Anda di halaman 1dari 26

Kelompok 9

Nama :
Riza Septiana
Riris Lasmaria
Rizkya Ramadhanti
Yunita Kusmiati
Pengertian Bencana
O Peristiwa atau rangkaian peristiwa yang
disebabkan oleh alam atau manusia yang
mengakibatkan korban dan penderita
manusia, kerugian sarana dan prasarana
umum serta menimbulkan gangguan
terhadap tata kehidupan dan penghidupan
masyarakat dan pembangunan nasional
yang memerlukan bantuan dan pertolongan
secara khusus.
Korban Massal
O Korban akibat kejadian dengan jumlah
relatif banyak oleh karena sebab yang sama
dan perlu mendapatkan pertolongan
kesehatan segera dengan menggunakan
sarana, fasilitas dan tenaga yang lebih dari
yang tersedia sehari-hari.
penyebab
O Alam : banjir, gempa bumi, tsunami, gunung
meletus dan lain sebagainya
O Teknologi : tabrakan kereta api, rubuhnya
gedung, dan sebagainya
Siklus
management/penanggulangan
bencana
Sistem management bencana
massal
Ada 3 jalur “CALL FOR HELP”
Sistem penyebaran informasi
dan pelaporan bencana
Penatalaksanaan kesigapan
dilapangan
Merupakan bagaian dari aktivitas yang bertujuan untuk:
1. Memastikan tanda dan bahaya
2. Evaluasi besarnya masalah
3. Memastikan sumber daya yang ada memperoleh
informasi dan dilakukan mobilisasi
Mencakup peringatan awal, penilaian situasi dan
penyebaranpesan siaga
Inti dari proses penyiagaan adalah pusat komunikasi
Penilaian Awal
Merupakan prosedur yang dipergunakan untuk segera
mengetahui beratnya masalah dan risiko potensial dari
masalah yang dihadapi
Tujuan:
1. Untuk mencari tahu masalah yang sedang terjadi dan
kemungkinan yang dapat terjadi
2. Untuk memobilisasi sumber daya yang adekuat
3. Agar penatalaksanaan lapangan dapat diorganisasi
secara benar
Tenaga Pelaksana
Semua tenaga penolong pertama yang telah diberi
pelatihan penilaian awal dapat melakukan prosedur
penilaian awal pada bencana massal, seperti:
1. KSR/PMR
2. Polisi
3. Fire fighter
4. Hansip
5. Satpam
6. Awak pesawat/kendaraan umum
7. sukarelawan
Penatalaksanaan korban
bencana massal di lapangan
Tindakan keselamatan
O Diterapkan untuk memberi perlindungan kepada
korban, tim penolongan dan masayarakat yang
terekspos dari segala risiko yangmungkin terjadi
seperti: perluasan bencana, kemacetan lalu lintas,
material berbahaya, dll
O Aksi pencegahan dilakukan dengan menetapkan area
larangan
O Tenaga pelaksana dilakukan oleh donas pemadam
kebakaran dengan bantuan dari unit khusus terkait
Penetapan area lapangan
Penatalaksanaan Korban
Bencana Massal
O Pencarian dan penyelamatan (SAR)
O Perawatan dilapangan
1. Triase
2. Pertolongan pertama
3. Pos medis lanjutan
O Pos penatalaksanaan evakuasi
Triase
Tujuan:mengidentifikasi korban yang perlu
segera dikirim ke RS dan yang dapat ditunda
kemudian
O Triase lapangan dilakukan pada tiga tingkat:
1. Triase ditempat (triase satu)
2. Triase medik (triase dua)
3. Triase evakuasi (triase tiga)
Merah: korban-korban yang membutuhkan stabilisasi
segera (gangguan ABCD) dan korban-korban dengan:
1. Syok oleh berbagai kausa
2. Gangguan pernafasan
3. Trauma kepala dengan pupil anisokor
4. Perdarahan eksternal masif
O Kuning: korban yang memerlukan pengawasan ketat,
tetapi perawatan dapat ditunda sementara. Termasuk:
1. Korban dengan risiko syok
2. Fraktur multipel
3. Fraktur femur/pelvis
4. Luka bakar luas
5. Gangguan kesadaran/trauma kepala
6. Korban dengan status tidak jelas
O Hijau:kelompok korban yang tidak memerlukan
pengobatan atau pemberian pengobatan dapat
ditunda, seperti:
1. Fraktur minor
2. Luka minor
O Hitam: korban yang telah meninggal dunia
Pos Medis Lanjutan
Didirikan pada tempat yang cukup dekat untuk
ditembuh dengan berjalan kaki dari lokasi
bencana (50-100 m), dan daerah tersebut
merupakan:
1. Aman
2. Ada akses langsung ke jalan raya tempat
evakuasi dilakukan
3. Berada dekat dengan pos komando
4. Berada dalam jangkauan radio komunikasi
O Fungsi pos medis lanjutan, disingat “3 T”
3 T Principle Pada Pos Medik
Lanjut
Pos Pelayanan Medis Lanjutan
Alur Pengiriman Korban
Bencana Massal
Perkiraan Kapasitas Rumah Sakit
Jaringan Radio Komunikasi
Sistem Penatalaksanaan Korban
Bencana Massal Di Rumah Sakit

Anda mungkin juga menyukai