Anda di halaman 1dari 25

Acuan Saat Target

INDIKATOR
Dasar ini (2015)
5.1. Angka Kematian Ibu (AKI) per 390 228 102
100,000 kelahiran hidup : (1991) (2007)

5.2. Pertolongan Persalinan oleh Tenaga 40.70% 77.34% 90.00%


Kesehatan Terlatih : (1992) (2009)
1. Peningkatan kesehatan ibu ( termasuk KB),
bayi dan balita
2. Perbaikan status gizi masyarakat
3. Pengendalian penyakit menular serta penyakit
tidak menular,diikuti penyehatan lingkungan
4. Pemenuhan, pengembangan, dan
pemberdayaan SDM kesehatan
Paket Kelas Ibu
Balita

4
Merupakan sarana belajar kelompok tentang
kesehatan bagi ibu hamil, dalam bentuk tatap
muka bertujuan meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan ibu-ibu mengenai kehamilan,
persalinan, perawatan nifas, dan perawatan bayi
baru lahir melalui praktek dengan menggunakan
Buku KIA.
Meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap
dan perilaku ibu agar memahami tentang
menjaga kehamilan, persiapan persalinan,
perawatan nifas, dan perawatan bayi baru
lahir dengan menggunakan Buku KIA
 Bagi ibu dan keluarga: sarana untuk
mendapat teman, bertanya, memperoleh
informasi penting yang harus dipraktekkan,
serta membantu ibu dalam menghadapi
persalinan dengan aman dan nyaman.

 Bagi petugas kesehatan: lebih tahu masalah


kesehatan ibu hamil dan keluarganya serta
menjadi lebih dekat dengan ibu hamil dan
keluarganya serta masyarakat.
KONSEP PELAKSANAAN KELAS IBU HAMIL (1)

 Menggunakan Buku KIA sebagai referensi utama


Buku KIA adalah referensi utama yang dibaca
dan dibahas dalam Kelas Ibu Hamil
 Pendekatan belajar orang dewasa
Prinsip belajar orang dewasa adalah partisipatif,
relevan, dan praktis
 Metode
Partisipatif interaktif disertai praktek, seperti
ceramah, tanya- jawab, peragaan/praktek (posisi
menyusui, senam hamil), curah pendapat,
penugasan dan simulasi
 Materi Pembelajaran
Buku KIA, format P4K, stiker P4K, alat bantu (lembar balik,
peralatan KB, boneka bayi, dll)
 Dari, oleh dan untuk masyarakat
Peran serta seluruh masyarakat di desa, termasuk tokoh
agama, tokoh masyarakat dan pemerhati masalah
kesehatan ibu dan anak, sangat penting
untuk pelaksanaan Kelas Ibu Hamil dan dalam mendukung
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan
Komplikasi (P4K) dengan stiker P4K.
 Lokasi di mana-mana: RS, RB, Puskesmas, Polindes, Posyandu,
Desa, dll. sesuai dengan situasi setempat.
 Penilaian kebutuhan oleh masyarakat
setempat, Termasuk pemilihan materi yang
dibutuhkan
 Pembentukan Tim
 Sosialisasi kepada masyarakat
 Pelaksanaan Kelas Ibu
 Evaluasi
 Peserta: ibu hamil dengan umur kehamilan
20-32 minggu (masa persiapan persalinan
atau perinatal awal), suami atau keluarga
diikutkan minimal 1 kali pertemuan
 Jumlah peserta: maksimal 10 orang setiap
kelas
 Fasilitator: bidan atau petugas kesehatan yang
mampu menjadi fasilitator Kelas Ibu Hamil
 Frekuensi pertemuan: 3 kali pertemuan atau
sesuai hasil kesepakatan antara fasilitator dengan
peserta
 Materi: disesuaikan dengan kebutuhan dan
kondisi ibu hamil tetapi tetap mengutamakan
materi pokok.
Pada setiap akhir pertemuan dilakukan senam ibu
hamil
 Waktu pertemuan: disesuaikan dengan kesiapan
ibu-ibu/dan suami/keluarga, bisa pagi, atau sore
hari.
1. Lembar Balik
2. Pegangan fasilitator
3. Pedoman pelaksanaan Kelas Ibu hamil

Leaflet KIA:
untuk advokasi masyarakat supaya
kegiatan Kelas Ibu dapat berjalan
dari, oleh dan untuk Masyarakat.

Pelatihan fasiltator Kelas Ibu Hamil:


Buku pegangan pelatih
Buku panduan peserta
Buku Saku Senam Ibu Hamil
VCD Senam Ibu Hamil
CD: sebagai bhn utk ctk ulang
Contoh Susunan Kegiatan

Materi Pertemuan Hari I


Penjelasan umum kelas ibu hamil dan
perkenalan peserta
Evaluasi awal-tes materi pertemuan I

Materi:
1.Kehamilan, Perubahan Tubuh dan
Keluhan
Perubahan tubuh ibu
Keluhan umum saat hamil
Apa saja yang perlu dilakukan utk atasi
keluhan
Pengaturan gizi
 2.Perawatan kehamilan

 Kesiapan psikologis

 Hubungan suami istri

 Obat yang boleh dan tidak boleh

 Tanda-tanda bahaya kehamilan

 Perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K)

 Evaluasi harian pertemuan I dan evaluasi akhir test materi pertemuan I

 Kesimpulan

 Senam ibu hamil (pertemuan I)


Contoh Susunan Kegiatan

Materi Pertemuan Hari II


Review materi pertemuan I dan hasil evaluasi/pra-tes dan pasca-tes
Evaluasi awal-tes materi pertemuan II

Materi:

3.Persalinan
Tanda-tanda persalinan
Tanda bahaya pada persalinan
Proses persalinan

4.Perawatan nifas
Apa saja yang dilakukan ibu nifas agar dapat menyusui ekslusif ?
Bagaimana menjaga kesehatan ibu nifas ?
Tanda-tanda bahaya dan penyakit ibu nifas
KB Pasca persalinan
Evaluasi harian pertemuan II dan evaluasi akhir test materi
pertemuan II
Kesimpulan
Senam ibu hamil (pertemuan II)
Contoh Susunan Kegiatan

Materi Pertemuan Hari III


Review materi pertemuan II dan hasil evaluasi/pra-tes dan pasca-tes
Evaluasi awal-tes materi pertemuan III
Materi:
5.Perawatan Bayi
Perawatan bayi baru lahir (BBL)
Pemberian K1 injeksi pada BBL
Tanda bahaya Bayi baru lahir (BBL)
Pengamatan perkembangan bayi/anak
Pemberian imunisasi pada BBL
6.Mitos
Penggalian dan pelurusan mitos yang berkaitan dengan kesehatan ibu dan
anak
7.Penyakit Menular
Infeksi Menular Seksual (IMS)
Informasi dasar HIV/AIDS
Pencegahan dan penanganan malaria
8.Akte Kelahiran
Pentingnya akte kelahiran
Evaluasi harian pertemuan III dan evaluasi akhir test materi pertemuan III
Kesimpulan
Senam ibu hamil (pertemuan III)
Buku KIA
Alat Penyuluhan KIA dan Komunikasi
 Informasi Kesehatan
Ibu Kehamilan, Persalinan, Nifas,
KB dll.

 Informasi Kesehatan
Bayi & Balita
Gizi, ASI, Imunisasi, KMS, Tumbuh
kembang anak, Stimulasi, Deteksi
dini, ISPA, Diare, dll.

• Alat Konseling
• Alat pembelajaran kelompok
 Foto: Kelas Ibu Hamil
Area Hijau:
Area Pink Kesehatan
Kesehatan Ibu/ Keluarga
Perinatal dan
Masyarakat BBL
• Suami/ Bapak
SpOG
• Keluarga
SpA
Hamil Balita Bidan
Lahir Perawat

Area Biru

AreaMerah
Buku KIA Kesehatan
Anak
Kesehatan SpA
Perawat
Ibu
SpOG
Bidan
Perawat
Nama Ibu :
Taksiran persalinan : - - 200
Penolong persalinan :
Tempat persalinan :
Pendamping persalinan :
Transportasi :
Calon pendonor darah :

Menuju Persalinan Yang Aman dan Selamat


 Kelas dimana para ibu yang mempunyai anak berusia antara 0-5
tahun secara bersama-sama berdiskusi, dan saling tukar pendapat
serta pengalaman tentang pemenuhan pelayanan kesehatan, gizi dan
stimulasi pertumbuhan dan perkembangan anak dengan dibimbing
oleh fasilitator, dalam hal ini d igunakan Buku KIA.

 Untuk memenuhi kebutuhan akan peningkatan pengetahuan dan


perilaku ibu dan keluarga akan perawatan anak usia 0-5 tahun,
mengembangkan kegiatan Kelas Ibu bagi ibu-ibu yang mempunyai
anak balita. Materi yang dibahas dalam Kelas Ibu Balita ini mencakup
perawatan kesehatan bayi dan anak sampai usia 5 tahun.
TINDAK LANJUT

Tahap I :
Sosialisasi dan Pembentukan di 10 Pusk
1. Selo
2. Simo
3. Banyudono I
4. Ampel I
5. Ngemplak
6. Klego I
7. Cepogo

Tentukan Tanggal di Bulan September

1. BENTUK 1 KELAS IBU PIONER DAN PERCONTOHAN DI WILAYAH


SAUDARA SECARA BERKESINAMBUNGAN
Saat ini tulangnya sedang tumbuh
Saat ini darahnya sedang terbentuk
Saat ini kecerdasannya sedang berkembang

Tidak ada kata nanti untuk mereka


Kebutuhannya adalah saat ini & tak bisa ditunda

Anda mungkin juga menyukai