Anda di halaman 1dari 44

PERBEDAAN FUNGSI KOGNITIF TERHADAP PEMBERIAN

OBAT HALOPERIDOL DAN RISPERIDON PADA PASIEN


SKIZOFRENIA RAWAT JALAN DI RSJ PROF. M. ILDREM
MEDAN

Aris Munandar Harahap


NPM: 1308260141
Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
2016
Menteri Konferensi Kesehatan Mental World
Health Organization (WHO) Eropa Tahun
2005

Mendukung pernyataan "Tidak ada


kesehatan tanpa kesehatan mental". Skizofrenia
berkontribusi besar bagi years lived with
disability (YLDs) secara global.
24 Juta orang diseluruh
dunia mengidap
skizofrenia

WHO

Insiden skizofrenia di
Sekitar 2 juta orang
Departemen Amerika Serikat sekitar
Indonesia menderita APA
Kesehatan 1% dari populasi orang
skizofrenia dengan Republik
. Tahun
Indonesia 2000 dewasa dengan jumlah
prevalensi 0,3-1% dan
keseluruhan pasien
umur penderita antara 15-
skizofrenia lebih dari 2 juta
45 tahun.
orang.
Riskesdas
2007

Prevalensi skizofrenia tertinggi di Indonesia


terdapat di DKI Jakarta (2,03%), Aceh (1,9%),
dan Sumatera Barat (1,6%).
Di Inggris dan negara-negara berpenghasilan
tinggi lainnya, harapan hidup pasien skizofrenia
20% lebih rendah daripada yang tidak mengidap
skizofrenia, dan orang-orang dengan skizofrenia
mengalami kematian rata-rata 20 tahun lebih
awal dari mereka yang tidak memiliki kondisi
ini.
Survei data rekam medik
(Indonesia) RSJ Prof.
HB. Sa’anin Padang
mengenai jumlah pasien
yang berobat pada tahun
2011

23.870 pasien 1.570 pasien


rawat jalan rawat inap
39,73% 51,62 %
9. 483 pasien 812 pasien
skizofrenia skizofrenia
Skizofrenia merupakan gangguan
jiwa kronis yang memiliki gejala-
gejala positif dan negatif

Sekitar 75% Gejala Positif Gejala Negatif


pasien skizofrenia Halusinasi, Waham Kehilangan Rasa Senang,
mengalami Penarikan Diri dari Sosial, Miskin
penurunan fungsi dalam hal pikiran dan pidato,
kognitif umum Serta memiliki afek yang datar
yang signifikan

Memori, Perhatian,
Keterampilan Motorik, Fungsi
Eksekutif, dan Kecerdasan
Fungsi kognitif merupakan kemampuan untuk
mengenal atau mengetahui mengenai suatu benda,
keadaan atau situasi yang dikaitkan dengan
pengalaman pembelajaran dan kapasitas
inteligensi seseorang.
Pada tahun 1998 Backer mengemukakan bahwa
orang-orang dengan fungsi kognitif yang lebih
rendah cenderung memiliki pengalaman psikosis
dibandingkan dengan mereka yang memiliki
fungsi kognitif yang lebih besar
Terapi Pasien
Skizofrenia

Terapi Somatik
Menggunakan
antipsikotik, terapi obat- Terapi Psikososial
obatan pertama yang
efektif untuk mengobati
pasien skizofrenia
• Dalam penelitian yang dilakukan oleh Shelly L. Babin dkk pada
tahun 2011 mengenai efek haloperidol terhadap fungsi kognitif pada
pasien skizofrenia didapatkan bahwa dalam pemberian dosis tinggi,
yakni lebih dari 24 mg menyebabkan kerusakan kognitif pada pasien
skizofrenia

• Pada penelitian yang dilakukan oleh Yasuhiro dkk pada tahun 2014
dijelaskan bahwa antipsikotik atipikal seperti risperidon dapat
meningkatkan fungsi kognitif pada pasien skizofrenia
Berdasarkan penelitian yang
dilakukan oleh Yulia Maria J. dkk
di (Indonesia) Rumah Sakit Prof.
Dr. V. L. Ratumbuysang Manado
pada tahun 2013

Ditinjau dari jenis antipsikotik


yang paling banyak digunakan

Terapi Kombinasi :
Terapi Tunggal :
Haloperidol-
Risperidon
Klorpromazin
(21,2%)
(23,2%)
Penelitian Nandra & Mark
Agius pada Tahun 2012

Terdapat perbedaan Haloperidol dan


Risperidon

Haloperidol Risperidon

Menurunkan Meningkatkan
senyawa senyawa
neurotrophin neurotrophin

Menurunkan Fungsi Meningkatkan


Kognitif Fungsi Kognitif
Berdasarkan data diatas diketahui bahwa terdapat perbedaan
antara obat haloperidol dan risperidon dalam hal fungsi kognitif.
Hal inilah yang menjadi dasar bagi peneliti untuk mengetahui
kebenaran apakah terdapat perbedaan obat haloperidol dan
risperidon dalam hal fungsi kognitif pada pasien skizofrenia.
Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, dapat dirumuskan suatu


masalah dalam penelitian ini, yaitu “Apakah terdapat perbedaan
fungsi kognitif terhadap pemberian obat haloperidol dan
risperidon pada pasien skizofrenia rawat jalan di RSJ Prof. Dr. M.
Ildrem Medan?”.
Hipotesis

Terdapat perbedaan fungsi kognitif terhadap pemberian


obat haloperidol dan risperidon pada pasien skizofrenia
rawat jalan di RSJ Prof. Dr. M. Ildrem Medan.
Tujuan Penelitian

Tujuan Umum

Mengetahui perbedaan fungsi kognitif terhadap


pemberian obat haloperidol dan risperidon pada
pasien skizofrenia rawat jalan di RSJ Prof. Dr. M.
Ildrem Medan.
Tujuan Khusus

Mengetahui gambaran fungsi kognitif pada


pasien skizofrenia rawat jalan di RSJ Prof.
Dr. M. Ildrem Medan.

Mengetahui gambaran fungsi kognitif


terhadap pemberian obat haloperidol pada
pasien skizofrenia rawat jalan di RSJ Prof.
Dr. M. Ildrem Medan.

Mengetahui gambaran fungsi kognitif


terhadap pemberian obat risperidon pada
pasien skizofrenia rawat jalan di RSJ Prof.
Dr. M. Ildrem Medan.

Mengetahui gambaran fungsi kognitif


berdasarkan faktor demografi pada pasien
skizofrenia rawat jalan di RSJ Prof. Dr. M.
Ildrem Medan.
Manfaat Penelitian
Manfaat Penelitian

Menambah informasi tentang perbedaan fungsi


kognitif terhadap pemberian obat haloperidol dan
risperidon pada pasien skizofrenia rawat jalan di
RSJ Prof. Dr. M. Ildrem Medan.

Menambah wawasan pembaca tentang fungsi


kognitif, obat haloperidol, risperidon, dan
skizofrenia

Sebagai literatur untuk penelitian kedepannya


mengenai fungsi kognitif, obat haloperidol,
risperidon, dan skizofrenia.
Defenisi Skizofrenia

Skizofrenia merupakan sindrom dengan penyebab yang


bervariasi (banyak yang masih belum diketahui) dan perjalanan
penyakit (tidak selalu bersifat kronis) yang luas, serta sejumlah
akibat yang tergantung pada perimbangan pengaruh genetik, fisik,
dan sosial budaya. Pada umumnya ditandai dengan adanya
penyimpangan yang fundamental dan karakteristik dari pikiran dan
persepsi, serta adanya afek yang tidak wajar atau tumpul. Meski
demikian, biasanya kesadaran tetap jernih dan kemampuan
intelektual biasanya tetap terpelihara, walaupun kemunduran
kognitif tertentu dapat berkembang kemudian.
Sejarah Skizofrenia

Emil Kraeplin Eugen Bleuler


Etiologi Skizofrenia

Model Diatesis-stres

Hiptesis Dopamin

Serotonin

Faktor Genetik

Skizofrenia
Kriteria Diagnostik (DSM V)
1. Gejala positif
Gejala negatif

6. Tidak berhubungan
2. Mengganggu fungsi
dengan gangguan
sosial/ pekerjaan
pervasif

5. Bukan karena zat 3. Minimal 6


dan kondisi medis bulan
umum

4. Bukan skizoafektif
dan gangguan mood
Fungsi Kognitif

Fungsi kognitif adalah kemampuan mengenal atau mengetahui


mengenai benda, keadaan atau situasi, yang dikaitkan dengan
pengalaman pembelajaran dan kapasitas inteligensi seseorang.
Termasuk dalam fungsi kognitif ialah memori/daya ingat,
konsentrasi/perhatian, orientasi, kemampuan berbahasa, berhitung,
visuospasial, fungsi eksekutif, abstraksi, dan taraf inteligensi
Fungsi Kognitif pada Pasien Skizofrenia

Fungsi Fungsi
Atensi Memori

Fungsi Fungsi
Eksekutif Bahasa
Mini Mental State Examination (MMSE)

Atensi dan
Kalkulasi

Registrasi Daya Ingat

MMSE
Orientasi Cutoff lebih Bahasa
24
Farmakodinamik Haloperidol

Blokade reseptor D2 di jalur mesolimbik

• Mengurangi gejala positif

Mengurangi dopamin di jalur mesokortikal

• Memunculkan gejala negatif

Sindrom
Blokade jalur nigrostriatal
Parkinson
Indikasi dan ESO Haloperidol

Indikasi ESO
Skizofrenia,
Gangguan
Skizofreniform,
ekstrapiramidal
Skizoafektif,

Gangguan
waham,
Episode manik,
Gangguan
depresi berat
dengan ciri
psikotik
Hubungan Haloperidol dengan Fungsi Kognitif
• Shelly L. Babin dkk (2011)

Antipsikotik tipikal dapat berakibat buruk pada fungsi kognitif. Dosis Haloperidol 6 mg-
12 mg mengurangi gejala positif tetapi jika lebih dari 24 mg menyababkan kerusakan
kognitif.
• Nandra & Mark Agius (2012)

Nueron di
Penurunan
Haloperidol Korteks frontal
fungsi kognitif
apoptosis

Penurunan
P53 mencapai
Neurotrophin
threshold
BDNF

Kerusakan Peningkatan
DNA P53
Farmakodinamik Risperidon

Blokade reseptor Dopamin dan Serotonin

• Mengurangi gejala positif dan negatif

Mengikat reseptor alpha1-adrenergik, afinitas rendah


H1-histaminergik dan agonis alpha2.
Indikasi dan ESO Risperidon

Indikasi ESO
Skizofrenia Insomnia,
akut dan kronik Mual Munatah,
baik gejala Peningkatan
positif dan Berat Badan,
negatif Hiperprolaktine
mia
Gangguan
bipolar,
iritabilitas pada
gangguan
autistik
Hubungan Risperidon dengan Fungsi Kognitif
• Takeuchi dkk (2013)

Blokade dopaminergik pada korteks frontal menurunkan fungsi kognitif. Dosis antipsikotik
yang tinggi dapat merusak fungsi kognitif. Adanya intervensi pada 2 kelompok, yakni
kelompok dengan dosis tetap dan kelompok dosis yang diturunkan dari 3,7 mg/hari hingga
2 mg/ hari. Didapatkan hasil perbaikan fungsi kognitif pada kelompok dengan dosis yang
diturunkan
• Nandra & Mark Agius (2012)

Risperidon

Peningkatan
Perbaikan Fungsi
Neurotrophin
Kognitif
BDNF
Kerangka Konsep
Defenisi Operasional
• Tempat : RSJ Prof. M. Ildrem
Medan
• Waktu : Juni - selesai
Tempat
dan
Non-probability Waktu
sampling jenis
consecutive
sampling
• Populasi Target : Pasien
Desain Skizofrenia di kota
Penelitian: Medan
Cara
Pengambilan Studi Populasi • Populasi Terjangkau :
Sampel Analitik, Penelitian Pasien Skizofrenia rawat
Cross-
jalan di RSJ Prof. M.
sectional
Ildrem Medan

Pasien Skizofrenia rawat jalan di


Sampel RSJ Prof. M. Ildrem Medan yang
Penelitian mendapatkan pengobatan
haloperidol dan risperidon yang
memenuhi kriteria inklusi dan
eksklusi
Besar Sampel
Kriteria Inklusi dan Eksklusi

Kriteria Inklusi Kriteria Eksklusi

1. Pasien yang terdiagnosis skizofrenia


dari data rekam medik RSJ Prof. M. 1. Pasien yang mendapatkan terapi
Ildrem Medan. kombinasi antipsikotik.
2. Berusia 15-55 tahun. 2. Pasien skizofrenia yang
menggunakan obat-obatan
3. Berpendidikan minimal SMP. terlarang
4. Pasien skizofrenia rawat jalan minimal 3. Pasien skizofrenia dengan
6 bulan. kelainan organik (retradasi mental,
5. Pasien yang mendapatkan terapi epilepsi, stroke).
haloperidol atau risperidon. 4. Pasien yang mengalami
6. Bersedia menandatangani lembar eksaserbasi saat rawat jalan.
persetujuan untuk ikut berpartisipasi
dalam penelitian.
Identifikasi Variabel

Variabel Tergantung
• Pemberian Obat
• Jenis Kelamin
• Tingkat Pendidikan • Fungsi
• Pekerjaan Kognitif
• Usia

Variabel Bebas
• Data Sekunder : data rekam medik dari
Pengumpulan Data RSJ Prof. M. Ildrem Medan Instrument : Identitas
• Data Primer : Kuesioner MMSE Responden, MMSE,
Informed Consent

• Editing, Coding, Entry,


Pengolahan Data Cleaning Data, Saving,
Analisis Data

• Analisis
Analisis Data Univariat
• Analisis
Bivariat
Mini Mental State Examination (MMSE)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai