1. Tambahnya solidaritas in-group.
2. Retaknya kelompok.
3. Perubahan kepribadian.
4. Jatuhnya korban hilangnya harta.
5. Dominasi salah satu group.
15
Tindakan dan Interaksi Sosial
Tugas Anda dalam materi Tindakan Sosial dan Interaksi
Sosial adalah
1. Mencari contoh kasus yang berkaitan dengan
tindakan sosial dan interaksi sosial di daerah terentu
di Indonesia ataupun bisa di luar negeri (silahkan pilih
salah satu)
2. Menganalisa perkembangan tindakan sosial dan
interaksi sosial yang positif / baik
3. Merekomendasikan solusi dari permasalahan
tindakan sosial dan interaksi sosial yang tidak
baik/bermasalah
16