ADAPTASI FISIOLOGIS &

PSIKOLOGIS PADA MASA

KEHAMILAN

Ns. FITRI DYNA, M.Kep

 Pendahuluan
Adaptasi maternal efek dari hormon
kehamilan serta tekanan mekanis dari
jaringan uterus dan jaringan lain yang
membesar.
Adaptasi melindungi fungsi fisiologis
normal wanita, mencukupi kebutuhan
metabolik yg disebabkan kehamilan serta
menyediakan lingkungan yang nyaman
unt pertumbuhan dan perkembangan
fetus.
Sistem Reproduksi & Payudara
a.Uterus
Pertumbuhan uterus distimulasi oleh
kadar esterogen dan progesteron yg
tinggi.
Pembesaran uterus menyebabkan:
1. Peningkatan vaskularisasi dan dilatasi
pembuluh darah
2. Hiperplasia dan hipertropi
3. Pembentukan desidua.
• Saat membesar uterus jg mengubah
bentuk dan posisinya
1. Saat konsepsi buah pir terbalik
2. Trimester kedua uterus lebih
sferis dan globular
3. Fetus memanjang uterus menjadi
lebih besar dan oval serta keluar dari
panggul ke rongga abdomen.
• Pada kehamilan normal laju pembesaran
uterus dpt diprediksi
a. Pada minggu ke 12 - 14 uterus dpt
dipalpasi diatas simfisis pubis
b. Pada minggu 22 – 24 uterus
setinggi umbilikus
c. Hamil Aterm uterus hampir
mencapat prosesus xifoideus
d. Antara minggu ke 38 – 40 TFU
akan berkurang fetus mulai turun
dan masuk rongga panggul
• Sekitar 6 minggu kehamilan, segmen
bawah uterus (istmus) melunak dan
dapat ditekan tanda hegar
• Setelah bulan keempat kehamilan, dapat
dirasakan kontraksi uterus pada dinding
abdomen kontraksi Braxton-
Hicks (bersifat irreguler, tdk nyeri,
kadang terjadi selama kehamilan)
• Tanda Hegar • Ballotement
b. Serviks
 Tanda Goodell (serviks melunak) dpt
dilihat pada awal minggu ke 6
peningkatan vaskularisasi, hipertropi dan
hiperplasia (peningkatan jumlah sel) otot
dan jaringan ikat kolagen.
c. Perubahan Karena Adanya Fetus
Ballottement gerakan fasif fetus yg
dapat di identifikasi pada minggu ke 16-18
Cara memeriksa ballottement
Pemeriksa meletakkan tangannya di vagina
pasien dan dgn lembut menekan ke atas,
shg fetus akan naik. Kemudian fetus akan
turun lg dan akan terasa ketukan lembut di
jari.
Quickening gerakan fetus yang cepat
dan tidak teratur, terjadi pada minggu ke
14-16
d. Vagina dan Vulva
Tanda chadwick mukosa vagina dan
serviks berwarna ungu kebiruan yg dapat
dilihat pd minggu ke 6-8 kehamilan
meningkatnya vaskularisasi
Leucorrhea sekret mukoid keputihan
atau sedikit keabuan dan sedikit berbau
apek stimulasi serviks oleh esterogen
dan progesteron
Saat hamil PH vagina lebih asam (3,5 – 6)
peningkatan asam laktat
• Peningkatan vaskularisasi vagina dan
organ panggul peningkatan
sensitivitas ketertarikan dan
rangsangan seksual meningkat
• Dinding pembuluh darah yg lebih rileks
dan uterus ygberat edema vulva
• Struktur eksternal perineum membesar
peningkatan vaskularisasi, hipertropi
badan perineum dan deposit lemak
e. Payudara
Pd minggu2 awal kehamilan muncul rasa
penuh, sensitivitas meningkat, rasa geli dan
berat pd payudara peningkatan kadar
esterogen dan progesteron
Putting dan areola menjadi lebih gelap
Kelenjar sebasea di areola yg mengalami
hipertropi Tuberkel Montgomery
Kelenjar sebasea berperan sebagai proteksi
dgn menjaga putting tetap terlubrikasi unt
menyusui.
 Perubahan Sistem Tubuh Secara
Umum
a. Sistem Kardiovaskular
 Perubahan anatomi, ukuran& posisi jantung
ada desakan uterus
 Setelah hamil 20minggu bunyi jantung S1,
S2, S3 lebih jelas perubahan ukuran dan
posisi jantung, peningkatan volume darah dan
curah jantung
 Kehamilan 14-20 minggu, denyut nadi
meningkat 10-15 x/menit
• TD sistolik biasanya tetap sama seperti
sebelum hamil, namun dpt turun perlahan
selama kehamilan.
• TD diastolik akan turun mulai trimester I
berlanjut sampai minggu ke 24-32,
kemudian naik perlahan dan kembali ke
TD sebelum hamil saat aterm.
• Kompresi vena iliaka & vena kava
inferior oleh uterus peningkatan
tekanan vena & berkurangnya aliran darah
ke kaki edema, vena varikosa
divulva dan kaki, hemoroid
• Volume darah meningkat sekitar 1500 ml (40-
45%) mulai kehamilan 10 -12 minggu, dan
puncaknya 32 – 43 minggu
• Selama kehamilan produksi SDM meningkat
sekitar 20 -30 % (normal 4,2 -5,5 juta sel/mm3)
• Nilai Hb menurun peningkatan plasma yg
melebihi peningkatan SDM
• Curah jantung meningkat 30 – 50% dari kadar
tdk hamil pd minggu ke 32 kehamilan,
kemudian menurun sampai 20% pd minggu 40
peningkatan isi sekuncup dan denyut
jantung sebagai respon peningkatan kebutuhan
oksigen pd jaringan.
b. Sistem Respirasi
Kebutuhan oksigen ibu meningkat
respons thdp peningkatan laju metabolisme,
bertambahnya jaringan di uterus dan payudara,
fetus butuh oksigen dan cara unt membuang
karbondioksida.
Diameter tranversal rongga dada meningkat
sekitar 2 cm dan lingkar dada bertambah
sekitar 6 cm.
Saluran respirasi atas menjadi lebih vaskular
sebagai respons dari meningkatnya kadar
esterogen kapiler membesar, edema dan
hiperemi terjadi dihidung, faring, larink,
trakea dan bronkus
• Laju metabolik basal (BMR) meningkat
selama kehamilan peningkatan
kebutuhan oksigen unit uterus- plasenta-fetus
• Peningkatan kebutuhan oksigen
peningkatan kerja jantung ibu
• Vasodilatasi pembuluh darah perifer dan
peningkatan aktivitas kelenjar keringat
membantu mengurangi panas tambahan yg
disebabkan oleh peningkatan BMR.
c. Sistem Ginjal
Perubahan struktur ginjal aktivitas hormon,
tekanan dari uterus yg membesar dan
peningkatan volume darah.
Pd minggu ke 10 kehamilan, pelvis ginjal dan
ureter berdilatasi volume urine yg lebih
besar dpt ditahan dipelvis dan ureter serta laju
aliran urine menjadi lebih lambat statis
dan stagnansi urine ISK
Peningkatan frekuensi berkemih diawal
peningkatan sensitifitas kandung kemih dan
selanjutnya kompresi kandung kemih
• Laju filtrasi glomerulus (GFR)
meningkat diawal kehamilan
• Fungsi ginjal paling efisien ketika
seorang wanita berbaring miring
meningkatkan perfusi ginjal
meningkatkan produksi urine dan
mengurangi edema.
d. Sistem Integumen
 Hiperpigmentasi distimulasi oleh hormon
melanotropin dari hipofisis anterior yg meningkat
selama kehamilan.
 Putting susu,areola,ketiak dan vulva akan menjadi
gelap pd minggu ke 16 kehamilan.
 Kloasma melasma diwajah (topeng
kehamilan) bercak hiperpigmentasi kecoklatan
dikulit pipi, hidung dan dahi
 Linea Nigra garis terpigmentasi dari simfisis
pubis sampai ke atas fundus digaris tengah.
 Linea Alba garis sebelum pigmentasi yg di
induksi hormonal
• Striae Gravidarum (Stretch Mark)
pemisahan jaringan ikat kolagen
dibawah kulit
• Hipertropi gusi, epulis (granuloma
gingival gravidarum) nodul berwarna
merah digusi yg gampang berdarah.
• Kulit berminyak dan berjerawat dapat
terjadi selama kehamilan.
• Peningkatan pertumbuhan rambut halus
dapat terjadi
 Gambar: Linea Nigra

Gambar: Striae Gravidrum

e. Sistem Pencernaan
Pd awal kehamilan bbrp wanita mengalami
rasa mual dgn atau tanpa muntah (morning
sickness) peningkatan hCG dan
perubahan metabolisme karbohidrat
minggu ke 4 – 6 kehamilan
Perubahan pada indera perasa mengidam
dan perubahan asupan makanan
Ptialisme (air liur berlebih) penurunan
menelan tanpa sadar saat mual.
Konstipasi peningkatan progesteron
peningkatan absorbsi air di usus besar
f. Sistem Muskuloskeletal
 Perubahan pada postur dan gaya berjalan ibu
peningkatan distensi abdomen membuat
panggul miring kedepan, penurunan tonus
otot abdomen dan peningkatan berat badan
Otot dinding abdomen mengalami perubahan
dan kehilangan sedikit tonusnya akibat
peregangan otot rectus abdominalis
Perubahan Psikologis
Kehamilan
 Trimester I
a. Adaptasi psikologis yg harus dilakukan oleh
ibu adalah menerima kenyataan bahwa
dirinya sedang hamil.
b. Tingkat penerimaan ibu hamil akan tercermin
dalam respon emosionalnya dan kesiapan
atau penyambutan kehamilan
c. Respon emosional:
• Ragu-ragu akan kehamilannya
• Rasa cemas bercampur bahagia
• Fokus pada diri sendiri
• Keletihan keinginan seksual
menurun.
• Ambivalen (konflik perasaan)
perubahan kondisi fisik, pengalaman hamil
yang buruk, ibu karier, tanggung jawab
baru, rasa cemas atas kemampuannya
menjadi ibu, keuangan dan sikap
penerimaan keluarga terdekatnya.
• Adanya perasaan tidak nyaman mual,
muntah
 Trimester II
a. Ibu akan merasa lebih baik dan sehat karena
terbebas dari ketidaknyamanan kehamilan
b. Perubahan psikologis pd trimester kedua
dibagi dalam 2 tahap yaitu: sebelum adanya
pergerakan janin yg dirasakan ibu dan
setelah adanya gerakan janin yg dirasakan
ibu.
c. Perubahan Psikologis:
• Perubahan identitas/ peran pada ibu hamil
dari penerima kasih sayang menjadi pemberi
kasih sayang
• Hubungan antara ibu hamil dan ibunya
sangat berarti bagi proses adaptasi
psikologis
• Adanya pergerakan bayi ibu merasa
yakin dan percaya dengan keberadaan
bayinya
• Ibu lebih banyak berfokus pada bayinya.
• Ibu merasa lebih sehat, tenang dan senang
dengan kehamilannya
• Perubahan ukuran tubuh untuk beberapa
orang menyebabkan perubahan body
image
 Trimester III
• Ibu mempersiapkan diri untuk menyambut
kelahiran bayinya
• Ibu dan suaminya seringkali berkomunikasi
dgn janin yg berada dalam kandungannya
• Ibu menanyakan tentang tanda-tanda
persalinan kepada teman atau saudaranya
yang telah mengalami proses persalinan.
• Beberapa wanita mengalami ketakutan
persalinan dan merasa tidak nyaman
menghadapi hari-hari menjelang persalinan.