Anda di halaman 1dari 20

TEKNIK WAWANCARA

DALAM SURVEY
Oleh:
Rahmawati Wulansari
PROSES KOMUNIKASI

Sumber informasi Media Penerima informasi


Penerima informasi Informasi Sumber informasi
PENGERTIAN
 Wawancara adalah suatu teknik pengumpulan
data dengan bertanya secara langsung
kepada orang lain
 Wawancara harus mencakup 5 hal, yaitu:
1. Informasi yg diperoleh digunakan untuk tujuan
tertentu
2. Pencarian informasi dilakukan untuk memenuhi
tugas tertentu
3. Informasi dikumpulkan pada waktu tertentu
4. Arus komunikasi satu arah
5. Biasanya antara pewawancara dengan responden
tidak saling mengenal
MAKSUD DAN TUJUAN WAWANCARA

 Maksud wawancara:
 Dapat masuk ke dalam cara pandang orang lain,
dengan asumsi bahwa cara pandang itu bermakna,
dapat diketahui dan dapat dinyatakan
 Tujuan wawancara:
 Mencari apa yang ada di dalam perasaan orang lain,
untuk mengetahui hal-hal yang tidak dapat diamati
secara langsung
 Misal: perasaan, pikiran dan kemauan serta kejadian-
kejadian atau perilaku masa lalu
PRINSIP UMUM WAWANCARA
 4 prinsip yang mutlak harus dikuasai:
1. Introduksi
2. Penggunaan bahasa

3. Saat wawancara

4. Suasana wawancara
Ad.1. Introduksi
 Memberi gambaran jelas tujuan dan topik
wawancara kepada orang yg diwawancarai
  masyarakat takut diwawancarai karena:
 Orang (desa) tidak dapat memahami tujuan
sehingga takut membuat kesalahan dan gugup
karena merasa diuji
 Kecurigaan dari responden mengapa dia yang
dipilih untuk diwawancarai
 Mengharapkan imbalan dari pewawancara
Ad.2. Penggunaan Bahasa

 Hal-hal yang perlu diperhatikan:


a. Standarisasi bahasa yang digunakan
 Tidak semua orang dapat berbahasa Indonesia
 Di pedesaan orang lebih suka memakai bahasa
daerah
b. Stratifikasi bahasa
 Bahasa memiliki tingkatan
 Contoh: makan dan bersantap (Bhs. Indonesia),
madhang, maem, neda, dahar (Bhs. Jawa)
Ad.2. Penggunaan Bahasa (Cont..)

a. Pemakaian bahasa
 Gunakan bahasa yang komunikatif, singkat,
padat
 Gunakan kalimat sederhana
 Hindari pemakaian istilah asing atau istilah
khusus
Ad.3. Saat Wawancara
 Kelancaran wawancara tergantung pada
pemilihan saat wawancara yang tepat
 Beberapa kondisi yang dapat
mempengaruhi hasil wawancara:
 Responden tidak mempunyai cukup waktu
untuk menjawab pertanyaan
 Responden gelisah karena ada keperluan
lainnya  jawaban tidak memuaskan 
mencari waktu lain
Ad.3. Saat Wawancara (cont.)

 Hal-hal yang perlu diperhatikan:


 Jangan memaksakan waktu wawancara
kepada responden
 Usahakan mengikuti waktu yang diusulkan
responden
 Tepati waktu wawancara
 Perhitungkan waktu (lamanya) wawancara
TAHAP-TAHAP DALAM MELAKUKAN
WAWANCARA

 Ada 5 tahap wawancara, yaitu:


1. Memasuki rumah responden
2. Introduksi
3. Memulai wawancara
4. Menciptakan suasana
5. Mengakhiri pembicaraan
Ad.1. Memasuki rumah responden

 Mengetuk pintu dan mengucap salam


 Bersikap sopan dan ramah
 Jangan melakukan tindakan yang dapat
menyinggung perasaan responden
 Misal: membersihkan tempat duduk
responden
Ad.2. Introduksi
 Menyebutkan identitas dengan cara
yang sopan:
 Hindari kesan pewawancara
mempunyai kedudukan lebih tinggi dari
responden
 Berilah kesan bahwa pewawancara
hendak belajar mengenai sesuatu hal
dari responden
Ad.2. Introduksi (Cont.)

 Menjelaskan maksud kedatangan


 Menanyakan apakah kedatangan kita
mengganggu
 Jelaskan maksud kedatangan dengan kalimat
sederhana dan singkat tetapi jelas (tujuan
survey, informasi yang dibutuhkan dan siapa
respondennya)
 Meminta kesediaan responden untuk
diwawancarai
 Menanyakan waktu untuk wawancara
Ad.3. Memulai Wawancara
 Faktor-faktor yang mempengaruhi:
 Sikap dan penampilan pewawancara
 Berpakaian sederhana dan rapi
 Rendah hati
 Hormat kepada responden
 Ramah dalam sikap dan ucapan
 Penuh perhatian, pengertian, netral, serta
mengembangkan saling percaya dengan responden
 Menjadi pendengar yang baik
Ad.3. Memulai Wawancara (cont.)

 Sikap dan penampilan pewawancara sangat


besar artinya pada kebenaran informasi yang
dikumpulkan
 Beberapa permasalahan yang dihadapi pada
tahap ini adalah:
 Pewawancara bersikap menggurui, sehingga
menyinggung responden  responden tidak
kooperatif
 Pewawancara berpenampilan secara berlebihan
Ad.3. Memulai Wawancara (cont.)

 Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi:


 Perbedaan umur dan jenis kelamin antara
pewawancara dengan responden
 Topik yang dibicarakan
 Faktor pengganggu:
 Tetangga atau orang lain ikut berbicara pada
saat wawancara
 Ketika membicarakan topik yang sensitif,
suami/istri ikut memberikan pendapatnya
Ad.4. Menciptakan suasana
 Diusahakan tercipta suasana yang wajar,
saling percaya antara pewawancara dan
responden
 Ditandai dengan:
 Responden merasa senang dengan sikap
pewawancara
 Responden menjawab pertanyaan dengan
senang hati dan jujur
 Responden merasa bebas mengutarakan
pendapatnya
Ad.5. Mengakhiri Pembicaraan
 Selesai wawancara, periksa kembali check list
atau daftar pertanyaan, untuk mengetahui
apakah ada yang terlewatkan atau tidak
 Ucapkan terima kasih kepada responden atas
kerja samanya
 Responden diyakinkan kembali bahwa jawaban
yang diberikan akan sangat berarti untuk
tercapainya tujuan wawancara
 Jangan membuat janji atau memberikan
harapan yang tidak masuk akal
SELAMAT BELAJAR

Anda mungkin juga menyukai