Gaya Dan Rangkaian Listrik
Gaya Dan Rangkaian Listrik
Pembelajaran IPA
MI/SD
Pengampu:
Ibu Miftahurrohmah S.Pd, M.Sc
Materi
Gerakan kedua anak tersebut naik dan turun secara bergantian. Gerak naik
dan turun tersebut dipengaruhi oleh gaya yang dilakukan kedua anak
tersebut. Secara bergantian mereka memberikan gaya dorong dengan
hentakan kakinya.
Coba dorong meja belajarmu! Apakah meja
tersebut dapat bergerak? Kemudian coba
dorong dinding kelasmu, apakah dinding
tersebut dapat bergerak? Dari kegiatan yang
telah kamu lakukan, berarti kamu telah
memberikan gaya pada meja dan dinding.
Gaya yang kamu berikan pada meja
menyebabkan meja bergerak, namun
gaya yang kamu berikan pada dinding tidak
menyebabkan dinding bergerak.
Akan tetapi, mengapa dinding kelas yang terbuat dari tembok tidak dapat
bergerak ketika dikenai gaya?
Hal ini karena besarnya gaya dorong yang diberikan pada dinding kecil. Jadi
adanya gaya memengaruhi gerak suatu benda. Manusia memanfaatkan
pengaruh gaya terhadap gerak ini untuk membuat berbagai peralatan. Contoh
peralatan tersebut antara lain jungkat jungkit dan ketapel.
Gaya dan gerak
Jungkat-jungkit
ketapel
Tarikan yang diberikan pada
ketapel akan meregangkan karet.
Jika lepas, bola bidik akan
terdorong dengan cepat menuju
sasaran.
semakin kuat tarikan pada karet,
maka dorongan bola bidik
semakin tepat. Tarikan karet yang
kamu lakukan merupakan bentuk
gaya. terdorongnya bola bidik
menuju sasaran merupakan
gerak.
Perpindahan dan Rangkaian
perubahan listrik listrik
Rangkaian Rangkaian
pararel seri
Listrik
menjadi cahaya Lampu
Listrik
Kipas angin
menjadi gerak
Listrik Setrika
menjadi panas
Rangkaian listrik
Listrik mengalir melalui suatu penghantar.
Penghantar listrik dihubungkan dalam suatu
rangkaian. Rangkaian listrik dapat dibuat
secara seri atau pararel.
1. Rangkaian Seri
Lampu-lampu pada gambar di samping
disusun secara seri (berurutan). Rangkaian
seri disebut juga rangkaian tak bercabang.
Jika lampu-lampu disusun seri, maka arus
listrik yang mengalir menjadi kecil.
Akibatnya, nyala lampu kurang terang
(redup). Makin banyak lampu yang
dipasang, nyala lampu makin redup. Jika
satu lampu mati, maka lampu yang lain juga