Anda di halaman 1dari 26

* Perkembangan

remaja

Ratna Widiastuti, S.Psi., M.A., Psi.


*
1. Pendapat pertama L.C.T.Bigot, Ph Konstam dan B.G. Palland
a. Masa bayi dan kanak-kanak 0; 0 – 7 ; 0
1) Masa bayi 0;0–1;0
2) Masa kanak-kanak - 1; 0 - 2 ; 0 masa vital
- 2 ; 0 – 7 ; 0 masa estetis
b. Masa sekolah/intelektual : 7 ; 0 – 13 ; 0
c. Masa sosial : 13 ; 0 – 21 ; 0
1) masa pueral : 13 ; 0 – 14 ; 0
2) masa prae pubertas : 14 ; 0 – 15 ; 0
3) masa pubertas : 15 ; 0 - 18 ; 0 pubertas
4) masa adolescence : 18 ; 0 - 21 ; 0
Pada rentangan di atas masa pubertas usia 15;0 – 18;0&
adolescence 18;0-21;0; Tetapi usia 15;0 – 21;0 juga masa
pubertas, oleh Bigot kedua istilah diartikan sama
2. Pendapat ke dua Elizabeth B Hurlock
a. Prenatal : Saat konsepsi s.d lahir
b. Masa neonotus : lahir s.d akhir minggu kedua
c. Masa bayi : akhir minggu kedua s.d akhir
tahun kedua
d. Masa kanak-kanak awal : 2;0 –6;0
e. Masa kanak-kanak akhir : 6;0 –10/11;0
f. Pubertas/preadolescence : 10;0/12;0 s.d
13;0/14;0
g. Masa remaja awal : 13;0/14;0 s.d 17;0
h. Masa remaja akhir : 17;0 – 21;0
i. Masa dewasa awal : 21;0 – 40;0
j. Masa tengah baya : 40;0 – 60;0
k. Masa tua : 60;0 – meninggal
3. Pendapat ahli Indonesia
a. Prayitno masa remaja 13;0 – 21;0
b. Singgi Gunarso dan suami 12;0 – 22;0
c. Susilowindradini 11/12;0 –15/16;0
* remaja awal (Early Adolescence) 13;0 –
17;0
* remaja akhir(Late Adolescence) 17;0 –
21;0
KESIMPULAN-SECARA TEORITIS DAN EMPERIS
Usia remaja untuk wanita 12 ; 0 – 21 ; 0
laki-laki 13 ; 0 – 22 ; 0
Dibagi remaja awal dan remaja akhir adalah sbb
* remaja awal 12/13; 0 – 17/18 ; 0
* remaja akhir 17/18; 0 – 21/22 ; 0
Sedang sebelum masa remaja disebut sebagai
“ambang pintu masa remaja” atau sering disebut
“ Periode puberteit”
*
* Pubertas berasal dari kata latin , “
usia menjadi orang” atau suatu
periode anak dipersiapkan untuk
mampu menjadi individu yang dapat
melaksanakan tugas biologis untuk
melanjutkan keturunan.
Perubahan-perubahan bersifat
biologis berupa mulai bekerjanya
organ-organ “reproduksi” dan juga
diikuti perubahan-perubahan
psikologis.
1. Ciri-ciri utama dan umum periode pubertas
a. Pubertas – periode transisi dan tumpang
tindih
transisi masa anak-anak ke masa remaja
dan tumpang tindih; dimaksudkan anak sudah
tidak pantas remaja belum pantas , ciri
biologis –psikologis kanak-kanak masih dan ciri
remaja sudah dimiliki
b. Pubertas dialami sangat singkat yaitu
hanya 2 s.d 4 tahun
1. Ciri-ciri utama dan umum periode pubertas
c. Pubertas terjadinya perubahan sangat
cepat, perubahan bentuk tubuh, dan
perubahan sikap serta sifat yang menonjol
terutama terhadap teman sebaya lawan jenis,
terhadap permainan dan anggota keluarga.
d. Pubertas – fase negatif (C.Buhler) disebut
“fase” karena waktunya singkat,dikatakan
“negatif” sebab sikap dan sifat negatif belum
terlihat pada masa kanak-kanak.
e. Pubertas merupakan periode yang
munculnya berbeda-beda individu satu dengan
individu lainnya. Ada yang cepat Mis. 11;0
menunjukkan “gejala puber” dan ada yang
lambat.
2. Ciri – ciri pubertas yang erat bersangkutan dengan
pertumbuhan & perkembangan biologis-psikologis:
Ciri-ciri yang mudah dikenal yaitu ciri seks primer,
ciri-ciri seks sekunder, dan ciri perilaku yang dialami
dan dinampakkan;
a. Ciri-ciri seks primer
– wanita perkembangan organ-organ seks
ditandai haid pertama atau “menarche”
disertai pelbagai perasaan tidak enak
– laki-laki perkembangan organ-organ
ditandai oleh adanya “mimpi polusi”
atau “mimpi basah” atau dikenal
“nocturnal emmission”
b. Ciri-ciri seks sekunder wanita
-pinggul membesar dan membulat
- buah dada semakin nampak menonjol
- tumbuhnya rambut di daerah alat kelamin,
ketiak, lengan, dan kaki
- perubahan suara naik satu oktaf lebih merdu
(melodious)
- kelenjar keringat lebih aktif
- sering tumbuh jerawat
- kulit lebih kasar dibanding masa kanak-kanak
b. Ciri-ciri seks sekunder Pria
- otot tubuh, kaki, lengan, dada, paha, kaki
tumbuh kuat
- tumbuh rambut didaerah sekitar alat kelamin,
betis, kadang-kadang di dada, kumis, ketiak
- suara pecah merendah turun satu oktaf
- aktivitas kelenjar lebih aktif (mudah berkeringat)
Usia 11/12; 0 wanita lebih cepat pertumbuhannya
dibanding pria , pria puber sering iri hati, maka
puber pria menjauhi bahkan memusuhi wanita
(sex antagonisme). Pertumbuhan berikutnya puber
wanita menunjukkan lekuk tubuh yang menarik
dan puber pria menunjukkan tubuh kekar maka
keduanya saling tertarik.Hal ini dipengaruhi oleh
daya tarik seksual “sex appeal”
c. Perilaku sebagai sebagian ciri pUbertas
- perasaan tidak tenang, kadang-kadang tidak sopan.
- perasaan tidak menentu (mudah sedih/gembira),
melamun.
- perilaku menentang kepada otoritas (ortu, dewasa)
- gemar membicarakan orang lain, suka menyendiri
- kurang hati-hati, cepat tersinggung, mudah curiga
- memusuhi jenis kelamin lain, rasa bosan dengan
permainan yang dulu disukai, enggan bekerja,
nampak selalu lelah
USIA 12/13;0 s.d 17/18;0 masa remaja
awal/ “teenagers” anak usia belasan
tahun.
* 9;0-11;0 pubertas pria tak peduli/merasa
memusuhi puber wanita; sebaliknya
puber wanita mulai memperhatian pria
* 11;0-14;0 remaja melakukan kerja
kelompok, telah menjalin”cinta”
* 15-16/17;0 puber pria & wanita banyak
yang telah mengadakan kencan (dating)
atau “going steady”
*

- keinginan untuk menyendiri (desire for isolation)


- berkurang kemauan untuk bekerja (disinclination to work)
- kurang koordinasi fungsi-fungsi tubuh (incoordinations)
- kejemuan (boredom), kegelisahan (restlessness)
- pertentangan sosial (social antagonism)
- penantangan terhadap kewibawaan orang dewasa
(resistance to authority), kesukaan berkhayal (day dreaming)
- kepekaan perasaan (heigtened emotionality, kurang
percaya diri (lack of self confidence),
- mulai minat pada lawan jenis (preoccupation with sex)
- kepekaan perasaan susial (excissive modesty)
Disamping ciri di atas ada ciri khusus remaja awal
1. Ketakstabilan keadaan perasaan emosi
- perasaan sangat peka
- remaja mengalami badai dan topan (storm
and stress)
- perasaan mudah berubah dari bersemangat
menjadi lesu
- kegembiraan meledak bertukar rasa sedih
- percaya diri berubah rasa ragu
- pendidikan tak menentu (cita-citanya)
- percintaan “loncat-loncatan” atau “cinta
monyet”
… ciri khusus remaja awal ;
2. Sikap Moral menonjol menjelang akhir remaja
awal 15-17;0
- organ-organ sex telah matang –> remaja
mendekati lawan jenis
- dorongan sex untuk dipenuhi –> dinilai kurang
sopan
- tambah berani menonjolkan “sex appeal”
- pergaulan dan “menyerempet bahaya” -> sering
timbul masalah dengan orang tua
… ciri khusus remaja awal sbb;
3. Hal kecerdasan atau kemampuan mental
- Remaja awal kemampuan berpikir mulai
sempurna (12-16;0)
- Alfred Binet :
* 12;0 anak mampu tentang informasi akstrak baru
sempurna
* 14;0 pengambilan kesimpulan - > remaja menolak
hal yang tidak masuk akal.
- Remaja menentang orang tua, guru, dewasa
lainnya
- menerima pendapat yang rasional
- cenderung mengikuti pemikiran orang dewasa
… ciri khusus remaja awal sbb;
4. Remaja awal banyak masalah yang dihadapi –
disebabkan oleh
- sifat emosional remaja awal
- kemampuan berpikir dikuasai oleh emosional
- pertentangan sosial
- kurang mendapat bantuan orang dewasa/
karena remaja menolak
- merasa dirinya lebih mampu daripada orang
dewasa lain
… ciri khusus remaja awal sbb;
5. Status remaja awal sangat sulit ditentukan 
Perlakuan orang tua terhadap remaja sering
berganti-ganti, keraguan orang tua memberi
tanggungjawab, orang tua akan mengatakan
“mereka masih kanak-kanak” tetapi dilain
kesempatan orang tua mengatakan”mereka sudah
besar”
6. Masa remaja awal adalah masa yang kritis 
yang mampu mengatasi masalah dengan baik,
menjadi modal dasar dalam menghadapi
masalahnya selanjutnya sampai ia dewasa, tetapi
sebaliknya ketidak mampuan menghadapi
masalah, ia akan menjadi orang “dewasa” yang
tergantung.
*

17;0 – 21;0 Wanita sampai wanita muda penuh


/“Young women” 18;0 – 22;0 untuk laki-laki menjadi
pria muda penuh /“Young men”
Ciri-ciri:
• Stabilitas mulai timbul dan meningkat aspek fisik &
psikis , terjadi keseimbangan tubuh dan anggota
badan dan mudah menyesuaikan diri dalam
pergaulan,
• Citra-diri dan sikap –pandangan lebih realistis 
menerima diri secara realistis, pandangan terhadap
teman, keluarga, menghargai milikinya, milik
orang lain dsb.,
• Menghadapi masalahnya secara lebih matang,
Perasaan menjadi lebih tenang  Ketenangan
perasaan terhadap kekecewaan-kecewaannya
* tugas perkembangan : petunjuk-
petunjuk yang memungkinkan
seseorang mengerti dan memahami
apa yang diharapkan atau dituntut
oleh masyarakat dan lingkungan lain
terhadap seseorang dalam usia-usia
tertentu.
* Hal ini memberikan makna
sebagai berikut;
* 1. Dari segi orang dewasa,
mengetahui apa yang harus
diajarkan kepada anak-anak sesuai
yang diharapkan oleh lingkungan.
* 2. Dari segi anak, sadar apa yang
harus dipelajari dan dikuasai untuk
kehidupan masa depan.
* 3. Dari segi pendidik, mengetahui
hal-hal bagaimana yang diharapkan
anakdidiknya, untuk masa puber,
remaja , dewasa dan hal-hal
dibutuhkan untuk kehidupan masa
depannya.

*
* 1) Menerima keadaan
* fisiknya dan menerima
peranannya sebagai pria
atau wanita
* 2) menjalin
hubungan baru dengan
teman-teman sebaya
baik sesama jenis
maupun lawan jenis.
*  Paramedis :
memberikan pendidikan
higinitas, sex education,
pola hidup sehat
*
TUGAS PERKEMBANGAN remaja menurut
Havighurst:
3) memperoleh kebebasan secara emosional dari
orang tuanya maupun orang dewasa lainnya.
4) memperoleh kepastian dalam hal kebebasan
pengaturan ekonomis
5) memilih dan mempersiapkan diri ke arah suatu
pekerjaan/jabatan
6) menginginkan dan dapat berperilaku yang
diperbolehkan masyarakat.
TUGAS PERKEMBANGAN remaja menurut
Havighurst:
7) mengembangkan keterampilan & konsep
intelektual yang diperlukan hidup sebagai warga
negara terpuji
8) mempersiapkan diri untuk pernikahan dan
hidup berkeluarga
9) menyusun nilai-nilai kata hati yang sesuai
dengan gambaran dunia, yang diperoleh dari
ilmu pengetahuan yang memadai

Anda mungkin juga menyukai