Anda di halaman 1dari 20

PENGEREMAN

PERTEMUAN 5
PSK (Pengantar Sistem Kontrol)

KEY WORD: HSIRAIT


Pengendalian Motor Hubungan Bintang
Segitiga Dilengkapi Pengereman Dinamik
1. Prinsip kerja
 Empat macam metoda pengereman yang
banyak dipakai adalah sebagai berikut:
 Plugging
 Regeneratif
 Mekanik
 Dinamik
Plug breaking
 Plug breaking merupakan pengereman motor
dengan cara membalikkan arah motor sehingga
motor dapat menghasilkan daya torsi penyeimbang
dan membentuk daya perlambatan.
L1 L2 L3

1 4 6 1 4 6
L3 L3 L3 L3 L3 L3
K1 K2

2 3 5 2 3 5
L3 L3 L3 L3 L3 L3
Gambar
Rangkaian Daya Plugging Beaking

M
3~
Untuk diperhatikan bahwa sakelar kecepatan nol
digunakan pada rangkaian ini. Sakelar kecepatan
nol tersebut dioperasikan dengan motor. Secara
normal sakelar tersebut pada keadaan tidak
beroperasi. Pada saat motor berrotasi kontak-
kontak sakelar menutup dan tetap menutup
sampai motor berhenti secara total.
Pengereman regeneratif
Pengereman jenis regeneratif motor AC adalah sebuah sistem
pengoperasian pengereman, motor induksi digerakkan oleh
beban di atas kecepatan sinkron. Pada saat motor
digerakkan di atas kecepatan sinkron, maka motor listrik
berfungsi seperti sebuah generator induksi dan menghasilkan
torsi pengereman. Energi yang dibentuk motor dialirkan
kembali menuju saluran suplai.
L1
L2
L3

Rectifier Ke Belitan
DC Penguat
Supply DC Supply
DC Machine No.2 M3~

Gambar
Pengereman Regeneratif

DC Machine No 1

Lift Counter Weight


 Pengereman mekanik
 pengereman mekanik adalah cara memberhentikan
motor listrik dengan memberlakukan gesekan atau friksi
motor. Friksi tersebut diterapkan dengan cara yang
sama seperti halnya blok rem mobil.
 Rem tersebut bekerja setelah daya hilang, yaitu blok rem
mengunci motor dengan gaya kerja pegas. Pada saat
daya dihubungkan, solenoid diberi energi untuk menjaga
agar armature tetap tertutup. Jika armature tertutup,
maka pegas tertahan balik sehingga tetap mengerem
motor. Rem mekanik dipakai pada sistem pengereman
jika yang ada tidak cukup untuk membuat motor
sehingga benar-benar berhenti.
Pengereman dinamik
Solenoid rem dapat disambungkan antara dua saluran suplai atau
antara satu dari suplai dan netral. Solenoid disambungkan secara
langsung pada saluran suply motor

Gambar
Sambungan Solenoid Rem untuk
Pengasutan DOL
Cara yang dipergunakan sebagai pengereman adalah menghilangkan
suplay daya AC dari motor dan memberikan arus searah DC pada satu
phasa stator. Pada pengereman dinamik, motor diberi reaksi seperti
generator yang dibebani dan membangkitkan torsi sehingga
memperlambat putaran motor serta dengan cepat menghentikan putaran
motor. Pengereman dinamik menggunakan rangkaian dioda untuk
mengubah arus bolak-balik atau arus AC menjadi arus DC.
K1
L3 1 2 W
L2 3 4 V M
L1 5 6 U 3~

Step Gambar
Down
or 1 2
Pengereman Dinamik
Transf
mator 3 4
5 6
Pengereman secara dinamik dapat menghentikan
putaran tanpa terjadi sisa putaran pada motor
karena pemberian arus DC pada belitan stator.

Gambar
Penunjuk Arah Saluran Diode Zener
Tanpa Sakelar Bintang-Segitiga
 Gambar rangkaian pengereman

Gambar
Prinsip Pengereman Dinamik
 Single phasa diagram starting bintang-segitiga motor
induksi 3 phasa menggunakan relai penunda waktu

Gambar
Single Phasa Diagram Starting Bintang-Segitiga Motor Induksi
3 Phasa Menggunakan Relai Penunda Waktu
Keterangan gambar:
 MCB = Miniatur Circuit Breaker
 K1, K2, K3 = Kontaktor Magnetik
R = Relay
T = Timer
 NO1 = Normally open kontaktor 1
 NC2 = Normally close kontaktor 2
 NC3 = Normally close kontaktor 3
Gambar
Pengereman Dinamik Dilengkapi Dengan Starting
Bintang-Segitiga Motor Induksi 3 Phasa
 Langkah pengoperasian alat
 Petunjuk cara menggunakan alat yang berupa papan panel
pengasutan bintang-segitiga dilengkapi dengan pengereman
dinamik ini yaitu yang pertama perhatikan dan pastikan dari
rangkaian ini tidak ada satu kabel yang terlepas dari alat yang
satu. ke alat yang lain ataupun ada keadaan kabel yang cacat
atau rusak.
 Periksa semua alat yang ada di seluruh rangkaian pengasutan
ini apakah ada yang rusak secara fisik atau tidak dan jika tidak
ada yang rusak secara fisik, maka persiapkan dulu sambungan
menuju sumber tegangan AC yang bertegangan 220/380 V.
Untuk sambungan satu phasa saluran yang menuju ke sumber
gunakan hanya untuk rangkaian kendalinya saja dan jangan
sekali-kali mencoba disalurkan kabel hanya satu phasa menuju
ke motor untuk rangkaian ini dikarenakan motor untuk
rangkaian pengasutan ini adalah motor yang khusus tiga phasa.
 Dalam mengoperasikan rangkaian kendali pengasutan ini,
hidupkan MCB dan tekan tombol push button yang berwarna
hijau yang berfungsi sebagai start awal dengan tekan. Batas
tekanan jari saat menekan tombol stop tanpa pengereman
dinamik. Batas tekanan jari saat menekan tombol stop tanpa
pengereman dinamik.
 Untuk mematikan rangkaian pengasutan bintang-segitiga tanpa
pengereman tekan tombol stop atau dalarn panel ini tombol stop
berwarna, merah dengan tekanan yang sedikit atau tidak
mendalam hingga batas tekanan tombolnya. Namun jika
menginginkan menggunakan pengeremannya tekan dengan cepat
dan dalam.
 Pemeliharaan
Catatan
 Danger (bahaya), menggunakan dioda silikon biasa dapat
terbakar dan pada alat yang salurannya berhubungan
langsung dengan dioda untuk pengeremannya dan
menggunakan motor 3 phasa dengan tegangan 220/380 V
dapat terjadi kerusakan atau motor akan terbakar.
 Warning (peringatan), jangan menggunakan dioda yang
lain jenis dengan dioda yang sudah ada seperti dioda zener
dengan output tegangan 400 V dan arus 10 Ampere dan
jangan menggunakan motor 3 phasa dengan tegangan
220/380V, tetapi gunakanlah sesuai petunjuk buku ini,
 Prohibited (larangan), jangan gunakan panel ini pada motor
bertegangan 220/380 V atau dibawah tegangan 380/660 V,
 Mandatory (perintah), jika pada panel ada peralatan
mengeluarkan asap, segera matikan.
Next wEEk

THANK’S GOOD LUCK


FINAL TEST

Anda mungkin juga menyukai