The Nature of Strategic Management (Sifat Manajeman Strategis)

Chapter 1
The Nature of Strategic Management

(Sifat Manajeman Strategis)
Strategic Management:
Concepts & Cases
13th Edition
Fred David
Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -1

Publishing as Prentice Hall
Strategic Management –Defined
Art & science of formulating,

implementing, and evaluating,
cross-functional decisions that
enable an organization to achieve its
objectives

Manajemen Strategis - didefinisikan
Seni & ilmu merumuskan,

menerapkan, dan mengevaluasi,
keputusan lintas fungsional yang
memungkinkan sebuah organisasi
mencapai tujuannya

Purpose of Strategic Management
To exploit and create new and different

opportunities for tomorrow

Tujuan Manajemen Strategis
Untuk memanfaatkan dan menciptakan

peluang baru dan berbeda untuk hari esok

Strategic Management
In essence, the strategic plan is a

company’s game plan

Manajemen Strategis
Intinya, rencana strategisnya adalah rencana

permainan perusahaan

3 Stages of the Strategic
Management Process
 Strategy formulation
 Strategy implementation
 Strategy evaluation

3 Tahapan Proses Manajemen
Strategis
 Perumusan strategi
 Implementasi strategi
 Evaluasi strategi

Strategy Formulation
Vision & Mission
External Opportunities & Threats
Internal Strengths & Weaknesses
Long-Term Objectives
Alternative Strategies
Strategy Selection

Perumusan strategi
Visi Misi
Peluang Eksternal & Ancaman
Kekuatan Internal & Kelemahan
Tujuan Jangka Panjang
Strategi Alternatif
Seleksi Strategi

Issues in Strategy
Formulation
Businesses to enter
Businesses to abandon
Allocation of resources
Expansion or
diversification
International markets
Mergers or joint
ventures
Avoidance of hostile
takeover

Isu dalam
Perumusan
Strategi
Bisnis untuk masuk
Bisnis untuk
ditinggalkan
Alokasi sumber daya
Perluasan atau
diversifikasi
Pasar internasional
Merger atau usaha
patungan
Menghindari
pengambilalihan
bermusuhan

Strategy Implementation
Annual Objectives
Policies
Employee Motivation
Resource Allocation

Implementasi strategi
Tujuan Tahunan
Kebijakan
Motivasi pegawai
Alokasi sumber daya

Strategy Implementation Steps
 Developing a strategy-supportive culture

 Creating an effective organizational structure
 Redirecting marketing efforts
 Preparing budgets
 Developing and utilizing information systems
 Linking employee compensation to
organizational performance

Langkah Implementasi Strategi
 Mengembangkan budaya yang mendukung
strategi
 Menciptakan struktur organisasi yang efektif
 Mengarahkan kembali upaya pemasaran
 Menyiapkan anggaran
 Mengembangkan dan memanfaatkan sistem
informasi
 Menghubungkan kompensasi karyawan
dengan kinerja organisasi
Issues in Strategy
Implementation
Action Stage of Strategic

Management
Mobilization of
employees & managers
Most difficult stage
Interpersonal skills
critical

Isu dalam
Implementasi
Strategi
Tahap Aksi Manajemen
Strategis
• Mobilisasi karyawan &

manajer
• Tahap yang paling sulit
• Keterampilan
interpersonal kritis

Strategy Evaluation
Internal Review
External Review
Performance Measurement
Corrective Action

Evaluasi Strategi
Review Internal
Tinjauan Eksternal
Pengukuran Kinerja
Tindakan perbaikan

Prime Task of
Peter Drucker: Think through the

overall mission of a business. Ask
the key question:
“What is our Business?”

Tugas Utama Manajemen
Strategis
Peter Drucker: Pikirkan keseluruhan

misi sebuah bisnis. Ajukan
pertanyaan kunci:
"Apa urusan kita?"

Integrating Intuition & Analysis
The strategic management process

attempts to organize quantitative and
qualitative information under conditions of
uncertainty

Mengintegrasikan Intuisi & Analisis
Proses manajemen strategis mencoba

untuk mengatur informasi kuantitatif dan
kualitatif dalam kondisi ketidakpastian

Intuition is based on:

 Past experiences
 Judgment
 Feelings
Intuition is useful for decision making in

conditions of:
 Great uncertainty
 Little precedent
 Highly interrelated variables
 Several plausible alternatives

Intuisi didasarkan pada:
 Pengalaman masa lalu
 Pertimbangan
 Perasaan
Intuisi berguna untuk pengambilan keputusan dalam

kondisi:
• Ketidakpastian besar
• Preseden kecil
• Variabel yang sangat saling terkait
• Beberapa alternatif yang masuk akal

Intuition & Judgment
Involve management at all levels
Influence all analyses

Intuisi & Penghakiman
Libatkan manajemen di semua tingkatan
Mempengaruhi semua analisis

Adapting to Change
Organizations should continually

monitor internal and external
events and trends so that timely
changes can be made as needed

Beradaptasi dengan
Perubahan
Organisasi harus terus memantau
kejadian dan tren internal dan
eksternal sehingga perubahan tepat
waktu dapat dilakukan sesuai
kebutuhan

Key Terms in Strategic Management
 Competitive advantage
 Strategists
 Vision and mission statements
 External opportunities and threats
 Internal strengths and weaknesses
 Long-term objectives
 Strategies
 Annual objectives
 Policies
Persyaratan Utama dalam
Manajemen Strategis
 Keunggulan kompetitif
 Ahli strategi
 Pernyataan visi dan misi
 Peluang dan ancaman eksternal
 Kekuatan dan kelemahan internal
 Tujuan jangka panjang
 Strategi
 Tujuan tahunan
 Kebijakan
Strategic Management is
Gaining and Maintaining
Competitive Advantage
Anything that a firm does especially

well compared to rival firms

Manajemen Strategis
Memperoleh dan
Mempertahankan Keunggulan
Kompetitif
Apa pun yang dilakukan perusahaan
dengan baik dibandingkan dengan
perusahaan pesaing

Achieving Sustained Competitive
Advantage
1. Continually adapting to changes in

external trends and events and internal
capabilities, competencies, and resources
2. Effectively formulating, implementing, and

evaluating strategies that capitalize on those
factors

Mencapai Keunggulan Kompetitif yang
Berkelanjutan
1. Terus menyesuaikan diri dengan

perubahan tren eksternal dan kejadian
dan kemampuan internal, kompetensi,
dan sumber daya
2. Merumuskan secara efektif,
menerapkan, dan mengevaluasi
strategi yang memanfaatkan faktor-
faktor tersebut

Strategists
Gather Information
Analyze Information
Organize Information

Ahli strategi
Mengumpukan Informasi
Menganalisis Informasi
Atur Informasi

Vision and Mission Statements
Vision Statement –
What do we want to become?
Mission Statement –
What is our business?

Pernyataan Visi dan Misi
Pernyataan Visi -
Apa yang kita inginkan?
Pernyataan Misi -
Apa urusan kita

External Opportunities and Threats
Analysis of Trends
 Economic
 Social
 Cultural
 Demographic/Environmental
 Political, Legal, Governmental
 Technological
 Competitors

Peluang Eksternal dan Ancaman
Analisis Tren
 Ekonomis
 Sosial
 Kultural
 Demografi / Lingkungan
 Politik, Hukum, Pemerintahan
 Teknologi
 Pesaing
External Opportunities and Threats
Basic Tenet of Strategic Management
Take advantage of
External Opportunities
Strategy Formulation
Avoid/minimize impact of
External Threats

Peluang Eksternal dan Ancaman
Prinsip Dasar Manajemen Strategis

Mengambil keuntungan
dari
Peluang Eksternal
Perumusan strategi
Menghindari /
meminimalkan dampak
Ancaman Eksternal

Internal Strengths and Weaknesses
 Controllable
activities performed
especially well or poorly
 Determined relative to competitors

Kekuatan dan Kelemahan Internal
 Aktivitas
terkontrol dilakukan
dengan baik atau buruk
 Bertekad relatif terhadap pesaing

 Typically located in functional areas of the firm
 Management
 Marketing
 Finance/Accounting
 Production/Operations
 Research & Development
 Management Information Systems

 Biasanya terletak di area fungsional

perusahaan
 Pengelolaan
 Pemasaran
 Keuangan / Akuntansi
 Produksi / Operasi
 Penelitian & Pengembangan
 sistem Informasi Manajemen
Assessing the Internal Environment
Ratios
Performance Measures
Internal Factors
Industry Averages
Survey Data

Menilai Lingkungan Internal
Rasio
Ukuran performa
Faktor internal
Rata-rata Industri
Data survei

 Specific results that an organization

seeks to achieve in pursuing its basic
mission
 Long-term means more than one year

 Hasil spesifik yang ingin dicapai

organisasi dalam menjalankan
misi dasarnya
 Jangka panjang berarti lebih dari

satu tahun

 Essential for ensuring the firm’s success

 Provide direction
 Aid in evaluation
 Create synergy
 Reveal priorities
 Focus coordination
 Provide basis for planning, organizing,
motivating, and controlling

Penting untuk memastikan kesuksesan

perusahaan
 Berikan arahan
 Bantuan dalam evaluasi
 Ciptakan sinergi
 Ungkapkan prioritas
 Fokus koordinasi
 Memberikan dasar untuk perencanaan,

pengorganisasian, motivasi, dan
pengendalianCopyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -55
Strategies
Means by which long-term objectives

are achieved

Strategi
 Berarti
tujuan jangka
panjang tercapai

Strategies
 Examples
 Geographic expansion
 Diversification
 Acquisition
 Product development
 Market penetration
 Retrenchment
 Divestiture
 Liquidation
 Joint venture

Strategi
Contoh
 Ekspansi geografis
 Diversifikasi
 Perolehan
 Pengembangan produk
 Penetrasi pasar
 Penghematan
 Divestiture
 Likuidasi
 Bekerja sama

Sample Strategies
 Table 1-1
 Best Buy
 Levi Strauss
 New York Times Company

Contoh strategi
Tabel 1-1
 Pembelian terbaik
 Levi Strauss
 New York Times Company

Annual Objectives
Short-term milestones that firms must

achieve to reach long-term objectives

Tujuan Tahunan
Tonggak jangka pendek yang harus

dicapai perusahaan untuk mencapai
tujuan jangka panjang

Policies
Means by which annual objectives will

be achieved

Kebijakan
Berarti dimana tujuan tahunan

akan tercapai

Strategic Management Model
 StrategicManagement Process
 Dynamic & continuous
 More formal in larger
organizations

Model Manajemen Strategis
Proses Manajemen Strategis

 Dinamis dan terus menerus
 Lebih formal di organisasi yang
lebih besar

 Communication is a key to
successful strategic management

Manajemen Strategis
 Komunikasi adalah kunci

keberhasilan manajemen
strategis

Benefits of Strategic Management

Benefits of Strategic Management
 Nonfinancial Benefits
 Enhanced awareness of threats
 Improved understanding of competitors’ strategies
 Increased employee productivity
 Reduced resistance to change
 Clearer understanding of performance-reward
relationship
 Enhanced problem-prevention capabilities

Manfaat Manajemen Strategis
Manfaat Non Finansial
 Meningkatkan kesadaran akan ancaman
 Peningkatan pemahaman strategi pesaing
 Peningkatan produktivitas karyawan
 Mengurangi resistensi terhadap perubahan
 Pemahaman yang lebih jelas tentang

hubungan performance-reward
 Peningkatan kemampuan pencegahan
masalah

Why Some Firms Do No Strategic
Planning
 Lack of knowledge of strategic planning
 Poor reward structures
 Fire fighting
 Waste of time
 Too expensive
 Laziness
 Content with success

Mengapa Beberapa Perusahaan Tidak
Melakukan Perencanaan Strategis
 Kurangnya pengetahuan tentang
perencanaan strategis
 Struktur penghargaan yang buruk
 Pertarungan api
 Buang waktu
 Terlalu mahal
 Kemalasan
 Konten dengan sukses
Why Some Firms Do No Strategic
Planning (continued)
 Fear of failure
 Overconfidence
 Prior bad experience
 Self-interest
 Fear of the unknown
 Honest difference of opinion
 Suspicion

Mengapa Beberapa Perusahaan Tidak
Melakukan Perencanaan Strategis (lanjutan)
 Takut gagal
 Terlalu percaya diri
 Sebelum pengalaman buruk
 Minat sendiri
 Takut yang tak diketahui
 Perbedaan pendapat jujur
 Kecurigaan

Pitfalls in Strategic Planning
Strategic planning is an involved, intricate,

and complex process that takes an
organization into uncharted territory

Perangkap dalam Perencanaan
Strategis
Perencanaan strategis adalah proses yang
terlibat, rumit, dan kompleks yang membawa
sebuah organisasi ke wilayah yang belum
dipetakan

Effective Strategic Planning is:
 A people process more than a paper process

 A learning process
 Words supported by numbers
 Simple and nonroutine
 Varying assignments, team membership,
meeting formats, and planning calendars
 Challenging assumptions underlying
corporate strategy
Perencanaan Strategis yang
Efektif adalah:
 Orang memproses lebih dari satu proses
paper
 Sebuah proses belajar
 Kata-kata didukung oleh angka
 Sederhana dan tidak
 Memvariasikan tugas, keanggotaan tim,
format pertemuan, dan jadwal perencanaan
 Menantang asumsi yang mendasari strategi
perusahaan
Effective Strategic Planning
continued
 Welcomes bad news
 Requires open-mindedness and a spirit of
inquiry
 Is not a bureaucratic mechanism
 Is not ritualistic or stilted
 Is not too formal, predictable, or rigid
 Does not contain jargon or arcane language

Perencanaan Strategis yang efektif
terus berlanjut
 Sambut kabar buruk
 Membutuhkan keterbukaan pikiran dan
semangat penyelidikan
 Bukan mekanisme birokrasi
 Tidak bersifat ritualistik atau kaku
 Tidak terlalu formal, mudah ditebak, atau
kaku
 Tidak mengandung jargon atau bahasa
misterius
Effective Strategic Planning
continued
 Is not a formal system for control
 Does not disregard qualitative information
 Is not controlled by “technicians”
 Does not pursue too many strategies at once
 Continually strengthens the “good ethics is
good business” policy

Perencanaan Strategis yang efektif
terus berlanjut
 Bukan sistem formal untuk kontrol
 Tidak mengabaikan informasi kualitatif
 Tidak dikontrol oleh "teknisi"
 Tidak terlalu banyak mengejar strategi
sekaligus
 Terus memperkuat kebijakan "etika yang baik
adalah bisnis yang baik"

Comparing Business and Military
Strategy
 Strategic planning started in the military
 Similarity
 Both business and military organizations must
adapt to change and constantly improve
 Difference
 Business strategy assumes competition
 Military strategy assumes conflict

Membandingkan Strategi Bisnis dan
Militer
Perencanaan strategis dimulai di militer
 Kesamaan
Baik organisasi bisnis maupun militer

harus beradaptasi terhadap perubahan dan
terus-menerus memperbaiki diri
 Perbedaan
Strategi bisnis mengasumsikan

persaingan
Strategi militer mengasumsikan konflik

The Nature of Strategic Management (Sifat Manajeman Strategis)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

The Nature of Strategic Management (Sifat Manajeman Strategis)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Chapter 1

The Nature of Strategic Management

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -1

Art & science of formulating,

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -2

Seni & ilmu merumuskan,

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -3

To exploit and create new and different

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -4

Untuk memanfaatkan dan menciptakan

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -5

In essence, the strategic plan is a

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -6

Intinya, rencana strategisnya adalah rencana

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -7

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -8

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -9

Vision & Mission

External Opportunities & Threats

Internal Strengths & Weaknesses

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -10

Peluang Eksternal & Ancaman

Kekuatan Internal & Kelemahan

Tujuan Jangka Panjang

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -11

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -12

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -13

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -14

Alokasi sumber daya

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -15

 Developing a strategy-supportive culture

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -16

Action Stage of Strategic

Most difficult stage

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -18

• Mobilisasi karyawan &

• Tahap yang paling sulit

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -19

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -20

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -21

Peter Drucker: Think through the

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -22

Peter Drucker: Pikirkan keseluruhan

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -23

The strategic management process

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -24

Proses manajemen strategis mencoba

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -25

Intuition is based on:

Intuition is useful for decision making in

 Highly interrelated variables

 Several plausible alternatives

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -26

Intuisi berguna untuk pengambilan keputusan dalam

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -27

Intuition & Judgment

Involve management at all levels

Influence all analyses

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -28

Intuisi & Penghakiman

Libatkan manajemen di semua tingkatan

Mempengaruhi semua analisis

Copyright © 2011 Pearson Education, Inc. Ch 1 -29