Anda di halaman 1dari 17

Osteoarthritis

(OA)
Definisi

Osteoarthritis (OA)  bahasa Yunani 


arthron = sendi dan itis = inflamasi

Osteoartritis (OA)  penyakit degeneratif yang


berkaitan dengan kerusakan kartilago sendi.
Sendi penyangga berat badan  vertebra,
panggul, lutut dan pergelangan kaki
2.2 Definisi

Osteoartritis (OA)  Gangguan sendi yang


kronis disertai kerusakan tulang rawan sendi,
diikuti osteofit dan fibrosis pada kapsul sendi

Timbul akibat  Penuaan, trauma, atau akibat


kelainan lain. Keadaan ini tidak berkaitan
dengan faktor sistemik ataupun infeksi
A. Bila terjadi kerusakan pada tulang sub-artikuler (1), meningkatnya tekanan pada titik
tertentu pada tulang rawan (2), sehingga beban yang diterima pada daerah tersebut
berlebihan atau kerusakan tulang rawan sendi oleh karena suatu hal (3) dapat
menyebabkan osteoartritis
B. Gambar skematis tekanan yang diterima akibat beban tubuh pada sendi yang normal
2.4 Etiologi dan Faktor Resiko
Cedera Sendi,
Penyakit
Umur Pekerjaan,
Metabolik
Olahraga

Kelainan
Jenis Kelamin Kegemukan
Pertumbuhan

Suku Bangsa Genetik Faktor Lain


2.5 Klasifikasi

OA

Primer Sekunder

Osteo
Idiopatik Trauma Genetik Metabolik
nekrosis
2.7 Gejala Klinis
Keluhan
Utama

Sendi Bertambah
penopang Nyeri Dengan
tubuh Gerakan

Malam hari
2.8 Diagnosis
Pemeriksaan Fisik

Pembengkakan Sendi
Hambatan Gerak yang Seringkali
Asimetris

Tanda
Krepitasi Deformitas Sendi Perubahan Gait
Peradangan
2.10 Tatalaksana

Terapi

Non-Farmakologis Farmakologis Bedah


TERAPI NON-FARMAKOLOGI

Terapi fisik dan


Edukasi
rehabilitasi

Penurunan berat
istirahat
badan
TERAPI FARMAKOLOGI

Golongan
Golongan NSAID Kortikosteroid
analgesik

Suplemen Obat osteoarthitis


makanan yang lain
Golongan Analgesik

• Narkotik
1. Analgesik non narkotik
a. Asetaminofen
menghambat sintesis prostaglandin pada sistem saraf pusat (SSP).
Asetaminofen diindikasikan pada pasien yang mengalami nyeri ringan ke
sedang dan juga pada pasien yang demam. Obat yang sering digunakan
sebagai lini pertama adalah parasetamol.
b. Kapsaisin (Analgesik topikal)
Kapsaisin merupakan suatu estrak dari lada merah yang menyebabkan
pelepasan dan pengosongan substansi P dari serabut syaraf. Obat ini juga
bermanafaat dalam menghilangkan rasa sakit pada osteoarthritis jika digunakan
secara topikal pada sendi yang berpengaruh. Kapsaisin 24 dapat digunakan
sendiri atau kombinasi dengan analgesik oral atau NSAID. Kapsaisin ini diberikan
dalam bentuk topikal, yaitu dioleskan pada bagian nyeri sendi.
2. Analgesik Narkotika
Penggunaan dosis obat analgesik narkotika dapat berguna untuk pasien
yang tidak toleransi terhadap pengobatan asetaminofen, NSAID, injeksi intra-
artikular atau terapi secara topikal. Pemberian narkotika analgesik merupakan
intervensi awal, dan sering diberikan secara kombinasi bersama asetaminofen.
Pemberian narkotika ini harus diawasi karena dapat menyebabkan
ketergantungan.
Kasus Penyalahgunaan Obat

Biasanya lansia atau orang yang mengalami OA meminum obat NSAID


terus menerus dikarenakan efek obat nya yang lama.

Pembahasan : Pemakaian NSAID dalam jangka lama atau terus menerus


akan merusak lambung dan ginjal.

Solusi : Untuk mengatasinya disarankan penderita melakukan aktivitas


seperti penurunan berat badan yang utama.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai