Pengeringan Oke
Pengeringan Oke
• Pengeringan Kabinet
Metode ini menggunakan alat pengering untuk
sistem batch dengan proses pengeringan
dilakukan pada suhu yang konstan
• Pengering Terowongan
Peralatan ini mirip dengan pengering kabinet,
tetapi pengoperasiannya bersifat kontinu.
• Pengeringan Drum
Merupakan metode pengeringan yang murah,
tetapi aplikasinya di industri pangan dibatasi
oleh jenis bahan yang dapat dikeringakan.
• Pengeringan Vakum
Pengering vakum telah digunakan untuk
mengeringkan berbagai produk pangan yang
peka terhadap panas dan proses oksidasi.
• Pengeringan Beku
Pada proses pengeringan ini tidak terjadi
perpindahan cairan dari bagian dalam produk ke
udara pengering
• Pengeringan Gelombang Mikro
Teknologi pengeringan gelombang mikro
didasarkan pada fenomena fisik yang dihasilkan
dari interaksi antara gelombang elektromagnetik
dengan bahan pangan.
• Pengeringan – Pembekuan
Metode pengeringan ini merupakan kombinasi
pengeringan dan pembekuan.
D. Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Proses Pengeringan
• Luas Permukaan
Pada umumnya, bahan pangan yang dikeringkan
mengalami pengecilan ukuran, baik dengan cara
diiris, dipotong, atau digiling. Teknik lain yang
digunakan untuk memperluas permukaan bahan
ketika dikeringkan adalah pengeringan buih.
• Suhu
Pada umumnya, semakin besar perbedaan suhu
antara medium pemanas dengan bahan pangan
semakin cepat pindah panas ke bahan pangan
dan semakin cepat pula pengupan air dari bahan
pangan.
• Kecepatan Pergerakan Udara
Semakin cepat pergerakan/sirkulasi udara, proses
pengeringan akan semakin cepat karena udara
yang bergerak atau bersirkulasi akan lebih cepat
mengambil uap air dibandingkan udara diam.
• Kelembaban Udara
Jika kelembaban nisbi udara yang lebih kecil
dari kesetimbangan kelembaban nisbi bahan
maka penguapan air dari bahan pangan masih
dapat terjadi dan bahan pangan tersebut masih
dapat dikeringkan. Sebaliknya, jika kelembaban
nisbi udara lebih tinggi dari kesetimbangan
kelembaban nisbi bahan maka akan terjadi
proses penyerapan uap air dari udara oleh bahan.
• Tekanan Atmosfer
Jika pengeringan bahan pangan dilakukan pada suhu
konstan dan tekanan diturunkan, maka kecepatan
penguapan akan lebih tinggi.
• Penguapan Air
Penguapan atau evaporasi merupakan proses
penghilangan air dari bahan pangan yang
dikeringkan sampai diperoleh produk kering yang
stabil.
• Lama Pengeringan
Lama pengeringan menentukan lama kontak
bahan dengan panas karena sebagian besar bahan
pangan sensitif terhadap panas maka waktu
pengeringan yang digunakan harus maksimum.
E. Ikhtisar
• Pengeringan merupaka metode pengawetan
dengan cara pengurangan kadar air dari bahan
pangan sehingga daya simpan menjadi
panjang.
• Pengeringan juga bertujuan untuk mengurangi
volume dan berat produk serta diversifikasi
produk.
TERIMAKASIH