3 Infeksi Kehamilan
3 Infeksi Kehamilan
TORCH
Berbahaya pada ibu dan bayi jika terjadi
hepatitis fulminan
Pada ibu → gangguan fungsi hati →
dapat terjadi abortus, dan perdarahan
pasca persalinan
Pada bayi → umumnya masalah serius
pada masa dewasa → kanker hati/sirosis
hati (setelah 40 tahun)
HBV lebih berpotensi menimbulkan
infeksi nosokomial dibanding HIV
Pencegahan
Kewaspadaan universal, dengan
menghindari hubungan seksual dan
pemakaian alat atau bahan dari pengidap.
Vaksinasi tenaga kesehatan terutama yang
sering terpapar dengan darah
Skrining HBsAg pada ibu hamil, terutama di
daerah dengan prevalensi tinggi
Imunisasi, penularan dari ibu ke bayi
sebagian besar dapat dicegah dengan
imunisasi
Penanganan
Pada infeksi akut VHB dan adanya
hepatitis fulminan persalinan
pervaginam diusahakan dengan trauma
sekecil mungkin
Ibu hamil dengan viral load tinggi →
diberikan HBIG atau lamivudin
Persalinan jangan dibiarkan berlangsung
lama, terutama ibu dengan HBsAg (+)
• Mudah terjadi pada kehamilan,
disebabkan oleh : sistem imun dan
imunitas dapatan terhadap malaria
menurun.
• Terdapat tendensi atipik pada trimester
II.
• Infeksi berat P. Falcifarum
Gejala klinis Diagnosis
Anemia
Pemeriksaan fisik
pembesaran lien
Pemeriksaan
Infeksi berat : ikterus, penunjang : sediaan
kejang, kesadaran menurun,
muntah dan diare darah tebal atau tipis.
Penatalaksanaan
Obat Anti Malaria
• Klorokuin,
• Kuinin,
• Artesunat/Artemeter/Arteeter
Kontraindikasi
• Primakuin,
• Tetrasiklin,
• Doksisiklin, Halofantrin
• Hipoglikemi
• Edem paru
• Anemia berat
Menyebabkan pembengkakan sel yang
karakteristik sehingga terlihat sel
membesar (sitomegali) dan tampak
sebagai gambaran mata burung hantu.
Transmisi CMV dari ibu ke janin terjadi
selama kehamilan.
Diagnosis
Penatalaksanaan