Anda di halaman 1dari 23

َ ‫اك إِ اَّل َر ْح َمةً ِل ْلعَالَ ِم‬

)107( ‫ين‬ َ ‫َو َما أ َ ْر‬


َ َ‫س ْلن‬ 

 dan Tiadalah Kami mengutus kamu,


melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi
semesta alam. (QS Al-Anbiya 107)
 Seorang laki-laki yang diampuni dosa-
dosanya karena memberikan air pada anjing
yg haus
 Seorang wanita masuk neraka karena
menahan seekor kucing dan tidak
memberinya makanan
 Larangan penyiksaan hewan banyak
disebutkan dalam riwayat2, bahkan soal
penyembelihan juga
َ ‫ارى َو ْال َم ُج‬
َ‫وس َوالَّذِين‬ َ ‫ص‬َ َّ‫صا ِبئِينَ َوالن‬ َّ ‫ِإ َّن الَّذِينَ آ َمنُوا َوالَّذِينَ َهادُوا َوال‬ 
‫ش ِهيد‬ َ َّ ‫ص ُل بَ ْينَ ُه ْم يَ ْو َم ْال ِقيَا َم ِة ِإ َّن‬
ْ ‫َّللا َعلَى ُك ِل ش‬
َ ٍ‫َيء‬ َ َّ ‫أ َ ْش َر ُكوا ِإ َّن‬
ِ ‫َّللا يَ ْف‬

 “Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-


orang Yahudi, orang-orang Shaabi-iin, orang-
orang Nasrani, orang-orang Majusi dan orang-
orang musyrik, Allah akan memberi Keputusan di
antara mereka pada hari kiamat. Sesungguhnya
Allah menyaksikan segala sesuatu (QS Al Hajj 17)
1. Ash-Shabi’ah, yaitu kelompok antara Yahudi dan
Nasrani, beriman kepada Allah tanpa syariat khusus
2. Al-Majus, adalah para penyembah api
3. Al-Musyrikun, kelompok yang mengakui ketuhanan
Allah Swt, tapi dalam ritual mempersekutukannya
dengan yang lain spt penyembahan berhala, matahari
dan malaikat.
4. Al-Dahriyah, kelompok ini selain tidak mengakui
bahwa dalam Alam semesta ini ada yang mengaturnya,
juga menolak adanya Tuhan Pencipta.
5. Ahli Kitab.
 mazhabi Hanafi berpendapat bahwa yang
termasuk Ahli Kitab adalah orang yang menganut
salah satu agama Samawi yang mempunyai kitab
suci spt Taurat, Injil , Suhuf, Zabur dan lainnya.

 menurut Imam Syafii dan Hanbali, pengertian Ahli


Kitab terbatas pada kaum Yahudi dan Nasrani
 Ahlu Harbi  memerangi Islam dan kaum
muslimin
 Ahlu Dzimmah  tunduk dalam perjanjian masuk
sebagai warga negara pemerintahan muslim
 Musta’minun  mendapat jaminan keamanan
dalam batas waktu tertentu untuk masuk wilayah
kaum muslimun
 Muahadah  terikat perjanjian damai tidak saling
berperang, - sebagian menyamakan dengan
dzimmah
‫ِين َولَ ْم يُ ْخ ِر ُجو ُك ْم ِم ْن ِديَ ِار ُك ْم أَ ْن‬
ِ ‫ِين لَ ْم يُقَا ِتلُو ُك ْم ِفي الد‬ َ ‫َّللاُ ع َِن الاذ‬‫ََّل يَ ْن َها ُك ُم ا‬ 
ِ ‫ب ا ْل ُم ْق‬
َ ‫س ِط‬
‫ين‬ ُ ‫س‬
َ ‫طوا ِإلَ ْي ِه ْم ِإ ان ا‬
ُّ ‫َّللا يُ ِح‬ ِ ‫تَبَ ُّرو ُه ْم َوت ُ ْق‬

 "Allah tidak melarang kamu berbuat baik dan adil


terhadap orang-orang yang tidak memerangi
kamu dalam agama dan tidak mengusir kamu dari
kampung-kampungmu sebab Allah senang
kepada orang-orang yang adil. (al-Mumtahinah:
8)
 Melakukan ragam transaksi keuangan yang sah
 membantu finansial,
 memberi makan,
 memberi pinjaman
 menolong mereka dalam perkara-perkara yang
mubah,
 Mengunjungi saat sakit
ُ‫َّللا ث ُ ام أَ ْب ِل ْغهُ َمأ ْ َمنَه‬ ْ َ‫ار َك فَأ َ ِج ْر ُه َحتاى ي‬
ِ ‫س َم َع ك َََل َم ا‬ َ ‫ست َ َج‬ َ ‫ َو ِإ ْن أ َ َح ٌد ِم َن ا ْل ُمش ِْر ِك‬
ْ ‫ين ا‬
َ ‫َذ ِل َك ِبأَنا ُه ْم قَ ْو ٌم ََّل يَ ْعلَ ُم‬
‫ون‬
 “Dan jika seseorang dari orang-orang musyirikin
itu meminta perlindungan kepadamu, maka
lindungilah ia supaya ia sempat mendengar
firman Allah. Kemudian antarkanlah ia ke tempat
yang aman baginya. Demikian itu disebabkan
mereka kaum yang tidak mengetahui.” (At-
Taubah [9]: 6)
‫ِين َظلَ ُموا ِم ْن ُه ْم َوقُولُوا آ َمناا ِبالا ِذي‬ َ ْ‫ي أَح‬
َ ‫س ُن ِإ اَّل الاذ‬ َ ‫ب ِإ اَّل ِبالاتِي ِه‬ ِ ‫َو ََّل ت ُ َجا ِدلُوا أ َ ْه َل ا ْل ِكتَا‬ 
)46( ‫ون‬ ْ ‫اح ٌد َونَحْ ُن لَهُ ُم‬
َ ‫س ِل ُم‬ ِ ‫أ ُ ْن ِز َل ِإلَ ْينَا َوأ ُ ْن ِز َل ِإلَ ْي ُك ْم َو ِإلَ ُهنَا َو ِإلَ ُه ُك ْم َو‬

 "Dan jangan kamu mengadakan perdebatan dengan


ahli kitab melainkan dengan perdebatan yang kiranya
lebih baik, kecuali terhadap orang-orang yang berbuat
zalim dari antara mereka, (Namun begitu) katakanlah:
kami beriman kepada kitab yang diturunkan kepada
kami dan yang diturunkan kepadamu; Tuhan kami dan
Tuhan kamu adalah Esa, dan kepadaNya kami
menyerah." (al-Ankabut: 46)
‫علَى أ َ اَّل‬
َ ‫آن قَ ْو ٍم‬
ُ َ ‫شن‬
َ ‫س ِط َو ََّل يَجْ ِر َمنا ُك ْم‬ ْ ‫ش َه َدا َء ِبا ْل ِق‬
ُ ‫ّلِل‬ ِ ‫ِين آ َمنُوا كُونُوا قَ او‬
َ ‫ام‬
ِ ‫ين ِ ا‬ َ ‫يَا أَيُّ َها الاذ‬ 
“‫ون‬
َ ُ‫ير ِب َما ت َ ْع َمل‬ ٌ ‫َّللا َخ ِب‬
َ ‫َّللا ِإ ان ا‬ ُ ‫ت َ ْع ِدلُوا ا ْع ِدلُوا ُه َو أ َ ْق َر‬
َ ‫ب ِللت ا ْق َوى َواتاقُوا ا‬

 Hai orang-orang yang beriman, hendaklah kamu jadi


orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran)
karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan
janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu
kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil.
Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada
takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya
Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Al
Maidah )
 Rasulullah SAW bersabda : "Barangsiapa
membunuh seorang kafir ahdi, maka dia tidak
akan mencium bau sorga, sedang bau sorga itu
tercium sejauh perjalanan 40 tahun." (Riwayat
Bukhari dan lain-lain)
 Kisah baju Besi sahabat Ali bin Abi Tholib
 Umar bin Khottob, Amru bin Ash dan seorang
Yahudi Tua
‫ارى َحت اى تَت ا ِب َع ِملاتَ ُه ْم‬
َ ‫ص‬َ ‫ع ْن َك ا ْليَ ُهو ُد َو ََّل النا‬ َ ‫َولَ ْن ت َ ْر‬
َ ‫ضى‬ 
 Dan tidaklah orang-orang Yahudi dan Nasrani
rela denganmu sampai engkau mengikuti millah
mereka (QS Al Baqoroh 120)
 ,”Bedakanlah dirimu dari orang-orang musyrik,
panjangkanlah jenggot dan cukurlah kumis.”
(Muttafaq Alaih)
 ”Siapa yang meniru suatu kaum maka ia adalah
bagian dari mereka.” (Muttafaq Alaih)
َ َ ‫ِين أُوتُوا ا ْل ِكت‬
‫اب ِحل لَ ُك ْم َو َطعَا ُم ُك ْم ِحل لَ ُه ْم‬ ‫ا ْليَ ْو َم أ ُ ِح ال لَ ُك ُم ال ا‬
َ ‫ط ِيبَاتُ َو َطعَا ُم الاذ‬ 

 "Hari ini dihalalkan yang baik-baik buat kamu dan


begitu juga makanan orang-orang yang pernah
diberi kitab (ahli kitab) adalah halal buat kamu,
dan sebaliknya makananmu halal buat mereka."
(al-Maidah: 5)
َ َ ‫ِين أُوتُوا ا ْل ِكت‬
‫اب ِم ْن قَ ْب ِل ُك ْم ِإ َذا آت َ ْيت ُ ُمو ُه ان‬ َ ْ‫ت َوا ْل ُمح‬
َ ‫صنَاتُ ِم َن الاذ‬ ِ ‫صنَاتُ ِم َن ا ْل ُم ْؤ ِمنَا‬َ ْ‫َوا ْل ُمح‬ 
َ ‫أ ُ ُج‬
‫ور ُه ان‬

 “ dan begitu juga perempuan mu'min yang terpelihara


dan perempuan-perempuan yang terpelihara dari
orang-orang yang telah diberi kitab sebelum kamu."
(al-Maidah: 5)

 * yang mengharamkan : Abdullah bin Umar


Dan janganlah kamu nikahi wanita-wanita musyrik,
sebelum mereka beriman” [Al-Baqarah : 221]
 Wajib membalas salam apabila diberi salam oleh
orang kafir, dengan jawaban “Wa ‘alaikum.”
 Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Jika
salah seorang dari Ahlul Kitab mengucapkan salam
pada kalian, maka balaslah: Wa ‘alaikum.” (Riwayat
Bukhari dan Muslim).
 Akan tetapi, kita dilarang memulai mengucapkan
salam lebih dulu pada mereka. Rasulullah
bersabda, “Janganlah kalian mendahului Yahudi
dan Nashrani dalam ucapan salam.” (Riwayat
Tirmidzi dan Ahmad)
 Mengharamkan  Ibnul Qoyyim, Ibnu Taimiyah,
Syeikh bin Baz, Fatwa MUI no 1981

 Membolehkan dengan syarat khusus  Yusuf


Qardhawi, Lembaga Riset Ulama Eropa, dan
mayoritas ulama kontemporer

 *silahkan diperdalam dalil dan hujjah masing2


 Diyat (ganti rugi untuk pihak keluarga terbunuh,
bila si pembunuh tidak diqishah),
 warisan,
 pernikahan,
 perwalian dalam nikah,
 masuk kota Makkah dan lain-lain. Kesemuanya
Hatta Syamsuddin
081329078646
sirohcenter@gmail.com
www.indonesiaoptimis.com

Anda mungkin juga menyukai