Anda di halaman 1dari 12

Makalah Fisika Dasar

“ Spektroskopi Inframerah “

Anggota Kelompok:

-Besek Riska Azhari -Siska Widyastuti


-Laras Permata Hati -Suci Santana
-Retina Meizy -Sylvia Sinta
-Rifki Kurniawan -Yeni Febrianti
-Roni Adi Susanto -Yeni Elfrida S
Pengertian
Spektroskopi adalah ilmu yang mempelajari materi dan atributnya berdasarkan
cahaya, suara atau partikel yang dipancarkan, diserap, atau dipantulkan oleh materi tersebut.
Didefinisikan juga sebagai ilmu yang mempelajari interaksi antara cahaya dan materi.
Spektroskopi umumnya digunakan dalam kimia fisik dan kimia analisis untuk mengidentifikasi
suatu substansi melalui spectrum yang dipancarkan atau yang diserap. Spektroskopi juga
digunakan secara intensif dalam astronomi dan penginderaan jarak jauh.

Inframerah adalah radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang lebih panjang


dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio. Panjang
gelombangnya antara 700 nm dan 1mm.

Spektroskopi inframerah merupakan suatu metode yang mengamati interaksi


molekul dengan radiasi elektromagnetik yang berada pada daerah panjang gelombang 0.75
– 1.000 µm atau pada bilangan gelombang 13.000 – 10 cm-1.

metode spektroskopi inframerah merupakan suatu metode yang meliputi tekhnik


serapan (absorption), tekhnik emisi (emission), tekhnik fluoresensi (fluorescence). Komponen
medan listrik yang banyak berperan dalam spektroskopi umumnya hanya komponen medan
listrik seperti dalam fenomena trasmisi, pemantulan, pembiasan, dan penyerapan. Media
inframerah ini dapat digunakan baik untuk control aplikasi lain muapun transmisi data.
Karakteristik Inframerah :

• Tidak dapat dilihat oleh manusia

• Tidak dapat menembus materi yang tidak tidak tembus pandang

• Dapat ditimbulkan oleh komponen yang menghasilkan panas

• Panjang gelombangnya memiliki hubungan yang berbanding terbalik dengan suhu.


Ketika suhu mengalami kenaikan, maka panjang gelombang mengalami penurunan.

Spektroskopi Inframerah
Jenis – Jenis Spektroskopi Inframerah

• Inframerah Jarak Dekat dengan panjang gelombang 0,75 – 1,5 µm

• Inframerah Jarak Menengah dengan panjang gelombang 1,50 – 10

µm

• Inframerah Jarak Jauh dengan panjang gelombang 10 – 100 µm


Alat yang Digunakan

Dalam metode spektroskopi inframerah ini alat yang


digunakan disebut dengan Spektrofotometer Inframerah.

Dimana alat Spektrofotometer Inframerah ini terdiri dari:

1.Cahaya inframerah

2.Monokromator

3.Detector
Cara Penggunaan
Sistim spektrofotometer inframerah ini dilengkapi dengan cermin yang bergerak tegak lurus dan
cermin yang diam. Dengan demikian radiasi inframerah akan akan menimbulkan perbedaan jarak yang
ditempuh menuju cermin yang bergerak dan cermin jarak cermin yang diam. Perbedaan jarak tempuh radiasi
tersebut adalah 2 yang selanjutnya disebut sebagai retardasi (δ). Hubungan antara intensitas radiasi inframerah
yang diterima defector terhadap retardasi disebut sebagai interferogram. Sedangkan sistim optik dari
spektrofotometer inframerah yang didasarkan atas bekerjanya interferometer disebut sebagai sistim optik Fourier
Transform Infra Red (FTIR).

pada sistem opik FTIR digunakan radiasi LASER ( Light Amplification by Stimulated Emmission of
Radiation ) yang berfungsi sebagai radiasi yang diinterferensikan dengan radiasi inframerah aga sinyal radiasi
inframerah yang diterima oleh detektor secara utuh dan lebih baik.

detektor yang digunakan dalam spektrofotometer FTIR adalah TGS ( Tetra Glycerine Sulphate ) atau
MCT ( Mercury Cadmium Telluride ). Detektor MCT lebih banyak digunakan karena memiliki beberapa kelebihan
dibandingkan detektor TGS, yaitu memberikan respon yang lebih baik pada frekuensi modulasi tingii, lebih
sensitive, lebih cepat, tidak dipengaruhi oleh temperatur, sangat selektif terhadap energi vibrasi yang diterima dari
radiasi inframerah.
Manfaat Spektroskopi Inframerah

a. Bidang Kesehatan

- Mengaktifkan molekul air dalam tubuh

- Meningkatkan sirkulasi mikro

- Meningkatkan metabolism tubuh

- Mengembangkan pH dalam tubuh

- Inframerah jarak jauh banyak digunakan pada alat-alat kesehatan.


Manfaat Spektroskopi Inframerah

b. Bidang Komunikasi

- Adanya system sensor inframerah

- Adanya kamera tembus pandang yang memanfaatkan sinar inframerah

- Untuk pencitraan pandangan seperti nightscoop

- Untuk komunikasi jarak dekat

- Sebagai alat komunikasi pengontrol jarak jauh

- Sebagai salah satu standardisasi komunikasi tanpa kabel


Manfaat Spektroskopi Inframerah

c. Bidang Keruangan

Inframerah yang dipancarkan daam bentuk sinar inframerah terhadap suatu


objek, dapat menghasilkan foto inframerah. Foto inframerah yang bekerja berdasarkan
pancaran panas suatu objek dapat diguakan untuk membuat lukisan panas dari suatu
daerah atau objek. Hasil lukisan panas dapat menggambarkan daerah mana yang panas
dan tidak. Suatu lukisan panas dari suatu gedung dapat digunakan untuk mengetahui dari
zona bagian mana dari gedung itu yang mengahsilkan panas berlebihan sehingga dapat
dilakukan perbaikan-perbaikan yang diperlukan.
Kelebihan & Kekurangan

Kelebihan dan kekurangan spektroskopi inframerah adalah dalam pengiriman data.

1. Kelebihan Infraemerah dalam pengiriman data

• Pengiriman data dengan inframerah dapat dilakukan kapan saja, karena pengiriman
dengan inframerah tidak membutuhkan sinyal

• Pengiriman data dengan inframerah dapat dikatakan mudah karena termasuk alat
yang sederhana

• Pengiriman data dri ponsel tidak memakan biaya (gratis)


Kelebihan & Kekurangan

2. Kelemahan Inframerah dalam pengiriman data

• Pada pengiriman data dengan inframerah, kedua lubang inframerah harus berhadapan
satu sama lain. Hal ini agak menyulitkan kita dalam mentransfer data karena cara yang
merepotkan.

• Inframerah sangat berbahaya bagi mata, sehingga jangan sekalipun sorotan inframerah
mengenai mata

• Pengiriman data dengan inframerah dapat dikatan lebih lebih lambat dibandingkan
dengan rekannya Bluetooth.

Anda mungkin juga menyukai