Anda di halaman 1dari 34

METODE TRANSPORTASI

Metode Transportasi
• Konsep dan Karakteristik
Model Transportasi merupakan suatu model
untuk mengatur distribusi barang dari satu
atau beberapa sumber (pabrik atau gudang
wilayah) ke beberapa tujuan (pasar atau
gudang distribusi) yang mempertimbangkan
potensi supply, demand dan adanya
perbedaan biaya angkut.
Model Transportasi diformulasikan menurut
karakteristik – karakteristik unik
permasalahan sebagai berikut :

• Suatu barang dipindahkan ( transported ) dari


sejumlah sumber (pabrik atau gudang wilayah) ke
beberapa tempat tujuan (pasar atau gudang
wilayah) dengan biaya seminimum mungkin
• Atas barang tersebut, setiap sumber dapat
memasok suatu jumlah yang tetap dan tiap
tempat tujuan mempunyai jumlah permintaan
yang tetap.
Model – Model Transportasi

Ada beberapa model pemecahan untuk


persoalan transportasi yakni :
• Northwest Corner
• Vogel’s Approximation Method
• Stepping – Stone Method
• Modified Distribution (MODI)
Northwest Corner (Alokasi Barat
Laut)
• Dengan metode ini, suatu alokasi awal dimulai dari sel pojok
kiri atas. Jumlah yang dimasukan adalah yang paling
memugkinkan terbatas pada batasan penawaran dan
permintaan untuk sel tersebut.
• Apabila sudah memenuhi maka alokasi selanjutnya adalah
mengalokasikan ke sebuah sel fisibel yang berbatasan.
• Perhatikan kapasitas yang tersedia pada permintaan dan
penawaran sehingga dalam mengalokasikannya tidak akan
melebihi kapasitas maksimum.
• Demikian pula untuk langkah yang selanjutnya sampai semua
alokasi baris dan kolom dijumlahkan sampai sebesar
kebutuhan riil/kapasitas nyata.
Least Cost / Mincost
• Dengan metode ini, dasar pemikirannya adalah
mengalokasikan sel – sel dengan biaya terendah. Alokasi awal
dilakukan pada sel dalam tabel yang mempunyai biaya
terendah.
• Setiap pengisian sel, harus tetap memperhatikan kapasitas
pada demand dan suplay agar tidak melebihi kapasitas
maksimum.
• Jadi, langkah yang selanjutnya adalah dengan mengulangi hal
tersebut di atas yakni mengalokasikan sebanyak mungkin ke
sel dengan biaya minimum.
Vogel’s Approximation Method
• Metode ini berdasarkan pada konsep biaya penalti ( penalty
cost ) atau penyesalan ( regret ).
• Dalam metode VAM, langkah yang pertama adalah
membentuk biaya penalti untuk setiap sumber dan tujuan.
Vogel’s Approximation Method
Secara ringkas, langkah –langkahanya adalah :
1. Tentukan biaya penalti untuk tiap baris dan kolom dengan cara
mengurangkan biaya sel terendah pada baris atau kolom
terhadap biaya sel terendah berikutnya pada baris atau kolom
yang sama.
2. Pilih baris atau kolom dengan biaya penalty teritnggi
3. Alokasi sebanyak mungkin ke sel fisibel dengan biaya
transportasi terendah pada baris atau kolom dengan biaya
penalty tertinggi.
4. Ulangi langkah 1, 2, dan 3 sampai semua kebutuhan riil
terpenuhi.
Stepping – Stone Method
Begitu solusi fisibel dasar telah ditentukan oleh salah
satu dari ketiga metode penentuan solusi awal,
langkah selanjutnya adalah menyelesaikan model
untuk mendapatkan solusi optimal ( yaitu, total biaya
minimum ). Ada dua metode solusi dasar :
Stetpping – Stone, dan
MODI.
Modified Distribution
Metode distribusi yang dimodifikasi ( MODI ), pada
dasarnya adalah suatu modifikasi dari metode
Stepping - Stonne , namun pada metode MODI
perubahan biaya pada sel ditentukan secara
matematis tanpa mengidentifikasi lintasan sel-sel
kosong seperti pada metode Stepping – Stone.
Solusi Model Transportasi
Seperti dalam metode simplex, model –
model trasnportasi juga diselesaikan
dengan sebuah tabel.
Contoh
Supply
Dari\Ke X Y Z
(ton)

A $200 $300 $200 300

B 100 100 300 400

C 300 200 100 200

Demand
200 300 400 900
(ton)
Alokasi Barat Laut (Nothwest Corner)
Supply
Dari\Ke X Y Z
(ton)
$200 $300 $200
A 300
200 100 x
$100 $100 $300
B 400
x 200 200
$300 $200 $100
C 200
x x 200

Demand
200 300 400 900
(ton)
Penjelasan
• Isi Kotak AX, demand = 200 dan supply = 300.
Oleh karena itu, pilih 200 (yang lebih kecil)
• Isi Kotak AY sebesar 300 – 200 = 100, selanjut-
nya Kotak AZ diberi tanda silang (X)
• Pasar Y masih kekurangan pasokan 300 – 100
= 200, maka untuk BY diisi 200
• Kotak BZ diisi 400 – 200 = 200
• Kotak CZ diisi 400 – 200 = 200
Uji Kecocokan
• Kotak berisi alokasi harus memenuhi syarat:
m + n – 1, atau jumlah baris + jumlah kolom –
1 = 3 + 3 – 1 = 5 cocok dengan hasil alokasi
awal sebanyak 5 buah
• Jumlah baris dan jumlah kolom “cocok”
dengan kapasitas supply dan demand
Pengujian Optimisasi
• Kotak yang kosong harus memenuhi syarat:
Cij - Ri - Kj ≥ 0. Ri = indeks baris (sumber) ke-i,
dan Kj = indeks kolom (tujuan), serta Cij = biaya
satuan angkutan dari sumber ke-i menuju
tujuan ke-j.
• Syarat ≥ 0 mengandung makna lebih mahal
jika diisi. Kalau hasilnya < 0 atau negatif, arti-
nya lebih murah jika diisi
Langkah Pertama
• Baris A, atau RA diberi nilai 0, RA = 0
• Periksa pada baris A kotak yang berisi, yaitu : AX
dan AY. Untuk itu, dapat dicari indeks kolom
XKx dan indeks kolom YKy
• Ingat persamaan: Cij - Ri - Kj ≥ 0. Untuk kotak AX,
nilaia biaya Cij = 200, maka Kx = 200 – 0 = 200;
dengan cara yang sama Ky = 300-0=300
• Dari KY dicari RB = 100 – 300 = -200
• Dari RB dicari KZ = 300 – (-200) = 500
• Dari KZ dicari RC = 100 – 500 = -400
Langkah II: Cari Indeks Kotak Kosong
• AZ = Cij – RA – KZ = 200 – 0 – 500 = -300
• BX = Cij – RB – KX = 100 – (-200) – 200 = +100
• CX = Cij – RC – KX = 300 – (-400) – 200 = +500
• CY = Cij – RC – KY = 200 – (-400) – 300 = +300
• Kotak yang bertanda minus ialah AZ dan yang
lainnya sudah positif (tidak perlu diisi)
Langkah II: Analisis Stepping Stone
Supply
Dari\Ke X= 200 Y=300 Z= 500
(ton)
$200 $300 $200
A=0 300
200 (-) 100 (+)
$100 $100 $300
B=- 200 400
x (+) 200 200 (-)
$300 $200 $100
C= -400 200
x x 200

Demand
200 300 400 900
(ton)
III. Analisis MODI & Stepping Stone
Supply
Dari\Ke X Y Z
(ton)
$200 $300 $200
A (0) 300
200 (-) (100)
$100 $100 $300
B 400
x (+) 300 100 (-)
$300 $200 $100
C 200
x x 200

Demand
200 300 400 900
(ton)
IV. Uji Kotak Kosong Lanjutan
• Baris A, atau RA diberi nilai 0, RA = 0
• Periksa pada baris A kotak yang berisi, yaitu : AX
dan AZ. Untuk itu, dapat dicari indeks kolom
XKx dan indeks kolom ZKz
• Ingat persamaan: Cij - Ri - Kj ≥ 0. Untuk kotak AX,
nilaia biaya Cij = 200, maka Kx = 200 – 0 = 200;
dengan cara yang sama Kz = 200-0=200
• Dari Kz dicari RB = 300 – 200 = 100
• Dari RB dicari Ky = 100 – 100 = 0
• Dari KZ dicari RC = 100 – 200 = -100
Cari Indeks Kotak Kosong
• AY = Cij – RA – KY = 300 – 0 – 0 = 300
• BX = Cij – RB – KX = 100 – 100 – 200 = -200
• CX = Cij – RC – KX = 300 – (-100) – 200 = +200
• CY = Cij – RC – KY = 200 – (-100) – 0 = +300
• Kotak yang bertanda minus ialah BX dan yang
lainnya sudah positif (tidak perlu diisi)
Hasil Alokasi Sesuai MODI
Supply
Dari\Ke X Y Z
(ton)
$200 $300 $200
A 300
100 X 200
$100 $100 $300
B 400
100 300 X
$300 $200 $100
C 200
x x 200

Demand
200 300 400 900
(ton)
Evaluasi Hasil Realokasi
• Kotak berisi sesuai m + n – 1  5 buah
• Baris A, atau RA diberi nilai 0, RA = 0
• Periksa pada baris A kotak yang berisi, yaitu : AX dan
AZ. Untuk itu, dapat dicari indeks kolom XKx dan
indeks kolom ZKz
• Ingat persamaan: Cij - Ri - Kj ≥ 0. Untuk kotak AX, nilai
biaya Cij = 200, maka Kx = 200 – 0 = 200; dengan cara
yang sama Kz = 200-0=200
• Dari Kx dicari RB = 100 – 200 = -100
• Dari RB dicari Ky = 100 – (-100) = 200
• Dari KZ dicari RC = 100 – 200 = -100
• Evaluasi Kotak Kosong:
• AY = Cij – RA – KY = 300 – 0 – 200 = +200
• BZ = Cij – RB – KZ = 300 – 200 – (-100) = +200
• CX = Cij – RC – KX = 300 – (-100) – 200 = +200
• CY = Cij – RC – KY = 200 – (-100) – 200 = +100
• Kotak yang bertanda minus sudah tidak. Oleh
karena itu, alokasi sudah optimal
Hasil Opimal
• Hasil Pabrik A pasarkan ke X 100 ton dan ke
Z 200 ton
• Hasil Pabrik B pasarkan ke X 100 ton dan ke
Y 300 ton
• Hasil Pabrik C pasarkan ke Z 200 ton
• TC = 100($200) + 200($200) + 100($100) +
300($100) + 200($100) = $120.000
• Biaya rata-rata = $120.000/900 = $133,33
Metode VAM
• Proses Alokasi:
1. Pilihlah dua angka biaya angkutan minimum dari setiap
baris dan setiap kolom [pada kasus minimisasi biaya
distribusi], atau dua angka kontribusi maksimum [pada
kasus maksimisasi]. Cari selisih ke duanya.
2. Pilih selisih terbesar sebagai langkah awal alokasi, dan
alokasikan pada kotak dengan biaya minimum [pada
kasus minimisasi] atau kontribusi terbesar [pada kasus
maksimisasi].
3. Ulangi langkah (1) dan (2) sampai seluruh kapasitas
sumber telah teralokasi.
Lanjutan:
4. Uji derajat optimal alokasi, dengan kriteria :
(a) Kotak berisi sebanyak (m + n - 1), (b) Kotak
tak berisi memiliki indeks positif, yaitu : Cij - Ri
- Kj ≥ 0 pada minimisasi,
• Jika kriteria dipenuhi, maka operasi sudah
optimal. Tetapi apabila belum dipenuhi, perlu
dilakukan penggeseran alokasi dengan
memakai metode MODI dan Stepping Stone
(sama pada Alokasi Barat Laut)
Contoh yang lalu dianalisis dgn VAM
Penjelasan:
• Baris A: Dua angka biaya terkecil ialah 200 dan 200;
selisihnya 0
• Baris B: Dua angka biaya terkecil ialah 100 dan 100;
selisihnya 0
• Baris C: Dua angka biaya terkecil ialah 100 dan 200;
selisihnya 100
• Kolom X: Dua angka biaya terkecil ialah 100 dan 200;
selisihnya 100
• Kolom Y: Dua angka biaya terkecil ialah 100 dan 200;
selisihnya 100
• Kolom Z: Dua angka biaya terkecil ialah 100 dan 200;
selisihnya 100
• Pilihan: Baris C, Kolom X, Y dan Z. Kita pilih Kolom Z
Lanjutan:
• Pada Kolom Z, biaya terkecil100 di sel CZ.
Alokasi pada CZ 200 (S = 400; D = 200. Pilih 200
atau yang kecil). CX & CY diberi tanda X karena
supply sudah terpenuhi (S = 200)
• Baris A: dua biaya terkecil tetap, selisih tetap 0
• Baris B: dua biaya terkecil tetap, selisih tetap 0
• Kolom X: 100 & 200, selisih 100
• Kolom Y: 100 & 300, selisih 200
• Kolom Z: 200 & 300, selisih 100
• Selisih terbesar 200 pada Kolom Y
Lanjutan:
• Pada Kolom Y, biaya terkecil100 di sel BY.
Alokasi pada BY 300 (S = 400; D = 300. Pilih 300
atau yang kecil). AY diberi tanda X karena demand
sudah terpenuhi (D = 300)
• Baris A: dua biaya terkecil tetap, selisih tetap 0
• Baris B: 100 & 200, selisih 100
• Kolom X: 100 & 200, selisih 100
• Kolom Y: Sudah terpenuhi
• Kolom Z: 200 & 300, selisih 100
• Selisih terbesar 100 pada Baris B, Kolom X dan Z
 Pilih BX = 400 – 300 = 100
Evaluasi

Anda mungkin juga menyukai