Anda di halaman 1dari 10

MODUL 3

PROSEDUR PENGEMBANGAN
KURIKULUM
Oleh :
Kelompok 3

1.Hamam Nasirudin ( 836695487 )


2.Hanik Maliha ( 836698579 )
3.Ika Hidayati ( 836695717 )
4.Kusmiati ( 836694492 )
5.Kuswati ( 836695036 )
PENGEMBANGAN
KURIKULUM
Berdasarkan ruang lingkupnya, pengembangan kurikulum dapat
dikategorikan menjadi dua tingkatan, yaitu pengembangan
kurikulum pada tingkat makro dan pengembangan kurikulum
pada tingkat mikro. Pengembangan kurikulum makro biasanya
dilakukan oleh suatu tim pengembang yang ditunjuk secara
khusus (kewenangan dari pemerintah pusat ke pemerintah
daerah). Sedangkan Pengembangan Kurikulum mikro adalah
melibatkan seluruh sektor dan institusi pendidikan dalam
tingkat satuan pendidikan

Dahulu kurikulum disusun secara nasional dan disusun oleh


suatu tim nasional di bawah koordinasi Pusat Kurikulum
Balitbang Depdiknas. Sekarang, kurikulum disusun oleh masing
masing satuan pendidikan (sekolah atau madrasah)
PRINSIP-PRINSIP
PENGEMBANGAN KURIKULUM

Prinsip Berorientasi pada


Tujuan/Kompetensi
Prinsip Kontinuitas
Prinsip Fleksibilitas
Prinsip Integritas
Keterampilan hidup dapat
dibagi menjadi lima kategori,
yaitu
Keterampilan mengenal diri
sendiri atau Keterampilan
personal
Keterampilan berfikir rasional
Keterampilan sosial
Keterampilan Akademik
Keterampilan Vokasional
KTSP dikembangkan berdasarkan
prinsip-prinsip sebagai berikut :

1. Berpusat pada potensi Perkembangan,


Kebutuhan dan Kepentingan Peserta
Didik dan Lingkungannya.
2. Beragam dan Terpadu
3. Tanggap terhadap Perkembangan Ilmu
Pengetahuan, Teknologi, dan Seni
4. Relevan dengan Kebutuhan Kehidupan
5. Menyeluruh dan Berkesinambungan
6. Belajar sepanjang Hayat
7. Seimbang antara Kepentingan Nasional
dan Kepentingan Daerah.
PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
KHUSUS YANG BERKAITAN DENGAN
PENGEMBANGAN KOMPONEN-KOMPONEN
KURIKULUM
1. Prinsip yang berkenaan dengan Tujuan
Pendidikan
2. Prinsip yang berkenaan dengan
Pemilihan Isi Pendidikan
3. Prinsip Berkenaan dengan Pemilihan
Proses Belajar Mengajar
4. Prinsip Berkenaan dengan Pemilihan
Media dan Alat Pengajaran
5. Prinsi Yang Berkenaan dengan Penilaian.
LANGKAH-LANGKAH
PENGEMBANGAN KURIKULUM

AnalisisDan Diagnosis
Kebutuhan
Perumusan Tujuan
Pemilihan dan
Pengorganisaslan Materi
Pemilihan dan
Pengorganisasian
Pengalaman Belajar
Pengembangan evaluasi
Simpulan
 Ada beberapa prinsip yang dapat dijadikan acuan dalam
pengembangan kurikulum, antara lain prinsip berorientasi
pada tujuan kompetensi, prinsip kontinuitas, prinsip
fleksibilitas, dan prinsip integritas.
 Prinsip berorientasi pada tujuan menuntut setiap komponen
yang dikembangkan dalam pengembangan kurikulum harus
mengacu pada tujuan. Prinsip kontinuitas berkenaan
dengan adanya kesinambungan materi pelajaran antar
berbagai jenis dan jenjang sekolah serta antar tingkatan
kelas. Prinsip fleksibilitas berkenaan dengan kebebasan
keluwesan yang dimiliki guru dalam mengimple-mentasi
kurikulum dan adanya altematif pilihan program pendidikan
bagi siswa sesuai minat dan bakatnya, sedangkan prinsip
integritas menuntut kurikulum untuk mampu membentuk
manusia yang utuh.
 Untuk membentuk manusia yang utuh, kurikulum
diharapkan dapat mengembangkan keterampilan hidup (life
skills) yang meliputi (a) keterampilan mengenal diri sendiri
Dalam penyusunan KTSP di sekolah/madrasah. BSNP
menganjurkan pengembangan kurikulum menggunakan
prinsip seperti (a) berpusat pada potensi, perkembangan,
kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya; (b) beragam dan terpadu: (c) tanggap
terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan
seni (d) relevan dengan kebutuhan kehidupan (e)
menyeluruh dan berkesinambungan; (f belajar sepanjang
hayat; dan (g) seimbang antara kepentingan nasional dan
kepentingan daerah.
Ada beberapa langkah yang harus dilaksanakan dalam
pengembangan kurikulum, yaitu: analisis dan diagnosis
kebutuhan, perumusan tujuan, pemilihan dan
pengorganisasian materi, pemilihan dan pengorganisasian
pengalaman belajar, serta pengembangan alat evaluasi.
Analisis dan diagnosis kebutuhan dilakukan dengan
mempelajari tiga hal, yaitu kebutuhan siswa, tuntutan
masyarakat/dunia kerja, dan harapan-harapan dari
pemerintah. Adapun caranya dapat dilakukan melalui
survei kebutuhan, studi kompetensi, dan analisis tugas.
Langkah pengembangan kurikulum
selanjutnya setelah seperangkat kebutuhan
tersusun adalah perumusan tujuan, pemilihan
dan pengorganisasian materi, pemilihan dan
pengorganisasian pengalaman belajar, serta
pengembangan evaluasi.
Prinsip khusus dalam pengembangan
komponen komponen kurikulum adalah
prinsip yang digunakan dalam pengembangan
tujuan, prinsip yang digunakan dalam
pengembangan materi/isi prinsip yang
digunakan dalam pengembangan metode dan
media serta prinsip yang digunakan dalam
pengembangan penilaian/evaluasi

Sekian & Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai