Anda di halaman 1dari 20

NITRIC OXIDE (NO)

- Merupakan gas dalam bentuk larutan, sangat larut dalam


lemak, dan sangat mudah berdifusi
- Memiliki waktu paruh sangat pendek (3-5 detik saat
teroksigenasi, medium aqueous)
- Dalam larutan sangat mudah teroksidasi dalam nitrat dan nitrit
- Dalam gas, oksidasi ke nitrogen oksida dan oksida tertinggi
dalam nitrogen
- Diinhibisi oleh hemoglobin, myoglobin, metilen blue, dan anion
superoxide
- Merupakan zat inhalasi yang dapat menjadi agen vasodilator
EFEK MOLEKULAR NO
- NO terbentuk di luar otot polos dan berdifusi kedalam (yaitu
ketika terbentuk di sel endotelial) atau terbentuk di dalam otot
polos
- NO kemudian berikatan dengan reseptor GMP menyebabkan
aktivasi enzim Guanylate Cyclase dan meningkatkan siklik
Ca2+ menyebabkan relaksasi otot
- Relaksasi pada otot polos pembuluh darah akan
menyebabkan pembuluh darah berdilatasi.
INTERAKSI NO-PEMBULUH
DARAH
- Vena lebih sensitif, yaitu memungkinkan untuk dilatasi ke
kapasitas yang lebih besar yang berhubungan dengan kadar
Guanylate Cyclase
- Tegangan tertinggi berada di arteriol dan terendah di vena.
Vasodilatasi yang disebabkan oleh peningkatan sekresi NO
menyebabkan peningkatan aliran darah dan mengurangi
stress pembuluh darah
- NO Menghambat adhesi dan agregasi platelet, hal ini
berhubungan dengan peningkatan aktifitas siklik GMP.
Penghambatan ini akan berefek pada penurunan tekanan
intravaskular dan memperbaiki aliran darah
- NO menyebabkan feedback negatif terhadap reaktivasi
platelet.
SODIUM
NITROPRUSSIDE
FARMAKOLOGI
Sodium Nitropuside adalah Vasodilator perifer
poten yang bekerja pada otot polos arteri dan
vena.
Sifat Vasodilatatifnya dapat terjadi karena
pembentukan nitrogen monoksida, yang
merupakan endothelial derived relaxing factor
(EDRF).
Sodium Nitropuside tidak memiliki efek yang
signifikan pada otot polos lain, seperti uterus atau
duodenum.
Eliminasi: hepar
EFEK SISTEMIK

Kardiovaskuler : hipotensi, kolaps,palpitasi, takikardi


SSP: nyeri kepala, ketakutan (apprehension), tekanan
intracranial meningkat
Gastrointestinal: mual, muntah
Hematologi: methemoglobinemia
Lain-lain: intoksikasi sianida, hipotiroidisme, efek antiplatelet
FARMAKOKINETIK
Onset Kerja : 30 – 60 detik
Efek Puncak : 1-2 menit
Durasi Kerja : 1 – 10 menit

Dosis
Infus: 10-300 µg/menit (0,25-10,0 µg/kg/menit
Dosis maksimum 10 µg/kg/menit selama 10 menit atau infus
yang lama sebesar 0,5 µg/kg/menit.
PANDUAN/PERINGATAN

Terdapat risiko intoksikasi sianida pada dosis yang relative


rendah
Dapat terjadi retensi teosianat pada yang mendapat terapi
>48 jam
Pada ibu hamil dapat mengakibatkan intoksikasi sianida
pada janin
TRIMETAPHAN

Merupakan ganglion bloker  efek hipotensif dan


antihipertensi
Sediaan serbuk 250mg dalam 5ml vial
Memiliki waktu paruh yang sangat pendek
Durasi aksi 5-10 menit
Di metabolisme primer oleh enzim hidrolisis, beberapa di
ekskresi dalam bentuk tidak berubah melalui urine
Bila diberikan secara bolus dapat menyebabkan pelepasan
histamin
EFEK
KARDIOVASKULER
Menurunkan MAP
Menurunkan SVR dan kardiak output
HR meningkat dikarenakan
hilangnya aktivitas parasimpatis
EFEK CNS
Tidak ada efek langsung
Tiba-tiba terjadi penurunan MAP berhubungan dengan
peningkatan ICP  mekanisme belum diketahui
Ketika TMP digunakan untuk mengobati hipertensi, ICP tidak
meningkat
Perfusi serebral dimaintenance dengan baik
Pasien bisa terjadi siklopegia yang berlangsung selama 10-
15 menit setelah penggunaan TMP
EFEK
GASTROINTESTINAL
Dapat terjadi ileus, tetapi sangat jarang
Aliran darah hepar dimaintenance dengan baik
EFEK GUT
Aliran darah ke ginjal dimaintenance dengan baik dengan
penurunan MAP
PENGGUNAAN
Diencerkan dalam 125ml 0,9% NaCl atau D5%
Bukan merupakan agen hipotensif yang baik
Merupakan agen yang ideal dalam bedah saraf
Sangat berguna dalam adjuvant pasien yang mendapat dosis
besar SNP  mengurangi dosis SNP
ADENOSIN
Senyawa adenin merupakan bagian metabolisme semua sel.
Adenosin dan ATP termasuk dalam golongan senyawa yang
disebut purin
Menyebabkan Blokade simpatis preganglionik dan memiliki
sifat vasodilatasi pada pembuluh darah
Larut dalam air
Farmakokinetik
ATP diberikan dalam larutan 10% dengan laju 0,2-0,6mg / kg /
menit
Adenosin menimbulkan efek vasodilatasi cepat
Waktu paruh 10-30 detik
Metabolisme cepat dan dimetabolisme di endotelium
ATP dengan cepat dipecah menjadi ion adenosin dan fosfat oleh
enzime 5'- nukleotidase
Adenosin dimetabolisme menjadi asam urat
Efek Obat
• Mengurangi MAP dengan mengurangi SVR (Sytemic Vasculer
System)
• Detak jantung tidak berubah atau sedikit berkurang
• Tidak meningkatkan renin dan catecholamine
• Adenosin memperlambat denyut jantung dengan
menghalangi konduksi simpul A-V. Digunakan untuk
mengobati SVT.
• GFR berkurang dan berpotensi menyebabkan kerusakan
ginjal karena menginduksi hipotensi

Anda mungkin juga menyukai