Reproduksi
Suatu keadaan sejahtera fisik, mental & social yang utuh bukan hanya bebas dari penyakit
atau kecacatan dalam segala aspek yang berhubungan dengan system reproduksi, fungsi
dan prosesnya (WHO)
Suatu keadaan sehat secara menyeluruh mencakup fisik, mental dan kehidupan social yang
berkaitan dengan alat, fungsi serta proses reproduksi yang pemikiran kesehatan reproduksi
bukannya kondisi yang bebas dari penyakit melainkan bagaimana seseorang dapat memiliki
kehidupan seksual yang aman dan memuaskan sebelum dan sesudah menikah (Depkes RI,
2000)
Keadaan sejahtera fisik, mental, dan social secara utuh, tidak semata-mata terbebas dari
penyakit atau kecacatan dalam segala hal yang berkaitan dengan system, fungsi dan proses
reproduksinya. (ICPD/international conference on population development)
Tujuan
8
KOMPONEN
KESPRO
Pencegahan
KESHT KESPRO KESPRO
KB PMS, ISR
IBU & BBL REMAJA Lansia
(HIV/AIDS)
Aspek Kespro
Pencegahan Lainnya spt :
Komplikasi & Penanganan Kanker leher
Aborsi Infertilitas rahim
Ruang Lingkup
4/4/2018 6
Pendekatan Siklus Hidup
Menekankan pada : Sasaran Kespro
Bayi dan Anak
Usia tua Asi ekslusif dan penyapihan yang layak
Tumbuh kembang anak, pemberian makanan
Perhatian pada problema meno/anro- dan gizi seimbang
pause Imunisasi dan manajemen terpadu balita
Perhatian pada penyakit utama sakit
degeneratif, teremasuk rabun, Pencegahan dan penanggulanagn kekerasan
gangguan morbilitas dan osteoporosis
Pendidikan dan kesempatan yang sama pada
Deteksi dini kanker rahim dan kanker anak laki-laki dan perempuan
prostat.
Kemiskinan
pendidikan
Kedudukan perempuan dalam keluarga dan
masyarakat
Akses kefasilitas kesehatan yang memberikan
pelayanan kesehatan reproduksi yang belum
memadai
Untuk menanggulangi masalah kespro,
sejak th 1996 pemerintah Indonesia
mengadopsi Paket Kesehatan
Reproduksi Essensial (PKRE) dan Paket
Kesehatan Reproduksi Komprehensif
(PKRK)
4/4/2018 11
(PKRE)
Hak untuk
menikmati
kemajuan IPTEK
Hak kebebasan
berserikat,
berpartisipasi
dlm politik
Elemen-elemen pelayanan kesehatan reproduksi dalam konteks pelayanan kesehatan dasar terdiri dari :
Pelayanan & konseling informasi, edukasi dan komunikasi KB yg berkualitas
Pelayanan prenatal, persalinan & post partum yg aman termasuk menyusui
Pencegahan & pengobatan kemandulan
Pencegahan & penanganan aborsi tidak aman
Pelayanan aborsi aman, bila tidak melanggar hukum
Pengobatan ISR, IMS, dan kondisi lain dlm system reproduksi
Informasi & konseling mengenai seksualitas, menjadi orang tua yang bertanggung jawab serta
kesehatan reproduksi & seksualitas
Pencegahan secara aktif praktek2 berbahaya seperti sunat perempuan / mutilasi kelamin
Pelayanan rujukan untuk komplikasi KB, kehamilan, persalinan dan aborsi, kemandulan, ISR, IMS dan
HIV/AIDS serta kanker kandungan
Jika mungkin, program kesehatan reproduksi KB harus meliputi fasilitas diagnosis & pengobatan IMS
seiring dengan meningkatnya resiko penularan HIV
TERIMAKASIH