Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PERSAMAAN DIFFRENSIAL
OLEH :
EKA SEPTIANA (4153111014)
ELIANA JENNIFER MARBUN (4153111017)
ELYSABETH PRATIWI (4153111019)
FAUZIAH SIAGIAN (4151111014)
2.1 Teorema Taylor
Hanya ada satu deret pangkat dalam x-c memenuhi untuk f(x) sehingga :
∞
= 𝑛 =0 𝑎𝑛 (x − c)𝑛
𝑓 𝑛 (𝑐)
Berlaku untuk semua x dalam beberapa interval disekitar c dengan𝑎𝑛 = 𝑛!
𝑛
∞ 𝑓 (𝑐)
Deret : f(x) = 𝑛 =0 𝑛 ! (x − c)𝑛 disebut deret Taylor.
Jika f(x) kontinu dalam selang (c-h, c+h) dengan 0 ≤ ℎ ≤ ∞dan andaikan f didefinisikan sebagai :
𝑓 ′ (𝑐 ) 𝑓 ′′ (𝑐 ) 𝑓 𝑛 (𝑐)
f(x) =f(c) + 1!
(x − c) + 2!
(x − c)2 + …. + 𝑛!
(x − c)𝑛 + …..
Bandingkan deret solusi persamaan diffrensial di atas dengan solusi persamaan diffrensial memakai metode
elementer (dalam kasus ini, gunakan metode pemisahan variabel)
y’ = 2xy
𝑑𝑦
= 2x dx
𝑦
ln y = 𝑥 2 + ln e
2
y = c𝑒 𝑥
Uraikan persamaan di atas dalam bentuk deret pangkat 𝑥 2 , diperoleh :
𝑥4 ∞ 𝑥
2𝑛
y = c ( 1 + 𝑥2 + +…)=c 𝑛 =0 𝑛 !
2!
Persamaan ini sama dengan persamaan deret solusi di atas, dengan mengambil
c = 𝑎0