Anda di halaman 1dari 7

ARUS BOLAK BALIK (ac)

1. Bandingkan kelebihan dan keuntungan arus


bolak-balik (AC) dengan arus searah (DC) !
2. Apa saja yang harus diperhatikan termasuk
Keselamatan dan kesehatan Kerja (K3) jika
kita menggunakan sumber tegangan AC
dibandingkan menggunakan sumber DC?
3. Mengapa di Industri/perlatan rumah tangga
mayoritas peralatannya memerlukan sumber
AC?
4. Mengapa dikatakan arus bolak-balik?
Bagaimanakah prinsip pembangkitan
tegangan bolak-balik?
Prinsip pembangkitan gaya gerak listrik (ggl) adalah
merupakan peristiwa induksi. Apabila sebuah batang
penghantar digerak-gerakkan dalam medan magnet
sehingga memotong garis-garis gaya magnet,maka pada
penghantar tersebut akan terbangkit ggl induksi.
Besarnya ggl yang terbangkit sesuai dengan hukum yang
ditemukan Faraday dan dikenal dengan hukum Faraday
yang berbunyi seperti berikut:
• “Besarnya ggl induksi yang terbangkit dalam suatu
penghantar atau rangkaian berbanding lurus dengan
cepat perubahan flux magnetik yang dilingkupinya.”
Gelombang Arus Bolak-balik
a) Periode (T)
“Perioda adalah waktu yang dibutuhkan oleh
satu gelombang penuh untuk merambat.”

Gambar 1 Gelombang 1 perioda


b) Frekuensi (F)
“Frekuensi adalah banyaknya gelombang penuh
yang terbangkit dalam satu detik. “
Dapat dikatakan banyaknya periode (putaran/ gelombang ) tiap
detik dinamakan frekuensi dalam satuan Hertz ( Hz).

Gambar 1-1.5 Perioda dan Frekuensi


c) Radian dan Kecepatan Sudut
• Didefinisikan Satu Radian (RAD) adalah sudut yang
terbentuk diantara dua jari-jari lingkaran, dimana panjang
busur di depan sudut Tersebut sama dengan jari-jari.
• Kecepatan sudut adalah besar sudut yang ditempuh dalam
radian persatuan waktu. Satu kali putaran penuh suatu
benda menempuh sudut sebesar .jika waktu yang
diperlukan untuk satu kali putaran penuh sama dengan T
(satu periode).
Fasa
“Sudut fasa sebuah gelombang adalah besar sudut yang
dihitung mulai dari titik nol gelombang tersebut ke titik mana
perhitungan waktu mulai dilakukan. “
Persamaan I = Im sin (ωt +θ) adalah arus sinusoida dengan sudut fasa θ
olehkarena titik perpotongan sumbu tidak bisa diambil pada saat i = 0. Bila
titik perpotongan sumbu kita ambil pada saat I = Im maka besar θ = 90⁰ (π/2)
. Jadi sudut fasa θ = 90⁰

Gambar . gelombang fasa

Anda mungkin juga menyukai