pengadaan
• Definisi
– Kegiatan merealisasikan perencanaan kebutuhan yang menjamin
ketersediaan jumlah dan waktu yang tepat dengan harga yang terjangkau
sesuai standar mutu dan disesuaikan dengan anggaran.
• Tim pengadaan
– Pengguna Anggaran (PA)
– Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
– Pejabat Pengadaan (PP)
– Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK)
– Panitia Pemeriksa Hasil Pekerjaan (PPHP)
Tujuan Pengadaan
• Mendapatkan perbekalan farmasi dengan
harga yang layak dengan mutu yang baik,
pengiriman barang terjamin dan tepat waktu,
proses berjalan lancar dan tidak memerlukan
tenaga serta waktu berlebihan.
Pembelian Produksi Dropping
Pembelian
Sumbangan dari
langsung
Handsrub Dinkes Kabupaten
(anggaran di
(vaksin , OAT, ARV)
bawah 1jt)
Pengadaan Repacking :
Langsung Sumbangan dari
H2O2 3%
(anggaran di BKKBN
bawah 200jt) Alkohol 70%
Tender Gliserin 10 %,
Formalin 10 %,
(E-Catalog) Teralin 1%
Obat dan BMHP ≤ 1 Juta PEMBELIAN
LANGSUNG
Instalasi Farmasi membuat SPPB Diajukan ke Kepala Bidang
Kepala bagian Keuangan
yang disahkan oleh kepala IFRS Pelayanan Pununjang Medik untuk
dibuatkan BPB (Bon Permohonan
Direktur (Pengguna anggaran)
Biaya)
Digunakan sesuai
kebutuhan pasien PPK melakukan pembelian
langsung ke distributor
Pasien
PPK (membuat SPK)
Depo farmasi
PP (membuat SPPH)
Depo farmasi
Proses pengadaan
1. < 50 juta : surat pengadaan barang
(kontrak dan Surat Pesanan)
2. > 50 juta : surat perintah kerja (ditandatangani
Buat dlm satu
oleh penyedia barang dan jasa) tahun/6bulan tergantung
3. > 200 juta : sistem kontrak kebutuhan