ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
Terapi terpusat pada klien (client-centered therapy) oleh Carl Rogers Terapi client-centered Carl Rogers dilandasi beberapa asumsi tentang ciri khas manusia dengan berbagai cara untuk memahaminya.
• Manusia hanya dapat dipahami melalui titik yang menguntungkan
dari persepsi dan perasaannya sendiri • Manusia yang sehat sadar akan perilakunya. • Manusia yang sehat secara alami baik dan efektif. • Manusia yang sehat memiliki tujuan dan diarahkan oleh tujuan tersebut. • Para terapis harus menciptakan kondisi yang akan memudahkan pengambilan keputusan secara indepeden oleh klien. Intervensi Terapeuetik Rogers Terapis yang efektif seharusnya memiliki 4 kualitas atau atribut dasar
• Terapis harus dapat mengekspresikan penerimaan positif
tanpa syarat (unconditional positive regard) kepada klien
• Terapis yang menunjukan empati (empathy) dapat merefleksi
kan atau mencerminkan secara akurat pengalaman dan perasaan klien mereka. Dua tipe empati berdasarkan pendapat Egan (1975). Empati primer mengacu pada pemahaman dan penerimaan terapis terhadap apa yang dipikirkan dan dirasakan klien serta mengomunikasikan kepada klien pikiran dan perasaan klien. Empati tingkat lanjut mencakup penyimpulan pikiran dan perasaan-perasaan yang tersirat dalam perkataan klien oleh terapis, pikiran dan perasaan yang mungkin hanya sedikit dirasakan oleh klien. Intervensi Terapeuetik Rogers • Terapis client-centered, bekerja dalam perspektif fenomenologis, Karena emosi dan tindakan manusia ditentukan oleh bagaimana mereka menginterpretasi diri sendiri dan lingkungan- melalui fenomenologi mereka- mereka yang mengalami disfungsi atau tidak puas dengan cara hidup mereka saat ini membutuhkan fenomenologi baru.
• Ketulusan (genuiness) adalah kemampuan untuk terbuka mengenai
perasaan seseorang.
• Kongruen (congruence) mengacu pada kecocokan antar pikiran,
perasaan, dan perilaku seseorang Terapi Eksistensial (Existential Therapy)
para terapis mendorong pasien untuk mengahadapi kecemasan yang
berkaitan dengan pilihan-pilihan tentang bagaimana menjalani hidup, apa
yang akan mereka maknai, bagaimana mereka menjalin hubungan dengan
orang lain.
Terapis membantu klien untuk menemukan apa yang benar-benar berarti
dalam hidup. Terapi Gestalt
terapi gestalt berasal dari pekerjaan Frederich S. (Fritz) Perls. Seperti
Rogers, Perls berpendapat bahwa manusia pada dasarnya memiliki kebaikan dan bahwa ciri dasar ini harus dapat diekspresikan dengan sendirinya.
Tujuan utama terapi Gestalt adalah membantu pasien memahami dan
menerima kebutuhan, hasrat dan ketakutan mereka dan meningkatkan kesadaran atas hambatan dari diri sendiri untuk mencapai tujuan dan memuaskan kebutuhan. Teknik-teknik terapi Gestalt
Terapi Gestalt ditandai dengan penekanannya terhadap berbagai teknik :
Penggunaan kata “saya”. (I-language)
Kursi kosong.
Proyeksi perasaan.
Memerhatikan kalimat nonverbal.
Penggunaan metafora. Kesimpulan
Terapis humanistik berfokus pada pengalaman klien yang
subjektif dan disadari.
Seperti terapis perilaku, terapis humanistik juga lebih
berfokus pada apa yang dialami klien saat ini,-di sini dan sekarang-dari pada masa lalu.
Bentuk utama dari terapi humanistik adalah terapi
terpusat pada individu (person-centered therapy) disebut juga terapi berpusat pada klien (client-centered therapy), Terapi Eksistensial (Existential T herapy), dan Terasp gestalt TERIMA KASIH
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita