GRAVIS
dr. Usman G Rangkuti, Sp.S.
SMF Saraf RSUD dr.Soebandi
Jember
BATASAN :
• Tidak diketahui.
• Dari penelitian diketahui Miastenia Gravis
berhubungan dengan timus yang
membesar (timoma ).
EPIDEMIOLOGI :
• Elektromiografi( E.M.G )
Terjadi penurunan amplitudo potensial unit motorik.
• Pemeriksaan Antibodi.
PENGOBATAN :
• Antikholin esterase
1.Piridostigmin bromide ( Mestinon ,60 mg ) 30 – 120mg
/ 3 jam.
Indikasi :
- Setelah timektomi dari timoma invasif
- Penderita yang tidak dapat dikontrol secara
memuaskan
- Kelompok usia lanjut > 50 th
- Tipe okular murni.
• Azatrioprin
Obat ini deberikan dengan dosis 2,5 mg / kg BB
selama 8 mgg.
Dianjurkan pemberian bersama-sama dengan
prednisoslon.
• Timektomi
Indikasi :
- Timoma
- MG (generalized ) yang tak dapat dikontrol dg
antikolinesterase
- penderita < 50 th
- 6 – 12 bl setelah MG tidak ada remisi spontan.
Miastenia Krisis
• Gejala-gejala :
- muntah-muntah
- berkeringat
- hipersalivasi
- lakrimasi
- miosis
- pucat
- hipotensi
• Tindakan :