PARADE BEDAH SARAF

HCU BEDAH SARAF

BED 1
 IDENTITAS

Nama : Zainuddin
Jenis kelamin : Laki-Laki
Usia : 55 tahun
RM : 347629
Masuk RS : 25-03-2018
Perawatan : HCU Bedah Saraf Bed 1
Expert : Prof. Dr.dr. Andi AsaduI
Islam, Sp.BS. (K)
 ANAMNESIS
• KELUHAN UTAMA :
– Kejang
• ANAMNESIS
Dialami sejak 2 jam sebelum masuk rumah sakit, kejang
separuh badan sisi kanan, berupa kekauan sisi kanan tubuh,
durasi 10 menit. Riwayat kejang sebelumnya dialami pasien 3 hari
yang lalu. Riwayat demam, mual dan muntah tidak ada. Riwayat
trauma tidak ada. Saat ini pasien juga mengeluh mata kanan tidak
dapat melihat sama sekali. Gangguan memori dan penciuman
tidak ada.
Riwayat nyeri kepala ada, dirasa pasien semakin lama
semakin bertambah berat sejak 2 bulan terakhir.
Riwayat operasi tumor di kepala sebanyak 2 kali, pada
tahun 2010 dan 2016 di RSWS.Riwayat radioterapi sebanyak 30
kali di RS Unhas, terakhir bulan Februari 2018.
Riwayat hipertensi ada, kencing manis tidak ada, penyakit
kanker pada keluarga tidak ada.
 PEMERIKSAAN FISIS

• Status Generalis : Sakit sedang, gizi

cukup, GCS 15
• Status vitalis
– Tekanan darah : 190/80 mmHg
– Nadi : 128 kali per menit
– Napas : 22 kali per menit
– Suhu : 36,5 C
 STATUS NEUROLOGIS
• NI : dalam batas normal
• N II : visus mata kiri baik, visus mata
kanan 0
• N III,IV, VI :
– Stabismus (-)
– Nistagmus (-)
– Gerakan bola mata ke segala arah
– Pupil isokor dimeter ODS 2.5mm/2.5mm
– Refleks cahaya langsung +/+
– Reflex cahaya tidak langsung +/+
 STATUS NEUROLOGIS
• NV : normal, membuka dan
menutup mata baik
– N VII
• Dalam batas normal
• N VIII
– Mendengar suara gesekan bilateral baik
• N IX & X :
– Disfonia (-), arcus reflex : simetris, uvula di tengah
 STATUS NEUROLOGIS
• N XI
– Menolehkan kepala: simetris kanan : kiri
– Mengangkat bahu: simetris kanan : kiri
• N XII
– Deviasi lidah : tidak ada
 STATUS NEUROLOGIS
• RANGSANG MENINGS
– Kaku kuduk : (-)
– Laseque : (-)
– Kernig sign : (-)
– Burdzinky : (-)
• MOTORIK
R.Fisiologis Kekuatan R. Patologis Pergerakan Tonus

+ + 5555 5555 - - N N N N
+ + 5555 5555 - - N N N N
 STATUS NEUROLOGIS
• FUNGSI OTONOM
– Miksi : inkontinensia (-), retensi (-), anuria (-)
– Defekasi : Inkontinensia (-), retensi (-)
FOTO KLINIS
 FOTO KLINIS

Tampak scar operasi pada regio occipital dextra

Teraba skull defek ukuran 7 cm x 5 cm
 LABORATORIUM
HASIL
JENIS PEMERIKSAAN NILAI RUJUKAN
25/03/2018
WBC 13,07 x103/uL 4 - 10 x 103/uL

RBC 4.77 x106/Ul 4 - 6 x 106/uL

Hematologi Rutin HGB 13.5 g/dl 12 - 16 g/dl

HCT 40.6 % 37 - 48 %

PLT 252 x 103/uL 150 - 400 x 103/Ul

Na 147 136 – 145 mmol/L

Elektrolit K 3,7 3,5 – 5,1 mmol/L

Cl 110 94 – 110 mmol/L

Kimia Darah GDS 114 mg/dL 140 mg/dL

Ureum 18 10-50 mg/dL

Fungsi Ginjal
Kreatinin 1.15 L(<1.3);P(<1.1)

SGOT 17 <38 U/L

Fungsi Hati
SGPT 19 <41U/L
MSCT Kepala Dengan Kontras (14/02/18)
 Kesan

- Defek pada os occipital (post op). Tidak tampak herniasi menings dan parenkim cerebri
melalui defek tersebut
- Lesi isodens (43 HU), dengan kalsifikasi di dalamnya, batas relatif tegas, tepi ireguler, dengan
ukuran 4,36 x 4,46 x 6,36 cm, disertai perifocal edema, pada lobus occipitoparietal bilateral
- Sulci dan gyri prominent pada lobus parietal
- Midline tidak shift
- Ruang subarachnoid dan sistem ventrikel lain dalam batas normal
- Kalsifikasi fisiologis pada plexus choroid bilateral dan pineal body
- CPA, pons dan cerebellum dalam batas normal
- Sinus paranasalis dan aircell mastoid yang terscan dalam batas normal
- Bulbus oculi dan struktur retrobulber yang terscan dalam batas normal
- Tulang-tulang yang terscan lainnya kesan intak

- Kesan :
- Defek pada os occipital (post op)
- Massa lobus occipitoparietal (massa residif?)
- Brain atrophy lobus parietal (dibandingkan dengan CT scan kepala tgl 11-10-2017: St. QA)
 DIAGNOSIS

Focal Seizure Et Causa Tumor

Intrakranial Residif Suspect
Meningioma
 TERAPI
• Infus natrium klorida 0,9% 28 tetes / menit
• Phenytoin 100 mg drips intravena /6 jam
• Metamizole 1 gram injeksi intravena / 8 jam
• Ranitidine 50 mg injeksi intravena / 12 jam
• Dexamethasone 5 mg injeksi intravena / 6 jam