Anda di halaman 1dari 33

STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN

INDONESIA
Sejarah Standar Akuntansi
Keuangan Indonesia

Minggu 2
2

3/19/2018

Sejarah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia


Pra 1973
• Profesi akuntan berpegang pada standar akuntansi keuangan
yang berlaku di Belanda atau di Amerika Serikat

• 1972- Radius Prawiro sebagai ketua IAI dan Rachmat Saleh


selaku Ketua Dewan Pimpinan Badan Pembina Pasar Uang
dan Modal merangkap Pimpinan Harian Badan Pembina
Pasar Uang mengusulkan pembentukan Panitia Perhimpunan
Bahan-Bahan dan Struktur Generally Accepted Accounting
Principles (GAAP) dan Generally Accepted Auditing
Standards (GAAS).

• Panitia yang dibentuk terdiri dari Dewan Penasihat dan


Panitia Kerja
3

3/19/2018

Sejarah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia


Rujukan Prinsip Akuntansi Indonesia pertama adalah:

• Prinsip-prinsip Accounting Direktorat Akuntan Negara,


Direktorat Jenderal Pengawasan Keuangan Negara (yang
kemudian menjadi Badan Pemeriksa Keuangan dan
Pembangunan)
• Inventory of Generally Accepted Accounting Principles for
Business Enterprises, Paul Grady, AICPC
• Statements of the Accounting Principles Board No. 4, AICPA
• Opinions of the Accounting Principles Board, AICPA
• Accounting Research Bulletins, AICPA
• A Statement of Australian Accounting Principles, Accounting
and Auditing Research Committee, Accountancy Research
Foundation
• Wet op de Jaarrekening van Ondernemingen, NIVRA
• dan beberapa literatur lainnya
4

3/19/2018

Sejarah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia


Post 1973
• Prinsip Akuntansi Indonesia (PAI) pertama kali
diterbitkan dan disahkan dalam Kongres III Ikatan
Akuntan Indonesia, 2 Des 1973. Terdiri dari lima bab:
Pendahuluan
BAB I Laporan Keuangan
BAB II Pendapatan dan Biaya
BAB III Aktiva
BAB IV Kewajiban dan Hutang
BAB V Modal Sendiri

• PAI ini berupa buku kecil terdiri dari 102 halaman

• Menjadi acuan dalam penyusunan laporan keuangan


dan pelaksanaan audit opini atas laporan keuangan.
5

3/19/2018

Sejarah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia


• Bersamaan dengan disahkannya PAI, Kongres juga
mengesahkan Norma Pemeriksaan Akuntan (NPA)

• 1973-Bersamaan dengan ini, badan penyusun standar


akuntansi di Amerika telah berubah dari Accounting
Principles Board (APB) menjadi Financial Accounting
Standards Board (FASB)

• Di tahun yang sama International Accounting Standard


Committee (IASC) juga didirikan di London

• Di tahun 1974 Komite Prinsip Akuntansi Indonesia dibentuk


untuk menyusun dan mengembangkan SAK dan pada tahun
1994 berubah nama menjadi Komite Standar Akuntansi
Keuangan (KSAK). Terakhir namanya kembali berubah
menjadi Dewan Standar Akuntansi Keuangan (Kongres VIII,
1998)
6

3/19/2018

Sejarah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia


Sehingga tonggak sejarah SAK dapat dibagi sbb:
1. Seiring aktifnya kembali pasar modal 1973, IAI pertama
kalinya melakukan modifikasi prinsip dan standar akuntansi

2. 1984, revisi mendasar PAI 1973 dan mengkodifikasikan


menjadi PAI 1984

3. 1994, revisi PAI 1984 yang dikodifikasikan dalam Standar


Akuntansi Keuangan (SAK) 1994. dan kemudian IAI juga
melakukan harmonisasi dengan standar akuntansi
internasional
7

3/19/2018

Sejarah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia


Sehingga sejak 1973 – 1984 dalam perkembangan
selanjutnya PAI tidak berkembang padahal
rujukannya seperti US-GAAP telah berubah
signifikan. Hal ini disebabkan:
1. Apresiasi masyarakat terhadap PAI kurang.
Perkembangan pasar modal pun lambat sampai dengan
tahun 1989. Hampir semua bank nasional tidak
menghargai dan memanfaatkan laporan audit atas laporan
keuangan nasabah. Kantor pelayanan pajak juga belum
memanfaatkan laporan keuangan yang telah di audit.
Jadi para pengambil keputusan belum mengerti dan
memanfaatkan laporan keuangan sebagai sumber
informasi keuangan untuk pengambilan keputusan
8

3/19/2018

Sejarah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia

2. IAI masih dalam tahap perkembangan dan belum


memiliki sumber daya yang memadai untuk
mengembangkan standar secara tanggap. Anggota
masih tenaga sukarela. Belum memiliki staf penuh
waktu, tidak ada dana yang cukup, bahkan tidak
memiliki kantor

3. PAI dan NPA hanya dapat dirubah dalam Kongres


Anggota yang diadakan empat tahun sekali
9

3/19/2018

Sejarah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia


• Sejak tahun 1986 Komite PAI-IAI menerbitkan serangkaian
Pernyataan PAI dan Interpretasi PAI untuk mengembangkan,
menambah, mengubah, serta memperjelas standar akuntansi
yang berlaku.

1. Pernyataan PAI diterbitkan terutama tentang


berbagai standar khusus akuntansi untuk industri
tertentu, antara lain: koperasi, minyak dan gas bumi,
perbankan, asuransi pertambangan umum,
telekomunikasi, kehutanan, dll

2. IPAI diterbitkan untuk memberikan penjelasan dan


penafsiran atas suatu standar akuntansi yang telah ada.
Misal IPAI no. 1 tentang Akuntansi Valuta Asing.
10

3/19/2018

Sejarah Standar Akuntansi Keuangan Indonesia


• Seiring dengan perkembangan pasar uang dan pasar modal, PAI
1984 sudah tidak memenuhi kebutuhan dunia bisnis sehingga untuk
mereformasinya di tahun 1991 IAI menyelenggarakan seminar
nasional yang bertujuan:

1. Mengumpulkan pendapat dari para pakar akuntansi dan


profesi terkait lainnya sebagai masukan dan arahan untuk
melakukan reformasi PAI

2. Menyadarkan masyarakat tentang pentingnya fungsi dan


peran prinsip dan standar akuntansi untuk dunia usaha dan
pembangunan ekonomi

3. Menyediakan referensi bagi kelas seminar akuntansi


keuangan di perguruan tinggi Indonesa
11

3/19/2018

Penyusun Standar Akuntansi Keuangan


• Penyusun SAK : organisasi profesi -> IAI

• Sejak 1994 -> Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK)

• Anggotanya: anggota IAI dengan latar belakang akuntan publik,


akademisi, akuntan manajemen, perwakilan dari Bank Indonesia,
perwakilan dari OJKBAPEPAM –LK, perwakilan dari direktorat
jenderal pajak, dan perwakilan dari auditor intern pemerintah
(BPKP)

• Heterogenitas angggota DSAK dimaksudkan untuk memberikan


jaminan standar akuntansi yang dihasilkan lebih independen dan
tidak memihak kepentingan suatu golongan tertentu, mudah
dipahami, mampu terlaksana, transparan, dan mudah dimengerti

• OJKBapepam-LK juga berwenang mengeluarkan peraturan tentang


akuntansi dan pelaporan keuangan bagi perusahaan publik dan
emiten yang terdaftar di BEI
12

3/19/2018

Standar akuntansi di Indonesia


• Di Indonesia berlaku 4 set standar akuntansi
untuk akuntansi keuangan:

1. SAK untuk entitas berakuntabilitas publik


secara signifikan
2. SAK khusus untuk entitas tanpa akuntabilitas
publik (ETAP)
3. Standar Akuntansi Syariah khusus untuk entitas
dan transaksi syariah (diterbitkan oleh DSAS)
4. Standar Akuntansi Pemerintahan
13

3/19/2018

SAK ETAP

• Setelah konvergensi IFRS, banyak SAK tidak relevan


dengan UMKM

• Laporan keuangan makin komplek dan komprehensif

• UMKM merupakan entitas yang tidak mengemban


akuntabilitas publik

• Dibentuk Komite Standar Akuntansi Keuangan ETAP di


bawah DSAK

• SAK ETAP disusun tahun 2009 dan berlaku efektif 1 Jan


2011
14

3/19/2018

Standar Akuntansi Syariah


• DSAK IAI atas persetujuan Badan Pelaksana Harian
Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia
secara khusus menyusun Kerangka Dasar Penyusunan
dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah.

• 2009 DPN membentuk Dewan Standar Akuntansi


Syariah terpisah dari DSAK.

• Standar Akuntansi Syariah telah membuat PSAK 59


Akuntansi Perbankan Syariah dan PSAK 101-109.

• Referensi: Accounting and Auditing Organization for


Islamic Financial Institutions (AOIFFI)
15

3/19/2018

Standar Akuntansi Pemerintah

• Pertama kali terbit berdasarkan Peraturan


Pemerintah Republik Indonesia No. 24 tahun
2005. Namun diubah berdasarkan PPRI no 71
tahun 2010 – penggunaan basis akrual

• Per 2014 entitas pemerintah wajib menyajikan


laporan keuangan berbasis akrual
16

3/19/2018

Konvergensi SAKI dengan IFRS


• Akuntansi keuangan modern pada awalnya tidak terlepas dari
munculnya perdagangan internasional yang membutuhkan
teknik pembukuan dan pelaporan keuangan serta perhitungan
laba rugi secara akurat agar keuangan kongsi perdagangan dapat
diadministrasikan secara tertib, pembagian laba rugi antarpatner
dagang dapat dilakukan secara akurat dan adil.

• Revolusi industri melahirkan industri manufktur dengan modal


besar.

• Sehingga muncul badan hukum perseroan terbatas (limited


liabilities companies)

• Rumpun akuntansi keuangan setidaknya mengenal:


- Model Kontinental
- Model Anglo-Saxon
17

3/19/2018

Model Kontinental
• Muncul pertama kali di Prancis 1673 -> ditujukan untuk
mencegah terjadinya kebangkrutan ekonomi. Pemerintah
mewajibkan perusahaan membuat neraca tahunan berdasar
nilai wajar

• Peraturan ini kemudian beralih ke nilai historis dan


penyusutan secara sistematis. Kemudian mendasari
penyusunan laporan keuangan fiskal untuk penetapan pajak

• Oleh karena itu model ini mengorientasikan laporan


keuangan terutama untuk kepentingan pelaporan oleh
perusahaan kepada badan otoritas pemerintah khususnya
pelaporan perhitungan perpajakan.

• Dianut Eropa sebelum 2005 dan Jepang


18

3/19/2018

Model Anglo-Saxon

• Sering disebut model pasar modal (Capital Market)

• Model ini berorientasi memberikan informasi


keuangan secara wajar, lengkap, andal, berguna, dapat
diperbandingkan, dan dapat dimengerti oleh para
stakeholders di pasar modal.

• Model ini berkembang terpisah dari peraturan pajak


19

3/19/2018

Perkembangan selanjutnya…
• Globalisasi menyebabkan peran akuntansi sebagai sumber informasi
keuangan makin meluas melintasi batas wilayah dan negara

• Ruang lingkup pengguna laporan keuangan pun semakin meluas secara


global seiring dengan arus dana, barang, jasa, dan tenaga

• Pelaku dan transaksi pasar uang dan pasar modal terjadi dan datang
melintasi batas negara

• Merger dan akuisisi antarperusahaan dari negara berlainan sering


terjadi

• Laporan keuangan tidak saja dituntut untuk dapat digunakan,


diperbandingkan, dimengerti di suatu wilayah tapi juga oleh
stakeholders global. Sehingga standar akuntansi keuangan yang semula
bersifat nasional dituntut untuk bersifat internasional
20

3/19/2018

Lanjutan…
• Menanggapi ini, tahun 1973 negara Inggris, Amerika,
Kanada, Australia, Jepang, Prancis, Jerman, Belanda,
Selandia Baru mendirikan International Accounting
Standards Committee (IASC) yang bermarkas di London

• Bertujuan menghasilkan International Accounting


Standards yang diharapkan dapat dijadikan pegangan
dalam penyusunan laporan keuangan yang berskala
global

• Menyusul terbentuknya International Federation of


Accountants (IFAC), 1977 sepakat semua anggota IFAC
otomatis menjadi anggota IASC
21

3/19/2018

Lanjutan…
• Tahun 1987 IASC melakukan pendekatan pada
International Organization of Securities and Exchange
Commission (IOSCO), badan organisasi pengawas pasar
modal sedunia untuk bersedia menerima IAS. Dan baru
pada tahun 2000 IOSCO menerima standar yang
dihasilkan IASC.
• Tahun 2000, UE mengadopsi IAS/IFRS disusul oleh
Australia, Selandia Baru, Rusia dan Afrika Selatan
• Tahun 2011, menyusul Kanada
• Tahun 2002 Norwalk Agreement dibuat antara FASB
dan IASB
22

3/19/2018

Proses Penyusunan IFRS

• Agenda IASB disusun dan ditetapkan. Usul dapat


dari Trustees, SAC, Liasion Standards Setters, KAP
Internasional, dll
• Usul kemudian diperdebatkan dan dibahas di IASB.
Keputusan sementara dibahas bersama berbagai
badan konsulatif. Untuk proyek yang sulit dan
jangka panjang biasanya dilakukan penelitian
• Pembahasan paper mengenai isu utama
• Penyusunan Exposure Draft oleh Board
• Menganalisa komentar Exposure Draft
• Pembahasan dan debat kembali Exposure Draft
• Penerbitan Standar Final
23

3/19/2018

Proses Penyusunan dan Pencabutan SAK

• 1. Due Process Procedure penyusunan dan


pencabutan SAK
- Identifikasi isu
- Konsultasikan isu dengan DKSAK dalam hal
diperlukan
- melakukan riset terbata
- pembahasan materi SAK
- pengesahan dan publikasi exposure draft
- pelaksanaan public hearing
- pelaksanaan limited hearing
- pembahasan masukan publik
- pengesahan SAK
24

3/19/2018

Proses Penyusunan dan Pencabutan SAK

2. Due process procedures penyusunan buletin teknis


dan annual improvements tidak wajib mengikuti
tahapan due process procedures penyusunan dan
pencabutan SAK
25

3/19/2018

DSAK dan SAK

• DSAK merupakan salah satu badan IAI yang


mempunyai tugas melakukan perumusan,
pengembangan, dan pengesahan hal-hal yang
terkait dengan standar akuntansi keuangan dan
menjawab pertanyaan dari pemerintah, otoritas,
asosiasi, dan lembaga luar negeri yang terkait
dengan SAK dalam hal dipandang perlu
berdasarkan pertimbangan DSAK.
26

3/19/2018

Lingkup kerja DSAK

• Kerangka dasar penyusunan dan penyajian


laporan keuangan
• PSAK termasuk panduan lebih rinci jika
diperlukan
• Interpretasi SAK
• Pernyataan Pencabutan SAK
• Buletin teknis dan annual improvements
• Produk lain yang terkait dengan SAK
27

3/19/2018

Kriteria anggota DSAK


• Memiliki pengetahuan mengenai akuntansi dan pelaporan
keuangan
• Memiliki tingkat intelektual, integritas, dan disiplin tinggi
• Memiliki temperamen yudisial
• Mampu bekerja dengan suasana kolegial
• Memiliki kemampuan berkomunikasi
• Memahami lingkungan bisnis dan pelaporan keuangan
• Mempunyai komitmen untuk menjalankan misi DSAK dan
IAI
• Secara sukarela bersedia mencurahkan waktu untuk
menjalankan tugasnya
• Bersedia mendahulukan kepentingan menegakkan citra
profesi akuntansi dan kepentingan menciptakan standar
pelaporan keuangan yang bernilai tinggi
28

3/19/2018

Konvergensi IFRS dan SAK

• Indonesia telah merencanakan konvergensi


dengan IFRS sejak 2008 dalam pengaturan
standar akuntansi keuangan
• Tahun 2012 target pencapaian konvergensi
untuk semua standar yang dikeluarkan oleh
DSAK-IAI mengacu pada IFRS
29

3/19/2018

Perubahan setelah konvergensi

• Penggunaan estimasi dan judgement

• Peningkatan penggunaan nilai wajar (fair value)


properti investasi, aset tak berwujud, aset
keuangan.

Persyaratan pengungkapan yang lebih banyak


dan terperinci. Baik kualitatif maupun
kuantitatif
30

3/19/2018

Masalah dan Tantangan Konvergensi

▫ Ketidakstabilan nilai rupiah


▫ Landasan hukum yang berbeda
▫ Profesi penunjang lain yang belum berkembang
setaraf internasional
▫ Frekuensi perubahan IFRS
31

3/19/2018

Keterbatasan Laporan Keuangan


• Laporan keuangan semata-mata merupakan potret
sejarah atau rekaman keadaan peristiwa masa lalu.

• Akuntansi melakukan pencatatan, perhitungan, dan


pelaporan dengan menggunakan satuan uang.

• Konsep dasar akuntansi keuangan ada kalanya tidak


sejalan dan bertentangan dengan aspek hukum.

• Laporan disusun berdasar standar yang


memperbolehkan beberapa alternatif sehingga
laporan tidak selalu dapat diperbandingkan.
32

3/19/2018

Isu dan tantangan pelaporan keuangan


• Wilayah pelaporan makin luas sehingga pengguna
semakin heterogen dan komplek
• Jarak waktu semakin pendek dan pergerakan
transaksi semakin dinamis
• Dunia bisnis semakin komplek
• Fluktuasi moneter
• Konvergensi menggharuskan SAK mengikuti
perkembangan global
• Penyusunan SAK terkadang mendapat tekanan
politik tertentu
• Siapa yang pantas menerbitkan SAK?
• IFRS mengikuti tren negara maju
33

3/19/2018

Q&A
• Catatan:

Anda mungkin juga menyukai