REFERAT
• Anamnesis :
– Adanya hubungan antara timbulnya erupsi dengan penggunaan
obat dan diketahui mengenai :
• obat-obatan yang didapat
• kelainan timbul secara akut atau dapat juga beberapa hari sesudah
masuknya obat.
• rasa gatal yang dapat pula disertai demam yang biasanya subfebril.
• Kelainan Klinis :
– Adanya kelainan klinis berupa lesi yang selalu timbul pada
tempat yang sama akibat pemaparan obat. Penghentian obat
yang diikuti penurunan gejala klinis merupakan petunjuk
kemungkinan erupsi disebabkan oleh obat tersebut.
DIAGNOSIS
• Pemeriksaan Penunjang :
1. BIOPSI KULIT
2. HISTOPATOLOGI
3. UJI TEMPEL
4. UJI PROVOKASI ORAL
PENATALAKSANAAN
a. Pengobatan kausal
– Dilaksanakan dengan menghindari obat tersangka (apabila obat
tersangka telah dapat dipastikan). Dianjurkan pula untuk menghindari
obat yang mempunyai struktur kimia mirip dengan obat tersangka (satu
golongan).
b. Pengobatan sistemik
– Kortikosteroid
• Pemberian kortikosteroid sangat penting pada alergi obat sistemik. Dosis standar
untuk fixed drug eruption pada orang dewasa ialah 3 x 10 mg prednisone sehari.
Untuk lesi mukosa luas, umum, dan sangat menyakitkan, oral prednisone 1 mg /
kg berat badan diturunkan selama pemberian dari 2 minggu.
– Antihistamin
• Antihistamin yang bersifat sedatif dapat juga diberikan, jika terdapat rasa gatal.
Kecuali pada urtikaria, efeknya kurang bila dibandingkan dengan kortikosteroid
PENATALAKSANAAN
c. Pengobatan topikal
– Pengobatan topikal bergantung pada keadaan kelainan
kulit, apakah kering atau basah. Pada FDE, jika kelainan
membasah dapat diberi kompres dan jika kering dapat
diberi krim kortikosteroid, misalnya krim hidrokortison 1%
atau 2 ½ %.1,3,4,7
– Identifikasi dari obat penyebab FDE dilakukan apabila
hanya 1 obat yang digunakan biasanya kita mencurigai
beberapa obat sebagai petunjuk yang kita gunakan adalah
mengetahui kronologis pemberian obat-obatan tersebut.
Hanya obat-obatan yang baru digunakan (8-21 hari) yang
dimasukkan dalam daftar yang dicurigai.
PENATALAKSANAAN
– Identifikasi yang jelas dari obat penyebab dan catatan
tertulis tentang obat-obat penyebab yang diberikan
pada pasien oleh dokter merupakan langkah
pencegahan yang sangat penting.
– Pemberian obat spesifik (kortikosteroid, obat-obatan
imunosupresif/ terapi anti sitokin, immunoglobulin)
seharusnya tidak diberikan sesuai standar pemberian
obat sebelum terdapat bukti efisiensi penggunaannya
terhadap pasien, kadang-kadang penggunaan obat-
obatan tersebut dapat berbahaya bagi pasien.9
DIAGNOSIS BANDING
• Diagnosis banding FDE di antaranya
adalah :
1. eritema multiforme
2. Post-Inflammatory Hiperpigmentasi
(PIH)
PROGNOSIS