Anda di halaman 1dari 7

PEDOMAN PENGISIAN JPT

SEBELUM DAN SETELAH PILKADA


ANDI ABUBAKAR
ASISTEN KASN BIDANG MEDIASI DAN PERLINDUNGAN

andi_abubakar@kasn.go.id
Perspektif Regulasi
27-06-2018 6 Bulan Setelah
12-8-2017 12-2-2018
Pemungutan dan PELANTIKAN Pelantikan
Penetapan
Perhitungan
Pasangan Calon KEPALA
Pasal 71 (2) Suara di TPS
DAERAH Pasal 162 (3)
UU No. Lampiran: PKPU
Lampiran PKPU TERPILIH UU No.
10/2016 No. 1/2017
No. 1/2017 10/2016

 Pasal 71 (2) UU No. 10/2016 Gubernur atau Wakil Gubernur, Bupati atau Wakil
Bupati, dan Walikota atau Wakil Walikota dilarang melakukan penggantian
pejabat 6 (enam) bulan sebelum tanggal penetapan pasangan calon sampai
dengan akhir masa jabatan kecuali mendapat persetujuan tertulis dari Menteri.

 Pasal 162 (3) UU No. 10/2016 Gubernur, Bupati, atau Walikota yang akan
melakukan penggantian pejabat di lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi atau
Kabupaten/Kota, dalam jangka waktu 6 (enam) bulan terhitung sejak tanggal
pelantikan harus mendapatkan persetujuan tertulis dari Menteri.

UU No. 5 Tahun 2014 tentang ASN dan


PP No. 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS
andi_abubakar@kasn.go.id
Perspektif Proses 2

1 Koordinasi /
Usulan dari Izin Tertulis Laporan ke
Pemda Mendagri KASN

4 3
 Rekomendasi
 Pengawasan
5 7
6

Seleksi Terbuka Mutasi:


- JPT Lowong - JPT Lowong
- Antar JPT

Teknis Pelaksanaan:
- UU No. 5 Tahun 2014 tentang ASN; dan
- PP No. 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS
andi_abubakar@kasn.go.id
Peraturan dan Ketentuan Terkait Lainnya
PP No. 49/2008 > Perubahan ke-3 PP No. Surat Edaran MenPANRB Surat Edaran Ketua KASN No. B-1145/KASN/10/2015
6/2005 No. 2 Tahun 2016
Pasal 132 A: Penegasan: Penegasan:
(1) Penjabat kepala daerah atau pelaksana tugas kepala Bahwa Pasal 116 UU No. 5 Tahun Pasal 132 A PP No. 49/2008
daerah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 130 ayat 2014 tentang Aparatur Sipil Negara: (1) Penjabat kepala daerah atau pelaksana tugas kepala daerah
(1) dan ayat (3), serta Pasal 131 ayat (4), atau yang (1) Pejabat Pembina Kepegawaian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 130 ayat (1) dan ayat (3), serta
diangkat untuk mengisi kekosongan jabatan kepala dilarang mengganti Pejabat Pasal 131 ayat (4), atau yang diangkat untuk mengisi kekosongan
daerah karena mengundurkan diri untuk Pimpinan Tinggi selama 2 (dua) jabatan kepala daerah karena mengundurkan diri untuk
mencalonkan/dicalonkan menjadi calon kepala tahun terhitung sejak pelantikan mencalonkan/dicalonkan menjadi calon kepala daerah/wakil kepala
daerah/wakil kepala daerah, serta kepala daerah yang Pejabat Pimpinan Tinggi, kecuali daerah, serta kepala daerah yang diangkat dari wakil kepala daerah
diangkat dari wakil kepala daerah yang menggantikan Pejabat Pimpinan Tinggi yang menggantikan kepala daerah yang mengundurkan diri untuk
kepala daerah yang mengundurkan diri untuk tersebut melanggar ketentuan mencalonkan/dicalonkan sebagai calon kepala daerah/wakil kepala
mencalonkan/dicalonkan sebagai calon kepala peraturan perundang-undangan daerah dilarang:
daerah/wakil kepala daerah dilarang: dan tidak lagi memenuhi syarat a. melakukan mutasi pegawai;
a. melakukan mutasi pegawai; jabatan yang ditentukan. b. membatalkan perijinan yang telah dikeluarkan pejabat
b. membatalkan perijinan yang telah dikeluarkan (2) Penggantian pejabat pimpinan sebelumnya dan/atau mengeluarkan perijinan yang
pejabat sebelumnya dan/atau mengeluarkan tinggi utama dan madya bertentangan dengan yang dikeluarkan pejabat sebelumnya;
perijinan yang bertentangan dengan yang sebelum 2 (dua) tahun dapat c. membuat kebijakan tentang pemekaran daerah yang
dikeluarkan pejabat sebelumnya; dilakukan setelah mendapat bertentangan dengan kebijakan pejabat sebelumnya; dan
c. membuat kebijakan tentang pemekaran daerah persetujuan Presiden. d. membuat kebijakan yang bertentangan dengan kebijakan
yang bertentangan dengan kebijakan pejabat penyelenggaraan pemerintahan dan program pembangunan
sebelumnya; dan pejabat sebelumnya.
d. membuat kebijakan yang bertentangan dengan (2) Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dikecualikan
kebijakan penyelenggaraan pemerintahan dan setelah mendapat persetujuan tertulis dari Menteri Dalam Negeri.
program pembangunan pejabat sebelumnya.
(2) Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat Dalam Pelaksanaannya tetap berpedoman pada UU
dikecualikan setelah mendapat persetujuan tertulis dari
Menteri Dalam Negeri. No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

andi_abubakar@kasn.go.id
Peraturan dan Ketentuan Terkait Lainnya
Instruksi Menteri Dalam Negeri No. Surat Edaran Kepala BKN Nomor K.26-30 / Surat Edaran Mendagri No. 820/6794/SJ
820 / 6040/SJ V.100-2 / 99
1. Pejabat Kepala Daerah dilarang melakukan Penegasan: Penegasan:
mutasi pegawai kecuali setelah mendapat  Pasal 132 A PP No. 49/2008 1. Pasal 132 A PP No. 49/2008
persetujuan tertulis dari Menteri Dalam  Angak 2 huruf a 2. Ketentuan tersebut di atas dipertegas dengan kebijakan
Negeri. Pejabat Kepala Daerah tidak memiliki kewenangn operasional, yakni:
2. Pejabat Gubernur mengajukan permohonan mengambil atau menetapkan keputusan yang memiliki a. Instruksi Menteri Dalam Negeri No. 820 / 6040/SJ
kepada Menteri Dalam Negeri untuk akibat hukum (civil effect) pada aspek kepegawaian b. Surat Edaran Kepala BKN Nomor K.26-30 / V.100-2
mendapatkan persetujuan tertulis dengan untuk melakukan mutasi yang berupa pengangkatan, / 99
melampirkan data dan penjelasan pegawai pemindahan, dan pemberhentian dalam/dari jabatan c. Surat Edaran Ketua KASN No. B-
yang di mutasi; ASN, menetapkan keputusan hukum disiplin yang berupa 1145/KASN/10/2015 Perihal Pengisian Jabatan
3. Pejabat Bupati/Walikota mengajukan pembebasan dari jabatan ata pemberhentian dengan oleh Pejabat Kepala Daerah
permohonan kepada Menteri Dalam Negeri hormat atas permintaan sendiri sebagai PNS, keculi
melalui Gubernur sebagai wakil pemerintah setelah mendapat persetujuan tertulis dari Mendagri.
pusat untuk mendapatkan persetujuan
tertulis dengan melampirkan data dan
penjelasan pegawai yang di mutasi.

andi_abubakar@kasn.go.id
TERIMA KASIH

andi_abubakar@kasn.go.id
1. UU No. 10 Tahun 2016 tentang Perubahan kedua atas UU No 1 Tahun 2015 tentang
Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No. 1 Tahun 2014 tentang pemilihan
gubernur, bupati, dan walikota menjadi undang-undang
2. PKPU No 1/2017 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gub
dan Wagub, Bup dan Wabup, Wako dan Wawako Tahuun 2018
3. UU No 5 Tahun 2014 ASN & PP 11 Tahuun 2017 ttg Manajemen ASN
4. PP 49/2008 ttg Perubahan ketiga PP No. 6 Tahun 2005 tentang Pemilihan,
Pengesahan Pengangkatan, dan Pemberhentian Kepala Daerah
5. SE MenPANRB No. 2/2016 tentang Penggantian Pejabat Pasca Pilkada
6. Surat Ketua KASN No. B-1145/KASN/10/2015 Perihal Pengisian Jabatan oleh
Pejabat Kepala Daerah
7. Inmendagri No 820/6040/SJ tentang Mutasi Pegawai Oleh Pejabat Kepala Daerah
8. Surat Edaran Kepala BKN Nomor K.26-30 / V.100-2 / 99 tentang Penjelasan atas
Kewenangan Pejabat Kepala Daerah di Bidang Kepegawaian
9. Surat Menteri Dalam Negeri No. 820/6794/SJ Perihal Mutasi Pegawai Olej Pejabat Kepala
Daerah

Anda mungkin juga menyukai