Anda di halaman 1dari 25

Pedoman

Menjadi pasien cerdas


Tips Untuk Mengurangi Kesalahan
Medis
• Menjadi pasien yg aktif
menjadi konsumen yg aktif.
• Obat-obatan
pastikan bahwa dokter yg menangani anak kita tahu betul riwayat obat
apa saja yg pernah di minum anak kita, dan juga berat badannya
• Saat Anak Di Rumah Sakit
jika anak harus rawat inap, pilihlah rumah sakit yg sudah terbiasa
melakukan prosedur atau tindakan medis yg di perlukan anak kita.
• Pembedahan
Jika kita harus mengalami pembedahan, sebelum menandatangani surat
persetujuan ,pastikan bahwa kita ,dokter anak kita dan ahli bedah semua
setuju dan jelas bagian tubuh serta sisi mana yg akan di bedah.
• Tindakan lain
jika kita masihragu dan mmpunyai pertanyaan yg mengganjal, jangan
segan untuk bicaradan bertanya pada dokter ( petugas kesehatan ).
‘Berjabatan’ dengan panik
Ketika Anak Sakit
Ingatkan diri kita bahwa anak sakit adalah
sebuah kondisi yg sangat normal dan ingat
juga bahwa bagaimanapun mereka akan
sembuh seperti semula. Menyadari fakta ini
bisa membuat kita dan anak kita tenang.
Jadi, kapan anak harus dibawa ke
dokter?????
• Batuk pilek
pada kondisi batuk pilek, sekalipun ingus yg keluar berwarna hijau, tak selamanya anak harus di
bawa ke dokte. Batuk pilek umumnya di sebabkan oleh virus, tak perlu antibiotik. Tapi bila ingus
kental berwana hijau ini berlanjut hingga 2 minggu barulah anak di bawa ke dokter.
• Demam
Biasanya anak demam ringan sudah buru-buru memberinya obat penurun panas / membawanya ke
dokter. Padahal, kebanyakan demam tidak berbahaya dan tidak memerlukan obat penurun panas
selama anak masih merasa nyaman.
Yg perlu di waspadai kita di anjurkan menghubungi dokter bila:
- bayi usia < 3 bln demam >38° C
- Bayi usia 3 – 6 bln demam >38,5° C
- Bayi/ anak usia <6 bln >40° C, dan demam terus berlanjut lebih dari 72 jam.
• Muntah dan Diare
anak mengalami muntah umumnya bersamaan dg diare atau penyakit perut lain yg di sebabkan
virus. Anak perlu segera di bawa ke dokter bila ia muntah terus menerus, ada nyeri perut hebat,
dan anak mengalami dehidrasi berat.
• Kondisi Gawat Darurat
jangan lupa, kapan pun anak mengalami kondisi gawat darurat, kita harus segera membawanya ke
dokter atau rumah sakit.
Mengobati Demam,
Hanya Membuat Termometer Happy?
Pada kasus-kasus tertentu, pemberian obat penurun panas ketika anak
demam ( baik aspirin,parasetamol/asetamnofen maupun ibuprofen
) malah merugika..
• Manfaat demam
terjadinya demam ketika seorang anak mengalami infeksi bukanlah
suatu kesalahan,demam sebagai reaksi alamiah tubuh terhadap
adanya infeksi.demam memang tidak hanya di sebabkan oleh
infeksi bisa saja terjadi karena pencetus lain seperti reaksi transfusi,
tumor, imunisasi,dehidrasi, dan lain sebagainya.
• Kapan demam berbaya
demam menjadi berbahaya bila terjadi pd stroke berat dan sepsis,
tingginya demam malah memperbuk penyakit.pada ygmengalami
bronchiolitis,bila anak mengalami luka bakar, penyakit jantung dan
pembuluh darah, kurang gizi, dan pasca operasi.
Penanganan Demam
Terkini Pada Anak
• Pengukur suhu tubuh
sebelum memberikan obat penurun panas, orangtua harus tahu
dulu cara mengukur suhu tubuh anak dg benar.kadang orangtua
hanya mengukur suhu tubuh anak dg meletakkan tangan di dahi si
anak padahal itu tidak akurat.
• Pengukuran suhu tubuh dg termometer dapat di lakukan lewat
anus,ketiak, mulut,atau telinga.tp masing-masing mempunyai
keakuratan yg berbeda,suhu tubuh yg paling akurat dan efektif
sebenarnya adalah dg meggunakan infrared ear thermometer (
IRET)
• Anak di katakan demam jika suhu :
ketiak : >37,4° C
mulut dan telinga : 37,6 ° C
Anus : 38°C
Penanganan demam di rumah
• Berikan minum sedikit demi sedikit tp sering
• Jangan bungkus dengan selimut/ baju tebal
• Berikan baju dan slimut yg tipis
• Istirahat yg cukup
• Kompres dg air hangat
Kapan ke dokter???
1. Anak demam usia < 3bln,kecuali demam pascimunisasi DPT.
2. Demam suhu 40°C atau lebih dan usia anak < 2 thn.
3. Menangis kesakitan atau terus menerus.
4. Sulit di bangunkan
5. Menangis bila di sentuh sedikit saja
6. Kaku leher
7. Sakit kepala berat/ bila terkena cahaya sinar menyakiti matanya
8. Terdapat bintik” merah / biru muda / keunguan di kulit yg setelah di tekan warnanya menetap.
9. Demam di sertai sesak napas / sulit nafas,bahkan bila hidung tak tersumbat
10. Tidak dapay menelan dan air liur menetes terus.
11. Tampak sangat sakit
12. Pucat,letargi dan sangat lemah
13. Muntah terus menerus
14. Sama sekali tak mau minum
15. Demam di sertai kejang demam yg baru pertama kali
16. Bila demam tidak membaik selama 72 jam.
Kejang Demam,
Si ‘Monster Baik Hati’
• Kejang demam tidaklah seberbahaya
penampakannya.kunci utamanya jangan panik
dan tetap tenang
• Ketika anak sedang kejang sangat penting bagi
orangtua untuk memperhatikan berapa lama
kejangnya berlangsung, dimana daerah kejangnya
apakah seluruh tubuh atau hanya satu sisi
tubuh,apakah kejangnya satu episode atau
beberapa episode,dan tanda-tanda lainnya
Informasi-informasi seperti ini hanya bisa di
dapatkan jika orang tua tenang dan tidak panik
1. Mengenal si kejang
kejadian kejang biasanya muncul waktu demam pertama saat suhu
tubuh mencapai 38,9°C. Yg perlu di ingat makin tinggi suhu bukan berarti
makin besar kemungkinan anak kejang.malah saat suhu tubuh mulai
menurun pun bisa kejan,kare kejang terutama terjadi ketika ada
perubahan suhu tubuh yg mendadak.
2. Mengapa tidakberbahaya
a. ketika anak mengalami demam ,artinya tubuh si anak sedang
melawan infeksi kuman yg sedang terjadi.
b. Kejang demam tidak mempunyai dampak buruk dan tidak akan
mempunyai efek jangka panjang.diantaranya menurut mayoclinic dan
Natinal of Neurological Disorder and Stroke ( NINDS) Tidak ada data yg
membuktikan bahwa kejang demam bisa menyebabkan kerusakan
otak,retardasi mental, atau gangguan belajar.selain itu tidak pernah pula
dilaporkan adanya kematian akibat kejang demam,kemungkinan buruk
yg terjadi paling-paling kejadian anak jatuh saat kejang, tersedak
makanan yg sedang di makan , atau air ludah.
Penanganan pertama
1. Tetap tenang dan perhatikan kondisi anak
2. Letakkan anak di bawah atau di atas lantai yg aman untuk
mencegah terjadinya luka akibat jatuh misalnya.
3. Baringkan anak dalam posisi miring, bukan telentang, untuk
menghindari bahaya tersedak.
4. Jangan memegangi anak untuk melawan kejang
5. Bila memungkinkan periksa rongga mulut anak dan singkirkan apa
pun yg ada dalam mulut si anak, karena benda-benda dalam
mulut itu bisa menyumbat jalan nafasnya.
6. Jangan memasukkan benda apapun ke mulut anak seperti sendok
/ penahan lainnya dg maksud agar lidah tak tergigit seperti
anggapan lama, karena anak yg sedang kejang tak akan mungkin
mengigit lidahnya
7. Buatlah anak terasa nyaman ,tak perlu mengompres tubuhnya.
Bagaimana penanganan selanjutnya??
Menurut NIDDS
Yg perlu di lakukan pertama kali adalah mencari
tahu apakah kejang di sebakan oleh infeksi
srius seperti meningitis,dehidrasi berat,atau
hanya demam tanpa infeksi serius.
Bisakah kejang demam di cegah
dengan obat obatan ?
• Antipiretik ( obat pnurun panas)
menurut AAP tidak ada penelitian yg
menunjukkan bahwa pemberian obat penurun
panas tidak bisa menecegah terjadinya kejang
demam.
• Obat antikejang
pemberian obat phenobarbital,primidone,
valpoic acid maupun diazepam dapat mencegah
kejang,tp pemberian obat kejang lebih banyak
kerugian di banding keuntungan.
Common cold ?
Takperlu membuat hilang akal !
Batuk pilek = Common Cold = Acute Respiratory Infection ( ARI ) atau
ISPA ( Infeksi Saluran Pernafasan Acute )
• Kuman penyebab berbeda ?
Rhinovirus dan choronarivirus
• Komplikasi tersering
1) sinisitis
2) Pneumonia
3) Radang telinga
• Apakah pemberian antibiotik menguntungkan ?
tidak ada data-data yg membuktikan bahwa pemberian antibiotik
untuk anak-anak akan menguntungkan. Kecuali bila gejalanya
menetap lebih dari 10 hingga 14 hari tanpa ada perbaikan.
Bagaimana Penanganan Terbaik
Common Cold ?
• Common cold akan sembuh dengan sendirinya
berkat jasa imun kita yg akan melawan
virus.prof iwan Darmansjah ahli farmakologi
dari FKUI dalam salah satu tulisannya
menyebutkan,selainmubadzir , pemberian
antibiotik kadang- kadang justru menimbulkan
efek samping yg berbahaya karna dapat
membunuh bakteri yang menguntungkan
sehingga ia dapat menurunkan imunitas anak.
Diare ? Beri ORT
• Menurut WHO, diare adalah penyebab
kematian kedua terbanyak di dunia untuk
anak di bawah umur 5 tahun.sebetulnya diare
adalah penyakit umum dan bisa sembuh dg
sendirinya karena sebagian besar diare pada
anak di sebabkan oleh virus .tp diare menjadi
berbahaya bila penderita mengalami
dehidrasi.
Tanda – tanda dehidrsi
• Anak menjadi sangat rewel
• Mata cekung
• Tidak mau makan seperti biasanya
• Kehilangan berat badan
• Warna air kencing menjadi pekat dan jumlahnya sedikit.
• Jadwal kencing berkurang tidak seperti biasa
• Jantung berdegup kencang
• Mulut kering
• Haus terus
• Tidak ada air mata saat menangis
• Elastisitas kulit menurun ( ditandai dengan kulit yg lama kembali ke
normal bila di cubit ).
Jika tanda – tanda ini terlihat, tanpa pikiran panjang, langsung saja bawa anak
ke dokter.
Oral Rehydration Therapy ( ORT )
• Rehidrasi sederhana dg meminumkan cairan ke
anak ! Murah dan mudah, bukan? Memberikan
cairan lewat mulut untuk mencegah dan atau
mengoreksi dehidrasi yg muncul akibat diare ini
dikenal dg ORT.
• Karena ORT tidak menyebabkan diare anak
mampet. Alhasil banyak orangtua yg
menyimpulkan, percuma saja memberikan ORT
dan akhirnya menyerah lalu menghentikan
pemberian ORT.Maka dari itu masih banyak
angka kematian karena diare
Diare Tak Butuh Obat dan Susu Mahal
• Perlukah Antibiotik, Pemampet, dan Antimuntah ?
o Obat -obat itu tidak diperlukan
o Terapi utama diare adalah cairan elektrolit
o Diare pada anak umumnya diare akut dan akan sembuh dengan
sendirinya dalam 2 atau 3 hari
o Diare pada anak biasanya disebabkan oleh rotavirus. Antibiotil
tidak membunuh virus tapi bakteri
• Susu rendah atau laktosa?
o Harus paham bahwa diare ada 2, yaitu akut (kurang dari 14 hari)
dan kronik (lebih dari 14 hari).
o Untuk diare akut,susu formula anak tetap isa dilanjutkan (bagi
yang tidak minum ASI) selama tidak terjadi intoleransi laktosa
o Bagi yang minum ASI, tetap lannjutkan karena ASI akan
memperepat proses penyambuhan
• Makanan dan minuman yang sebaiknya di
konsumsi.
o Sama dengan makanan ketika sehat
o Perbanyak konsumsi karbohidrat karena mudah
diserap usus
o Misalnya : nasi,kentang, pasta,mi atau jagung,
ikan, telur, kacang-kacangan, yogurt.
o Hindari makanan yang terlalu banyak
mengandung gula, misal : Soft Drink, Sport Drink,
Jus buah kaleng, eskrim, puding
Viral Exantems (penyakit ruam yang
disebabkan oleh virus)
• Varicella
o Disebut juga cacar air
o Sangat menular, dianjurkan untuk tidak sekolah
atau keluar rumah sebelum ruam kering menjadi
bopeng
o Tidak perlu antibiotik selama tidak terjadi
komplikasi akibat bakteri
• Campak (Meases, Morbili, Rubeola)
o Disebabkan oleh virus yang menyebar melalui air
ludah
o Gejalanya ruam diseluruh tubuh
o Sebelum muncul ruam biasanya akan mengalami
demam tinggi , batuk , pilek, mata merah selama 2-4
hari
o Tidak ada pengobatan spesifik kecuali terjadi infeksi
bakteri
o Anak dan bayi yang mengalami ini harus dimonitor
secara ketat
• Rubella
o Disebut juga campak jerman atau campak tiga hari
karena ruam yang muncul hanya berlangsung tiga hari
o Disebabkan oleh virus yang menyebar lewat lidah
o Ciri khas penyakit ini adalah ruam kemerahan dikulit
yang disertai dengan pembesaran kelenjar limfa di
leher
o Penyakit ini tidak ada obatnya dan bisa sembuh
dengan sendirinya kecuali terjadi komplikasi
o Penyakit ini berbahaya bagi ibu hamil oleh karena itu
dianjurkan untuk imunisasi pada anak agar tidak
menular pada ibu hamil
• Roseola
o Ciri khas penyakit ini adalah demam tinggi, lalu
ruam muncul tak lama setelah demam turun
o Roseola termasuk penyakit ringan dan hanya
membutuhkan perawatan dirumah. Anak bisa
diberi obat penurun panas jika rewel dan diberi
asupan cairan lebih banyak agar tidak dehidrasi.
• Erythema Infectiosum
o ditandai dengan ruam di wajah seperti bekas
tamparan di pipi
o Kadang disertai gatal dan nyeri sendi
o Bukan termasuk penyakit serius dan aka sembuh
dengan sendirinya tanpa adanya komplikasi.
o Ruam pun akan hilang dalam 3 minggu

Anda mungkin juga menyukai