Anda di halaman 1dari 14

Nyeri Kronik Pada Osteoarthritis

PEMBIMBING :

dr. Eva Meutia. M.Ked. Sp.S

OLEH :

Mulya Rahmati
Bambang Irawan
Andika Bahri

Bagian Ilmu SMF Neurologi


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS
ABULYATAMA ACEH
RSUD BLUD LANGSA
TAHUN 2017
Osthearthritis

Osteoarthritis merupakan gangguan pada


satu sendi atau lebih, bersifat lokal, progresif dan
degeneratif yang ditandai dengan perubahan
patologis pada struktur sendi tersebut yaitu berupa
degenerasi tulang rawan/kartilago hialin
Klasifikasi
Osteoarhritis primer
adalah degeneratif artikular sendi yang
terjadi pada sendi tanpa adanya abnormalitas lain
pada tubuh

Osteoarthritis sekunder
paling sering terjadi pada trauma atau
terjadiakibat dari suatu pekerjaan, atau dapat pula
terjadi pada kongenital dan adanya penyakit sistem
sistemik
Epidemiologi

Di Amerika Serikat, prevalensi


osteoartritis pada populasi dengan usia di atas
65 tahun mencapai 80% dan diperkirakan akan
meningkat pada tahun 2020.
OA terjadi pada 13,9% orang dewasa
berusia lebih dari 25 tahun dan 33,6% dari
mereka yang berusia lebih dari 65 tahun.
Prevalensi sendi yang terkena OA
menurut temuan radiologis adalah pada
tangan 7,3%, kaki 2,3%, lutut 0,9%, dan
panggul 1,5%
Patogenesis
Pada Osteoarthritis terjadi perubahan-
perubahan metabolisme tulang rawan sendi.Perubahan
tersebut berupa peningkatan aktifitas enzim-enzim
yang merusak makromolekul matriks tulang rawan
sendi, disertai penurunan sintesis proteoglikan dan
kolagen. Hal ini menyebabkan penurunan kadar
proteoglikan, perubahan sifat-sifat kolagen dan
berkurangnya kadar air tulang rawan sendi. Pada
proses degenerasi dari kartilago artikular
menghasilkan suatu substansi atau zat yang dapat
menimbulkan suatu reaksi inflamasi yang merangsang
makrofag untuk menhasilkan IL-1 yang akan
meningkatkan enzim proteolitik untuk degradasi
matrik sekstraseluler
Nyeri

nyeri ialah suatu pengalaman sensorik atau


emosional yang tidak nyaman yang berhubungan dengan
kerusakan jaringan yang aktual atau potensial ada atau
yang digambarkan seperti kerusakan tersebut. Dalam
praktek, nyeri ialah apa yang dikatakan atau
digambarkan oleh pasien sebagai nyeri, maka itulah
nyeri.
Klasifikasi Nyeri

Nyeri Somatik
Nyeri somatik merupakan fenomena nyeri yang
kompleks, struktur somatik merupakan bagian pada tubuh
seperti otot-otot atau tulang
Nyeri Neuropatik
Nyeri neuropatik adalah nyeri yang diakibatkan
ketidaknormalan komponen-komponen dalam sistem
saraf sendiri
Nyeri Psikologis
Nyeri ini biasanya timbul karena pengaruh
psikologis, mental, emosional atau faktor perilaku. Sakit
kepala, back pain, atau nyeri perut
Patofisiologi Nyeri
Persepsi
Proses Modulasi
Proses Transmisi
Proses Transduksi
Diagnosis

1. Gejala dan keluhan utama


2. Pemeriksaan fisik
3. Pemeriksaan lab
4. Pemeriksaan radiologi
Penatalaksanaan
Analgesik non opioid :
AINS, asetaminofen, tramadol
Analgesik ajuvan-medikasi neuroaktif :
antikonvulsan, anti depresan, antihistamin, amfetamin, steroid,
benzodiazepin, simpatolitik, obat anti spasme otot dan neuroleptika
Analgesik opioid:
kodein, morfin,oksikodon kurang responsif untuk NN,
sehingga kadang dibutuhkan dosis tinggi
Analgesik topikal :
Capsaicin topikal menghilangkan substansi P, mempengaruhi
nosiseptor serabut C dan reseptor panas. Banyak digunakan pada
neuralgia herpetik akut dan neuralgia post herpetik.
Pengobatan nonfarmakologik, rehabilitasi medik
Bertujuan untuk merangsang pengeluaran endorfin dan
enkefalin yang merupakan peredam nyeri alami yang ada dalam tubuh.

1. Modifikasi perilaku : relaksasi, terapi musik, biofeedback dan lain-


lain.
2. Modulasi nyeri : modalitas termal, Transcutaneus Electric Nerve
Stimulation (TENS), akupungtur.
3. Latihan kondisi otot : peregangan, myofascial release, spray and
strech.
4. Rehabilitasi vokasional Pada tahap ini kapasitas kerja dan semua
kemampuan penderita yang masih tersisa dioptimalkan agar penderita
dapat kembali bekerj
Pembedahan

Ealigment osteotomi
permukaan sendi direposisikan dengan cara memotong tulang dan
merubah sudut dari weightbearing.
Tujuan membuat kartilago sendi yang sehat menopang sebagian
besar berat tubuh.dapat pula dikombinasikan dengan ligamen
atau meniskus repair.

Arthroplasty
permukaan sendi yang arthritis dipindahkan, dan permukaan sendi
yang baru ditanam dan
permukaan penunjang biasanya terbuat dari logam yang berada dalam
high1density polyethylene
Terimkasih

Anda mungkin juga menyukai