Operasi Teknik Kimia I (OTK I)

BY

FERRA NAIDIR

1
 Sistem Satuan Dalam OTK
2

 Sistem satuan yang digunakan dalam bidang

Teknik Kimia:
 - cgs (cm, gr, second)
 - fps (foot, pound, second)
 - SI (Sistem Satuan Internasional)
 - Metrik Engineering Unit (satuan metrik)

1
Sistem satuan yang digunakan ilmuwan diseluruh
dunia disebut “The Metric System”.

Pada tahun 1971 ditetapkan 7 Besaran Dasar

yang dikenal secara resmi sebagai
“International System” atau SI (Le Systéme
Internasional d’Unites).

1 3
 Besaran dan satuan yang digunakan dalam SI *
International System (SI) Sistem Internasional (SI)
Quantities Units Symbol Besaran Satuan Dimensi
mass kilogram kg massa kilogram M
(kg)
length meter m panjang meter L
(m)
time second s waktu detik / T
sekon (s)
Electric Current ampere A Arus Ampere J
Listrik (A)
Temperature kelvn K Temperat Kelvin (K) K
ur
Amount of mole mol Jumlah mol (mol) N
substance Zat
Light Intensity candela Cd Intensita Candela θ
s Cahaya (cd)
* Berdasar Konferensi Umum mengenai Berat dan Ukuran ke-14 tahun 1971
1 4
 Gaussian System (cgs) Sistem Gaussian
Quantities Units Besaran Satuan
mass gram (g) massa gram
length centimeter (cm) panjang sentimeter
time second (s) waktu detik / sekon

British Engineering System Sistem Inggris

Quantities Units Besaran Satuan

mass slug massa slug
length foot (ft) panjang kaki
time second (s) waktu detik
1 5
 Besaran Satuan Dimensi
kecepatan m/s LT-1
Percepatan m/s2 LT-2
Gaya Newton M LT-2
Usaha Joule (kg m2/s2) M L2 T-2
Energi
Kalor
daya watt M L2 T-3
Tekanan Pascal (N/m2) M L-1 T-2
Potensial Listrik volt M L2 T-3I-1
1 6
Hambatan Ohm M L2 T-3I-2
Soal : Berikut pasangan antara
besaran dan satuannya, yang tidak
7

tepat adalah:
a. kecepatan meter/detik
b. energi kg m2/s2
c. daya watt
d. gaya kg m/s2
e. momentum Newton
meter

1
 PENGUKURAN
8

 Pengukuran adalah membandingkan besaran satu

dengan besaran yang lainnya

1
 ALAT UKUR PANJANG
9

1
 ALAT UKUR MASSA
10

1
 ALAT UKUR WAKTU
11

ALAT UKUR SUHU

1
Konversi Satuan
Mengapa diperlukan?

Ada beberapa sistem berbeda yang dipakai di dunia

Misalnya: SI  British

mil <-------> km

Dimensi objek jauh lebih besar daripada dimensi

alat ukur (kurang praktis)
Misalnya: mengukur panjang jalan dengan satuan cm
cm ----> km
1 12
Analisis Dimensi
Apakah persamaan berikut benar secara dimensi?

1 2 Persamaan menyatakan jarak (x) yang ditempuh oleh suatu

x  vot  at mobil dalam waktu (t) jika mobil mulai dari kecepatan awal
2 vo dan bergerak dengan percepatan tetap tetap a.

Analisis dimensi menggunakan fakta bahwa dimensi dapat

diperlakukan sebagai besaran aljabar,

 Besaran-besaran dapat dijumlahkan atau dikurangkan

hanya jika besaran-besaran tersebut mempunyai dimensi
yang sama.
 Besaran-besaran pada kedua sisi persamaan harus memiliki
dimensi yang sama.
1 13
 1 Catatan:
x  vo t  at 2 Walaupun analisis
2 dimensi sangat berguna
tetapi mempunyai
 L  L batasan, yaitu tidak
 L  T   2 T 2  dapat menjelaskan
T  T  konstanta numerik yang
ada dalam persamaan.
Persamaan yang benar
 L  L secara analisis dimensi
 L  T   2 T 2 
T  T  belum tentu benar secara
fisis.

Karena kedua sisi persamaan mempunyai dimensi yang sama maka

persaamaan ini benar secara dimensi

1 14
 Penjumlahan dua buah besaran kelajuan 72
km/jam + 30 m/s, salah15satu harus dikonversi
satuan dari besaran satu ke satuan besaran
lainnya.

Nilai 72 km/jam dapat dikonversi menjadi m/s :

1 km = 1000 m
1 jam = 3.600 s
Maka 72 km/jam = 72.000 m/ 3.600 s
= 20 m/s
Sehingga :
20 m/s + 30 m/s = 50 m/s
1
 Pengantar Transportasi Fluida
16

 Apa itu Fluida?

 Bagaimana perilaku/ sifat fluida dalam teknik

proses (satuan operasi)

 Pemahaman tentang fluida sangat penting.

Dapat dengan teliti:
1. menyelesaikan soal-soal pergerakan fluida.
2.mengkaji aliran kalor dan berbagai operasi
pemisahan.

1
 Pendahuluan I
17

 Transportasi fluida banyak digunakan dalam industri

 Aliran fluida adalah salah satu cara utk mengangkut

fluida dari suatu tempat ke tempat lain dengan cara
mengalirkan melalui pipa lebih mdh dan aman

 Fluida yang diangkut dalam industri:

- cairan, larutan, atau suspensi

• Aliran fluida terjd krn adanya perbedaan tekanan dan

elevasi (pengaruh gravitasi)
1
 18

1
 19

 Definisi fluida:
Suatu zat yg bentuknya dpt berubah scr kontinu akibat
gaya geser/ shear stress. (Zat cair, gas dan uap)

• Shear stress besarnya bergantung pada viskositas fluida

dan laju luncur

• Dlm keadaan diam atau dlm keadaan keseimbangan,

fluida tdk dpt menahan gaya geser yg bekerja padanya.
fluida mdh berubah bentuk tanpa pemisahan massa

1
 20

 Mekanika Fluida:
1. statika fluida
2. dinamika fluida

 Alat-alat aliran fluida a.l.:

 Pipa (pipe), tabung (tubing)

 Pompa (mengalirkan fluida)

 Kran (valve)

1
PIPA
21

Tabel Dimensi Pipa Untuk Steel Pipe dan Sanitary Pipe

(Toledo, 1991)

1
 22
 Transportasi Fluida dalam Sistem Perpipaan

 Faktor bahan (sifat alir dan densitas)

 Karakteristik fluida (viskositas dan kemampatan)
 Faktor pipa (jenis pipa, ketinggian, gesekan, kontraksi,
ekspansi, fitting)
 Faktor pompa (daya)

1
 Prinsip Dasar Transportasi Fluida
23

Kesetimbangan
massa

Kesetimbangan
Energi

1
 24
 Kesetimbangan massa

Persamaan Kontinuitas → Qin = Qout

Q1 = Q2
V1A1 = V2A2

Dimana, Q: debit fluida (m3/s), V: kecepatan aliran fluida (m/s) dan A:

luas permukaan penampang (m2)

1
 25
• Persamaan Kontinuitas berlaku untuk:

• 1. Untuk semua fluida (gas/ uap dan cairan)

• 2 Untuk semua jenis aliran (laminar dan
turbulen)
• 3. Untuk semua keadaan (steady dan unsteady)
• 4. Dengan atau tanpa adanya reaksi kimia di
dalam aliran tersebut

1
 26
Contoh Soal:

Sebuah pipa berdiameter 6 cm dialiri air

berkecepatan 8 m/s, terhubung dengan pipa yang
berdiameter 3 cm. Maka berapakah kecepatan air
pada saluran yang berdiameter 3 cm?

1
 27
Jawab:
Diketahui:
d1 = 6 cm; V1 = 8 m/s; dan d2 = 3 cm

Ditanyakan: V2

Jawab: Persamaan Kontinuitas

V1 A1 = V2 A2
V1 d12 = V2 d22
8 x 36 = V2 x 9 V2 = 32 m/s

1
 28
 Kesetimbangan energi (Hukum Bernoulli)

Energi yg terlibat dlm transportasi fluida di dlm pipa

Energi Rumus Formula Unit

Dasar (basis 1 kg)
Energi krn perbedaan tekanan m (P/ρ) P/ρ J/kg
Energi krn perbedaan ketinggian mgh gh J/kg
Energi kinetik (1/2) mv2 (1/2) v2 J/kg
Work (input pompa) W W J/kg
Resistensi gesekan (m ∆Pf)/ρ ∆Pf/ρ = Er J/kg

1
 29
 Persamaan Bernoulli

P1/ρ + gh1 + V12/2 +W = P2/ρ + gh2 + V22/2 +∆Pf/ρ

Total energi pada titik Total energi pada titik

awal fluida bergerak akhir fluida bergerak

∆Pf/ρ adalah faktor hambatan (frictional resistance) yang

disebabkan oleh adanya gesekan antara fluida dg pipa

1
 30
 Hambatan Dalam Aliran Fluida

 Hambatan karena gesekan pada pipa lurus

 Hambatan karena kontraksi/ penyempitan
 Hambatan karena ekspansi (pengembangan)
 Hambatan karena sambungan (fittings)

Faktor gesekan (f) atau Fanning frictional factor utk

cairan Newtonian ditentukan menggunakan
Diagram Moody
1
 31
1. Hambatan karena gesekan pada pipa lurus

Dipengaruhi oleh:
• Rasio kekasaran permukaan pipa bagian dalam (k) dengan
diameter pipa (D), pipa kasar k/D > 0, pipa halus k/D = 0

• Sifat fluida (Newtonian dan non-newtonian)

• Jenis aliran fluida (laminar atau turbulen)

1
 32

1
 33

1
Jenis Kekasaran pada Permukaan Pipa Sebelah
Dalam
34

1
 35

1
 36

1
 37

1
 38

1
 39