MANAJEMEN
Ade Sulistyawan RESIKO JATUH
Sri Kuspartianingsih PADA LANSIA
Ummi Hanan
Latifah
Nurul Husna
Lindayati
Definisi
Jatuh adalah suatu kejadian yang dilaporkan
penderita atau saksi mata yang melihat
kejadian, yang mengakibatkan seseorang
mendadak terbaring/terduduk di lantai atau
tempat yang lebih rendah dengan atau tanpa
kehilangan kesadaran atau luka.
Menurut Reuben (1996 dalam Darmojo &
Martono, 2004)
Faktor Resiko
Faktor Intrinsik Faktor Ektrinsik
Alat-alat bantu
Penurunan visus dan Falls berjalan
pendengaran (Jatuh)
4 Nokturia/inkontinensia 3
5 Kebingungan intermitten 2
6 Kelemahan umum 2
No Tingkat Resiko Skor Nilai skor
7 Obat-obat berisiko tinggi (diuretik, narkotik, sedatif, 2
anti psikotik, laksatif, vasodilator, antiaritmia,
antihipertensi, obat hipoglikemik, antidepresan,
neuroleptik, NSAID)
8 Riwayat jatuh dalam waktu 12 bulan sebelemunya 2
9 Osteoporosis 1
10 Gangguan pendengaran atau penglihatan 1
11 Usia 70 tahun ke atas 1
Jumlah
Cara melakukan skoring
Jumlahkan semua angka di belakang faktor risiko
yang ada pada pasien.
Tingkat risiko rendah: skor 1-3.
Nilai kembali risiko jatuh tiap 12 jam. Berikan
edukasi.
Tingkat risiko tinggi: >4.
Tingkat risiko tinggi: >4
Pakaikan gelang risiko jatuh.
Komunikasikan risiko jatuh pada tim
interdisiplin, pada pasien dan warga panti.
Tempatkan pasien di ruang renta dan dekat
dengan meja. Monitor kebutuhan pasien secara
berkala (minimal tiap 2 jam).
Pegangan tangan mudah dijangkau.
Gunakan alas kaki yang tidak licin.
Gunakan walker untuk bantuan berjalan.
Konsul ke farmasi untuk melihat kemungkinan
interaksi obat serta ke rehabilitasi medik untuk
aktivitas harian.
Terima Kasih