16 maret 2018
Identitas pasien
• Nama : karmila binti kadir
• Umur : 21 tahun
• Jenis kelamin : Perempuan
• Pekerjaan : Tidak bekerja
• Alamat : RT. 04 Ds. Kedemangan
• MRS : jum’at, 16 maret 2018
Anamnesis
• Keluhan utama : demam semakin tinggi sejak +/- 7 hari SMRS
• RPS :
8 hari yang lalu pasien mengalami rasa nyeri pada saat BAK, disertai BAK
terasa panas, tersendat saat BAK (-), BAK berpasir (-), rasa tidak lampias saat
BAK (+), pasien lalu berobat ke bidan desa dan diberikan obat suntik, pasien
tidak tau obat apa yang diberikan, keesokan harinya keluhan nyeri saat BAK
berkurang
Riwayat penyakit sekarang (lanj)
7 hari yang lalu pasien merasa panas demam, demam dirasakan timbul disiang hari
sampai sore hari, demam timbul mendadak tanpa disertai batuk dan pilek, demam
timbul sewaktu-waktu tanpa adanya saat tertentu, setelah demam pasien merasa
menggigil, menggigil muncul saat magrib atau tengah malam, pasien sempat berobat
ke puskesmas dan diberikan obat penurun panas, telah dilakukan pemeriksaan
malaria dengan hasil negative, keluhan demam panas membaik setelah pasien
meminum obat puskesmas, namun kemudian timbul lagi. Pasien merasa nafsu
makan menurun, pasien juga mengalami muntah-muntah berupa apa yang dimakan,
sebanyak +/- satu gelas belimbing, pasien mengaku sering haus dan minum banyak.
Riwayat penyakit sekarang (lanj)
1 hari sebelum masuk RS, keluhan demam dirasakan semakin tinggi sehingga
pasien menggigil hebat, lalu akhirnya pasien dibawa ke RS
Nyeri otot (+), nyeri pinggang ( ), nyeri kepala (+), nyeri ulu hati (+),
perdarahan gusi (-), BAK (+), BAB (+), Flatus (+), diare (-)
Riwayat penyakit Riwayat penyakit Riwayat social
dahulu keluarga ekonomi
• Riw. Penyakit • Riw. Penyakit • Pasien tinggal
sama (-) yang sama (-) berdua dengan
• Riw. Penyakit adik pasien
kulit gatal • Pasien belum
serumah (+) bekerja
• Riw. Perawatan • Ekonomi
RS (-) dibantu oleh
kakak pasien
Pemeriksaan tanda vital
• KU : Tampak sakit sedang
• GCS : 15 ( E4, M6, V5)
• TD : 110/70
• RR : 28 x/menit
• N : 123 x/menit
• T : 39,9 C
• SpO2 : 97 %
Pemeriksaan generalisata
• Kulit : kuning langsat, turgor (+) normal, pucat (-), ikterik (-)
• Kepala : normocephali, rambut berwarna hitam dan tidak mudah dicabut
• Mata : konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), Reflek cahaya (+/+) pupil
isokor, diameter 3 mm – 3mm
• Telinga : Notmoyia, nyeri tekan tragus (-), keluar cairan (-)
• Hidung : deviasi septum (-), secret (-)
• Mulut : sianosis (-), pucat (+), bibir tampak kering (+),
• Leher : Pembesara KGB (-), deviasi trakea (-), JVP : 5+0 cmH20
Pulmo
• Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris, sikatrik (-), retraksi pernafasan (-
), posisi paksa (-)
• Palpasi : Fremitus taktil kanan dan kiri sama, nyeri tekan (-)
• Perkusi : Sonor
• Auskultasi : Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), wheezing (-)
Cor
• I : ictus cordis tidak terlihat
• P : ictus cordis teraba di ICS V linea midclavicularis sinistra satu jari medial,
luas 1 jari, tidak kuat angkat
• P : batas atas : ICS II Linea parasternalis dextra, batas kiri bawah : ICS V
linea parasternalis kiri 1 jari medial, batas kanan bawah : ICS V linea
parasternalis dextra
• A : BJ 1-2 regular, murmur (-), gallop (-)
Abdomen
• I : datar, bekas luka (-), massa (-)
• A : bising usus (+) N
• P : soepel, nyeri tekan epigastrium dan hipokondriaka kanan (+), murphy
sign (-), hepar, limpa dan ginjal tidak teraba
• P : timpani
Ekstremitas
• Sup : akral dingin, CRT < 2 detik, clubbing finger (-/-), pucat (+/+)
• Inf : akral dingin, CRT <2 detik, pucat (+/+), pitting edema (-/-)
Pemeriksaan laboratorium
Diagnosa • Sepsis
primer
Diagnosa • ISK
sekunder • Sindroma dispepsia
Diagnosa differensial
Demam
thypoid
Demam
malaria
dengue
Tatalaksana
• Ureum : 42 mg/dl
Faal ginjal • Kreatinin : 2.1 mg/dl
• 536 duplo
GDS
Diagnosa kerja
primer
Diagnosa • Anemia
• DM tipe 2
sekunder • CKD stage III ec. DM nefropati
Diagnosa differensial
Demam
thypoid
Demam
malaria
dengue
Tatalaksana
Non farmakologi Farmakologi
anjuran
Terimakasih