Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
TEKNOLOGI SEDIAAN
SEMI SOLID dan LIQUID
Team : 1. Dra.Yetri Elisya, M.Farm, Apt
2.Yanthy Susanti, S.Si., M.Farm, Apt
3. Mega Efrilia, S.Farm., M.Farm., Apt
4. Meiana Dwi Andini, S.Si.,M.Farm.,Apt
5. Herty Nur Tanty, S.Si.,Apt
6. Aries Meryta S.Si,M.Farm.Apt
7. Umul Angga Brahmono, S.Farm., Apt
1
TATA TERTIB PRAKTIKUM
TEKNOLOGI LIQUID dan SED.SEMI SOLID
1. Praktikum dilaksanakan sesuai jadual .
2. Tiga puluh menit (30’) sebelum praktikum, mahasiswa sudah hadir
3. Mahasiswa wajib memakai jas praktikum yang bersih dan rapi,
memakai sepatu.
4. Bahan praktikum disiapkan tiap kelompok sebelum praktek
5. Perlengkapan yang tidak tersedia pada laboratorium diwajibkan
membawa sendiri (sarung tangan, serbet, wadah, kantong plastik, dll)
6. Setelah praktikum mahasiswa diwajibkan membuat laporan hasil
praktikum dan diserahkan pada saat praktek .
7. Laporan praktikum dilengkapi dengan map warna berbeda tiap kelas
8. Sediaan diserahkan dalam wadah sesuai, dilengkapi dengan etiket,
brosur dan kemasan
2
JADWAL PRAKTIKUM
dan
PEMBAGIAN KELOMPOK
3
MINGGU KE – KEGIATAN
Responsi materi sediaan semi solid (krim, salep,pasta,gel) dan
sediaan liquid (solutio, suspensi dan emulsi)
1
Diskusi mahasiswa per kelompok untuk merancang formula
sediaan (preformulasi) semisolid dan liquid
2 Praktikum Sediaan Salep/Pasta
3 Evaluasi Sediaan Salep/Pasta Presentasi hasil evaluasi
4 Praktikum Sediaan Krim
5 Evaluasi Sediaan Krim Presentasi hasil evaluasi
6 Praktikum Sediaan Gel
7 Evaluasi Sediaan Gel Presentasi hasil evaluasi
8 Praktikum Sediaan Larutan
9 Evaluasi Sediaan Larutan Presentasi hasil evaluasi
10 Praktikum Sediaan Suspensi
11 Evaluasi Sediaan Suspensi Presentasi hasil evaluasi
12 Praktikum Sediaan Emulsi
13 Evaluasi Sediaan Emulsi Presentasi hasil evaluasi
14 UAS
4
MATERI PRAKTIKUM
SEMISOLID LIKUID
1. Cream 1. Larutan
2. Salep 2. Sirup
3. Elixir
3. Gel
4. Lotio
4. Pasta 5. Suspensi
5 6. Emulsi
Materi Praktikum Semisol-Liq
Prkt.I Prakt.II Prakt.III Prtk.IV Prtk.V Prakt.VI
Kel.3 Elocon salep Diprosone Voltaren Erlamycetin tets Caladine lotio Shampo
telinga lidah
buaya
Kel.4 Kloderma salep Benoson Niacef Mucopect elixir Nifuroxide Lipstik cair
Kel.5 Inerson salep Baycuten Piroksikam Domperidone syrup Rosal acnelotion Olive oil
body
lotion
Kel.6 Lasari pasta Fucycom Clindamisin Sofradex tets telinga Bactrim suspensi Shampo seledri
Kel.7 Pasta gigi daun Nizoral Erymed Otolin tetes telinga Calarex lotio Curcu
sirih ma
emulsi
on
Kel.8 Pasta gigisiwak Kalpanax Daktarin oral Dulcolactol syrup Amoxil dry Laxadine
6
Praktikum
Perkelompok terdiri dari 3-4 orang
Laporan dibuat perkelompok
Dikumpulkan pada saat akan praktikum sediaan berikutnya
Formula harus sudah diberikan ke unit laboratorium
seminggu sebelum praktikum.
Saat praktikum kelompok sudah mempersiapkan wadah
sediaan, etiket, brosur dan kotak
Untuk bahan yang tidak dipersiapkan laboratorium, disiapkan
oleh kelompok, misalnya : ekstrak daun sirih, siwak dll
7
JUMLAH YANG DIBUAT
Cream/Gel : 100 gram ( 10 gram dikumpulkan)
Salep/Pasta : 50 gram (10 gram dikumpulkan)
Larutan/Suspensi/Emulsi : 300 ml (100 ml
dikumpulkan)
Tetes : 120 ml ( 10 ml dikumpulkan)
Lipstik cair : 100 ml ( 20 ml dikumpulkan)
8
BAHAN DASAR GEL
CMC NA
GELATIN
KARAGENAN
TRAGACANTH
PEKTIN
CARBOMER/CARBOPOL
NATRIUM ALGINAT
HPMC
9
BAHAN DASAR EMULSI
NATRIUM TETRA BORAT
TEA
MINYAK
NATRIUM LAURYL SULFAT
TWEEN
SPAN
BERBAGAI JENIS OLEUM
10
BAHAN DASAR SUSPENSI
CARBOPOL
CMC
ASAM STERAT
CETYLALKOHOL
STEARYLALKOHOL
CASTOR OIL
11
BAHAN TAMBAHAN
PENGAWET : NIPAGIN, NIPASOL, ASAM BENZOAT
ANTI OKSIDAN : BHT, BHA
PENGENTAL : SORBITOL, GLYSEROL,
PROPILENGLIKOL, POLIETILENGLIKOL
PEWARNA : PASTA MAKANAN ( DIBAWA
MASING-MASING KELOMPOK )
PEMANIS : SYRUP SIMPLEX, SORBITOL, GLISERIN
12
CREAM
Bentuk sediaan setengah padat berupa emulsi yang mengandung satu atau
lebih bahan obat terlarut atau terdispersi dalam bahan dasar yang sesuai
Mengandung air tidak kurang dari 60%
Bahan Tambahan :
Pengemulsi Pengawet
lemak bulu domba Metil paraben (nipagin) : 0,12 – 0,18%
Setasium Propil paraben (nipasol) : 0,02 – 0,05%
Setil alkohol
Stearil alkohol
Golongan sorbitan
Polisorbat
PEG
Sabun
13
GEL
Defenisi
Semi padat yang terdiri dari suspensi,
dibuat dari partikel anorganik yang kecil
atau molekul organik yang besar,
terpenetrasi oleh suatu cairan
Umumnya cair dan mengandung sedikit
atau tanpa lilin
Digunakan terutama pada membran
mukosa
Dasar gel : campuran sederhana minyak
dan lemak dengan titik lebur rendah
14
Definisi
PASTA
Sediaan semi padat (masa lembek) yang mengandung
satu atau lebih bahan obat yang ditujukan untuk
pemakaian topikal
Konsistensinya : 50% bahan padat
Bahan Dasar Pasta :
Vaselin
Lanolin
Adeps lanae
15
Unguentum simplex
Perhitungan formula
16
Contoh Perhitungan bahan untuk formula
Membuat salep chloramphenicol 20 g
Chloramphenicol 2% = 2% x 20g = 0,4g
Basis = 20 - 0,4 = 19,6
Resep standart ad 25 gram
Propilenglikol = 19,6/25 x 1= 0,98
Adeps = 19,6/25 x 1= 0,98
Vaselin album = 19,6 – 1,96 = 17,64 g
17
Evaluasi Sediaan Semisolid
18
LIHAT BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM
Organoleptis bau, warna, tekstur sediaan
Evaluasi pH alat pH meter/indikator
Evaluasi daya sebar di atas kaca yang
berskala
Uji daya lekat
Uji tipe cream
Uji aseptabilitas sediaan oleskan pd kulit
Resistensi panas suhu yang berbeda-beda
19
Organoleptis
Uji organoleptis atau penampilan fisik
Evaluasi organoleptis menggunakan panca
indra, mulai dari bau, warna, tekstur sediaan
Bentuk Warna Bau
27
SOLUTIO
Pengertian
Larutan adalah sediaan cair yang mengandung satu atau lebih
zat kimia yang terlarut.
Mis : terdispersi secara molecular dalam pelarut yang sesuai
atau campuran pelarut yang saling bercampur.
Karena molekul-molekul dalam larutan terdispersi secara
merata, maka penggunaan larutan sebagai bentuk sediaan,
umumnya memberikan jaminan keseragaman dosis dan memiliki
ketelitian yang baik jika larutan diencerkan atau dicampur.
Zat pelarut disebut solvent.
28
Zat yang terlarut disebut solute.
SUSPENSI
Definisi (FI IV (1995) :
Sediaan cair yang mengandung partikel padat tidak larut yang
31
LIHAT BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM
36
t rata-rata sampel = 04:03 s
t rata-rata air = 0,27 s
massa jenis sampel = 1,025
massa jenis air = 1
37
Evaluasi Sediaan Suspensi
LIHAT BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM
1. Organoleptis
2. Uji sedimentasi
a. Masukkan sediaan yang sudah jadi kedalam beker glass.
b. Biarkan dan amati pemisahannya / pengendapannya dalam waktu yang
telah ditentukan (15 menit, 30 menit, 1 hari, 3 hari, 5 hari, 7 hari).
c. Kemudian amati sediaan memisah atau tidak, jika tampak memisah,
maka bagian yang bening diukur.
3. Pengamatan viskositas (kekentalan) dengan menggunakan
viscometer Brookfield.
4. Hitung viskositas suspensi menggunakan Hukum Stokes.
5. Ukur diameter Partikel (minimal 20 partikel)
38
Volume sedimentasi
Diamati perubahan volume yang terjadi pada sediaan emulsi setelah hari ke-
1, ke-2, ke-3, ke-4, dan ke-5
Volume awal saat dituang ke gelas ukur = 100 ml, waktu sedimentasi =
04:47 s, tinggi endapan 9,5 ml
Hari ke – 1 = 9,5 ml / 100 ml = 0,095 ml
Hari ke – 2 = 10 ml / 100 ml = 0,1 ml
Hari ke – 3 = 10,2 ml / 100 ml = 0,102 ml
Volume rata-2 sedimentasi = 0,095 ml + 0,1 ml + 0,102 ml / 3 = 0,099 ml
41
KOTAK
42
WADAH
43
BROSUR
44
LAPORAN PRAKTIKUM
45
Laporan sementara/Jurnal
Di buku tulis
JUDUL
46
LAPORAN RESMI
Pada Cover Berisi :
Praktikum ke : ……….
Judul materi praktikum : ……….
Tanggal praktikum : …………
Grup dan kelompok praktikum : ………….
Ketua dan Anggota kelompok : …………
Pengawas : ………..
47
LAPORAN DAFTAR ISI
I. Tujuan percobaan.
II. Latar belakang :
a. Teori
b. Prinsip
c. Zat aktif : Penggunaan, Farmakologi, Dosis
III. Preformulasi dan permasalahan farmasetik :
a. Preformulasi zat aktif uraian bahan
b. Permasalahan farmasetik, misal rasa pahit + pemanis
IV. Metoda
a. Formula
b. Penimbangan
c. Alat dan Bahan
d. Prosedur pembuatan
e. Evaluasi : Bj, viskositas, pH
V. Pembahasan
VI. Kesimpulan
VII. Daftar Pustaka
VIII. Etiket
48
Laporan tiap kelompok
Dimasukkan dalam map (bindex) berwarna :
- Reguler A : warna merah
- Reguler B : warna kuning
- Kelas A : warna hijau
- Kelas B : warna biru
- Kelas C : warna abu-abu
- Kelas D : warna orange
- Kelas E : warna coklat
- Kelas F : warna Ungu
- Kelas G : warna Putih
- Kelas
49