Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH BIOLOGI

JARINGAN HEWAN DAN SISTEM ORGAN

Kelompok 2
1. M. Iqbal Suryadinata
2. Shintya Rahayu
3. Annisa Ervi Nadya Sherina
4. Irfan Adiyasa
A. Jaringan Hewan
• Jaringan adalah kumpulan sel yang
mempunyai bentuk dan fungsi sama. Cabang
ilmu Biologi yang memepelajari khusus
tentang jaringan disebut histology. Jaringan
hewan terutama vetebrata secara umum
terdiri atas 4 jaaringan utama, yaitu jaringan
epitel atau epitelium, jaringan ikat atau
jaringan penunjang, jaringan otot, jaringan
saraf.
Macam macam jaringan
• 1. Jaringan epitel adalah jaringan yang melapisi atau menutup permukaan
tubuh, organ tubuh, rongga tubuh atau permukaan saluran tubuh hewan.
Fungsi dari jaringan epitel antara lain:

• A) Pelindung atau proteksi, missal epitel pada kulit dan rongga mulut
• B) Sebagai kelenjar atau menghasilkan getah. Kelenjar terbagi menjadi eksokrin
(melalui sebuah saluran, contoh kelenjar keringat dan kelenjar air liur) dan
endokrin (tidak mempunyai saluran khusus tetapi langsung melalui saluran darah,
contoh kelenjar tiroid , kelenjar hipofisis dll).

• C) Sebagai penerima rangsang (reseptor), disebut epitel sensori (


neuroepitelium ) contoh yang terletak disekitar alat indra.

• D) Sebagi jalur lalu lintas transportasi zat. Artinya epitel dapat berfungsi sebagai
penyerapan zat ke dalam tubuh, contoh epitel pada jonjot usus. Epitel juga dapat
berfungsi untuk mengeluarkan zat dari dalam tubuh, contoh pada nefron ginjal
untuk lewatnya urine.
Berdasarkan bentuk dan susunannya, jaringan
epitel dibedakan menjadi :
• A) Epitel pipih berlapis tunggal, antara lain terdapat pada pembuluh
darah, pembuluh limfa, selaput bagian dalam telinga, kapsula
glomerulus pada ginjal. Fungsinya terkait dengan proses difusi dan
filtrasi atau penyaringan.

• B) Epitel pipih berlapis banyak, misalnya jaringan yang melapisi


rongga mulut, epidermis, esofagus, vagina, rongga hidung.
Fungsinya terkait dengan proteksi atau perlindungan.

• C) Epitel kubus berlapis tunggal, misalnya sel epitel yang melapisi


permukaan dalam lensa mata, permukaan ovary atau indung telur,
saluran nefron ginjal.

• D) Epitel Kubus Berlapis banyak Misalnya, epitel yang membentuk


saluran kelenjar minyak dan kelenjar keringat pada kulit
• E) Epitel Silindris Berlapis TunggalMisalnya, jaringan yang melapisi
permukaan dalam lambung, jonjot usus, kelenjar pencernaan,
saluran pernapasan bagian atas. Fungsinya berhubungan dengan
sekresi, adsorbsi dan proteksi

• F) Epitel Silindris Berlapis Banyak Terdapat pada saluran ekskresi


kelenjar ludah dan kelenjar susu, uretra serta permukaan alat tubuh
yang basah.

• G) Epitel Silindris Berlapis Banyak Semu( Epitel Silindris Bersilia )


Terdapat pada saluran ekskresi besar, saluran reproduksi jantan,
saluran pernapasan. Fungsi berhubungan dengan proteksi atau
perlindungan, sekresi dan gerakan zat yang melewati permukaan.

• H)Epitel Transisional Merupakan epitel berlapis yang sel-selnya


tidak dapat digolongkan berdasarkan bentuknya. Bila jaringan
menggelembung, bentuknya berubah. Biasanya membrane
dasarnya tidak jelas.
• 2.Jaringan ikat, Berbeda dengan jaringan epitel,
jaringan pengikat terdiri atas serabut sebagai substansi
dasar, sel-sel dan beberapa cairan ekstraselular
(disebut matriks). sel-sel jaringan ikat antara lain,
fibroblast, kondroblast, osteosit, dan adoiposit yang
semuanya tersebar didalam matriks. Matriks adalah
cairan ekstraseluer yang dapat berbenetuk padat
(kental), cair ataupun setengah cair. Matrik atau cairan
jaringan ikat terdiri atas tiga tipe serat, yaitu serat
kolagen (bersifat fleksibel atau lentur), serat elastik
(fleksibel, tetapi tidak begitu kuat), dan serat retikular
(kuat). berdasarkan struktur dan fungsinya jaringan ikat
dapat dibedakan menjadi 5 yaitu jaringan ikat longgar,
jaringan ikat padat, jaringan rangka, jarningan darah
(getah bening), dan jaringan adiposa (lemak). Fungsi
jaringan pengikat antara lain;
• *mengikat atau mempersatukan jaringan-jaringan
menjadi organdan berbagai organ menjadi system
organ,
• *menjadi selubung atau melindungi jaringan atau
organ tubuh
• Berdasarkan struktur dan fungsinya jaringan ikat
dibedakan menjadi 5:
• A) Jaringan ikat longgar Merupakan jaringan ikat paling
banyak terdapat dalam tubuh vetebrata. Jaringan ikat
longgar mengandung sejumlah fibroblast, yaitu
semacam sel jaringan ikat yang mampu menghasilkan
seerabut-serabut kolagen dan elastik, yang sifatnya
fleksibel. Jaringan ikat longgar terdapat disekitar organ-
organ, pembulih darah, dan saraf. Fungsi jaringan ikat
longgar untuk membungkus organ-organ tubuh
pembuluh darah dan saraf.
• B) Jaringan ikat padat. Sering disebut jaringan pengikat serabut putih
karena terbuat dari serabut kolagen yang berwarna putih. Jaringan ini
bersifat fleksibel tetapi tidak elastic. Fungsi jaringan ini adalah
menghbungkan berbagai organ tubuh seperti otot dengan tulang dan
tulang dengan tulang. Terdapat pada selaput urat, selaput pembungkus
otot atau fasia, ligament dan tendon. Fasia adalah jaringan pengikat
berbentuk lembaran yang menyelimuti otot.

• C) Jaringan ikat penyokong. Terdiri atas tulang sejati (osteon) dan jaringan
tulang rawan (kartilago).

• D) Jaringan darah dan limfe (getah bening). Darah secara umum tersusuan
atas dua bagian utama, yaitu bagian cair berupa plasma darah dan bagian
padat berupa sel-sel darah.
• Sel-sel darah terdiri dari keping darah (trombosit), sel darah putih
(leukosit), dan sel darah merah (eritrosit).
• Plasma darah terdiri atas senyawa anorganik (garam fosfat; garam
karbonat; dan ion-ion), senyawa organik ( karbohidrat; lemak; protein),
serum, dan air kurang lebih 90%.
• E) Jaringan limfe merupakan suatu getah bening yang
terbentuk dari air, glukosa, garam, dan lemak.
Peredaran getah bening merupakan peredaran
terbuka, yaitu dimulai dari jaringan dan berakhir pada
vena bawah selangka. Jaringan ini berfungsi sebagai
transportasi cairan tubuh, lemak, protein, dan zat-zat
lain dari jaringan ke sistem peredaran darah.
• F) Jaringan Lemak
• Jaringan lemak disebut juga jaringan adiposa. Jaringan
adiposa termasuk jaringan terbesar dalam tubuh
manusia. Di dalam tubuh, jaringan lemak berfungsi
sebagai cadangan makanan, bantalan lemak, pelindung
organ-organ, serta pengatur tubuh. Jaringan ini sering
kita jumpai pada lapisan bawah kulit, sekitar
persendian, dan diantara organ-organ dalam tubuh.
• 3. Jaringan Otot
• Jaringan otot adalah jaringan yang berfungsi sebagai
alat gerak aktif pada tubuh manusisa atau hewan.
Disebut alat gerak aktif karena otot dapat bergerak dan
menggerakkan organ tubuh yang lain. Tersusun atas
sel-sel otot yang tugasnya menggerakan berbagai
bagian tubuh. Tiap-tiap sel otot dilapisi oleh selaput
atau memebarn plasma yang disebut sarkolema.
Sedangkan cairan otot atau plasmanya disebut
sarkoplasma. Setiap serabut otot dibentuk oleh
sejumlah serabut-serabut halus yang disebut miofibril.
Setiap miofibril terdiri atas filamen protein yang
disebut aktin dan miosin. Dibedakan menjadi tiga:
• A) Jaringan otot polos
• B) Jaringan otot lurik (otot rangka)
• C) Jaringan otot jantung
Pembeda Otot Polos Otot Lurik Otot Jantung

Inti sel Satu ini di tengah Banyak inti di tepi Satu inti

Sifat kerja Tidak menurut Menurut kehendak Tidak menurut


kehendak kehendak

Reaksi terhadap Lambat Cepat Lambat


rangsang

Letak Dinding saluran Pada Rangka Pada dinding


tubuh, pembuluh jantung
darah, usus
• 4. Jaringan Syaraf. Jaringan syaraf adalah jaringan yang
berfungsi menerima dan menghantarkan implus atau
rangsangan. Jaringan syaraf tersusun atas sel-sel saraf
atau neuron. Sel saraf terdiri atas badan sel yang
memiliki banyak cabang. Cabang-cabang inilah yang
menghubungkan sel saraf yang satu dengan sel saraf
yang lainnya sehingga terbentuk jaringan syaraf. Ada
tiga macam sel syaraf :
• A) Sel syaraf motorik
• B) Sel syaraf sensorik
• C) Sel syaraf penghubung
• Jaringan syaraf terdapat di otak, sumsum tulang
belakang dan di urat syaraf. Sel syaraf mempunyai
kemampuan iritabilitas (kemampuan sel saraf untuk
bereaksi terhadap perubahan lingkungan) dan
konduktivitas (kemampuan jaringan saraf membawa
impuls-impuls saraf atau pesan).
B. Organ dan sistem organ
• Organ adalah kumpulan dari berbagaim
macam jaringan yang melaksanakan suatu
tugas atau fungsi tertentu disebut dengan
organ. Derajat suatu organisme ditentukan
dari makin beragamnya organ yang dimiliki,
contohnya adalah organ trakea dan lambung.
Trakea merupakan bagian dari sistem
pernapasan. Trakea disusun oelh tiga lapis
jaringan, dari luar ke dalam yaitu :
• 1. Jaringan ikat padat
• 2. Jaringan tulang rawan dan jaringan otot
polos
• 3. Jaringan epitel silindris berlapis banyak
semu atau epitel silindris bersilia.
• Berdasarkan letaknya, organ dikelompokkan
menjadi dua, yaitu organ dalam dan organ
luar. Organ dalam tubuh misalnya lambung
dan usus, sedangkan organ luar tubuh
misalnya mata, telinga, dan hidung.
No Sistem Organ Organ Penyusun Fungsi

1 Saraf Otak, sum-sum, saraf, dan organ Koordinasi aktivitas tubuh


sensorik

2 Reproduksi Testis, ovarium, uterus, vagina, Proses perkembangan


dan penis atau reproduksi

3 Pencernaan Mulut, faring, esofagus, perut, Mencerna makanan,


entestinum. Hati, pankreas dan mengabsorbsi molekul-
anus molekul makanan yang
sudah diederhanakan.
4 Ekskresi Kulit, paru-paru, ginjal dan hati. Mengeluarkan zat-zat
sampah dan menjaga
keseimbangan cairan sel
dan lingkungannya.
Pertanyaan :
• 1)

Anda mungkin juga menyukai