PELITA/ REPELITA
TUJUAN PELITA SECARA
UMUM
Keberhasilan :
1. Peningkatan pertumbuhan ekonomi 7 %
2. Perbaikan irigasi
3. Kenaikan produksi industri
4. Jalan dan Jembatan direhabilisasi
3. PELITA 3 ( 1 April 1979 – 31 Maret 1984 )
Titik berat : sektor pertanian dan industri yang
menunjang sektor pertanian mengolah
bahan baku menjadi barang jadi
Sasaran :
Trilogi Pembanunan
Keberhasilan :
1. Pemerataan pembagian kerja, kesempatan kerja
2. Memperoleh keadilan
3. Pemenuhan kebutuhan perumahan, sandang dan
pangan
4. PELITA IV ( 1 April 1984 - 31 Maret 1989 )
Titik berat : sektor pertanian menuju swasembada
pangan dan meningkatkan industri yang dapat
menghasilkan mesin industri sendiri
Keberhasilan :
1. Tahun 1984 Indonesia berhasil mewujudkan
swasembada beras. Mendapat penghargaan dari
FAO
2. Program KB dan rumah untuk keluarga
3. Masyarakat berada pada masa transisi, mulai
mempersiapkan diri mencapai pertumbuhan atas
kekuatan sendiri ( SELF SUSTAINABLE GROWTH )
5. PELITA V ( 1 April 1989 - 31 Maret 1994 )
Titik Berat : sektor pertanian dan industri untuk
memantapkan swasembada pangan dan
meningkatkan produksi pertanian serta
menghasilkan barang ekspor
Sasaran :
Memantabkan dan memaksimalkan hasil yang
dicapai dalam Pelita IV
Keberhasilan :
Indonesia berada pada tahap pra lepas landas,
dimana perkembangan ekonominya dititi beratkan
pada produksi pertanian dan industri
6. PELITA VI ( 1 April 1994 – 31 Maret 1999 )
Titik berat : sektor ekonomi yang berkaitan dengan
industri dan pertanian serta peningkatan kualitas
sumber daya manusia sebagai pendukungnya
Sasaran :
tinggal landas dari negara agraris menuju negara
industri, dari negara berkembang menuju negara
maju
Hasil :
gagal karena terjadi krisis moneter yang melanda
Asia Tenggara termasuk Indonesia sehingga
menyebabkan jatuhnya pemerintahan Orba
TUJUAN PEMBANGUNAN
NASIONAL
3. Klimatologi
4. Flaura Fauna
5. Kemungkinan pengembangan
MODAL DASAR
PEMBANGUNANASIONAL
1. MANFAAT
Pembangunan harus dapat dimanfaatkan sebesar
besarnya bagi kemanusiaan, peningkatan
kesejahteraan rakyat dan pembangunan negara
2. DEMOKRASI
Penyelesaian masalah nasional hendaknya dengan jalan
permusyawaratan untuk mencapai mufakat