Anda di halaman 1dari 34

FOCUS GROUP DISCUSSIONS

(FGD)
Oleh:
Kelompok 2
Afifuddin 417071
Eka Christine R S 417068
What is a focus group discussion?

• Focus group discussion adalah diskusi interaktif antara enam sampai delapan
orang partisipan yang telah dipilih sebelumnya, dipimpin oleh moderator yang
sudah terlatih dan fokus pada isu-isu yang spesifik.
• Tujuannya adalah untuk memperoleh berbagai pandangan tentang topik
penelitian selama 60-90 menit, dan untuk menciptakan lingkungan di mana para
partisipan merasa nyaman untuk mengungkapkan pandangan mereka.
• Karakteristik: fokus pada isu yang spesifik, dengan sekelompok orang yang telah
ditentukan, melakukan diskusi interaktif.
When to conduct focus group discussions?
FGD digunakan untuk penelitian exploratory, explanatory, atau evaluative serta
penelitian yang berorientasi kebijakan .
• Mengeksplor topik baru yang baru sedikit diketahui atau di mana masalah
tersebut belum tuntas.
• Mendapatkan berbagai pandangan tentang isu yang sedang dipelajari pada
saat pengumpulan data awal, di mana informasi yang dicari didapat dari focus
group discussion daripada wawancara secara mendalam.
• Memahami perilaku/norma budaya sosial dalam populasi yang kita pelajari
dan menyoroti perilaku yang tidak biasa.
• Penelitiandengan metode campuran, di mana focus group discussion
dipasangkan dengan penelitian kuantitatif.
The cyclical nature of data collection

Pengumpulan data dan Menyaring panduan Mengidentifikasi isu


peneliti mempelajari isu diskusi dan atau merekrut khusus dari FGD (secara
penelitian partisipan induktif)

Mengidentifikasi apakah Melanjutkan/


data sudah mencapai menghentikan
saturasi pengumpulan data.
Developing the discussion guide
• Panduan diskusi adalah daftar topik atau serangkaian pertanyaan yang
digunakan oleh moderator untuk memandu diskusi agar tetap fokus pada
topik penelitian.
• Adapun elemen dalam mengembangkan panduan diskusi adalah sebagai
berikut:

Struktur Panduan Diskusi

Desain Pertanyaan

Translating

Pilot-Testing
Struktur panduan diskusi
• Panduan diskusi yang terstruktur dengan baik akan membantu moderator
untuk memperkenalkan topik, membuka diskusi dan membangun
hubungan dalam kelompok, fokus pada topik-toppik utama, sampai
membawa diskusi ke penutup.
• Panduan diskusi biasanya terdiri dari:
Pengenalan

Pertanyaan Pembukaan

Pertanyaan Transisi

Pertanyaan Kunci

Pertanyaan Penutup
Desain pertanyaan
• Karakteristik pertanyaan dalam focus group discussion adalah sebagai berikut:
• Jelas, singkat, sederhana.
• Terbuka. Partisipan dapat merespon dari berbagai perspektif.
• Hindari jargon (istilah tertentu atau khusus).
• Satu dimensi.
• Gaya percakapan. Gunakan gaya bahasa informal agar partisipan merasa nyaman selama
diskusi.
• Non-personal. Hindari menanyakan pertanyaan pribadi.
• Mempromosikan diskusi
• Pertanyaan sedikit.
Translation

• Beberapa focus group discussion biasanya dilakukan dalam bahasa yang


berbeda dengan bahasa peneliti, maka diperlukan penerjemah dalam
diskusi tersebut. Hal yang perllu diperhatikan adalah mengecek kualitas
diskusi yang diterjemahkan ini.
Pilot-testing
• Pilot testing penting untuk dilakukan dalam focus group discussion, karena
kadang sulit untuk memprediksi bagaimana partisipan akan menafsirkan
pertanyaan dalam focus group discussion ini.
- Apakah informasi yang diberikan pada pengenalan diskusi kelompok sudah
cukup?
- Apakah semua pertanyaan dimengerti seperti yang dimaksudkan?
- Apakah ada pertanyaan yang dibutuhkan untuk memberikan kejelasan?
- Apakah struktur dalam panduan diskusi berjalan baik?
- Apakah topik dibutuhkan untuk berubah?
Preparing for data collection

Pada saat persiapan untuk mengumpulkan data, peneliti perlu


mempertimbangkan komposisi dan ukuran dari focus group dan memilih
lokasi yang cocok untuk mengadakan diskusi.

Komposisi kelompok

Ukuran Kelompok

Lokasi Kelompok
Komposisi Kelompok
Komposisi grup mengacu pada karakteristik dari partisipan dalam setiap grup
diskusi. Komposisi grup dapat mempengaruhi secara positif maupun negatif.
• Partisipan yang homogen
• Partisipan dengan tingkat keakraban antar sesama partisipan.
Tingkat keakraban di antara partisipan:

1
• Tidak saling kenal

2
• Mengenal satu dengan yang lain

3
• Sangat akrab
Ukuran Kelompok

Focus group discussion terdiri dari 6-8 partisipan.


• < 6: susah untuk menjadikannya sebuah diskusi dan mengambil keragaman
pandangan.
• > 8: adanya keterbatasan kesempatan bagi partisipan untuk berpartisipasi
secara aktif dan hal tersebut akan menyulitkan moderator untuk
mengendalikan diskusi.
Lokasi Kelompok

• Peneliti dapat mengarahkan focus group discussion ke berbagai macam


lokasi, baik di dalam maupun di luar ruangan, selama lokasi tersebut sepi,
private, nyaman, bebas dari gangguan, dan mudah bagi partisipan untuk
datang ke lokasi.
• Kalau lokasi di ruangan terbuka, maka akan memiliki beberapa masalah
tersendiri yaitu banyak pengalih perhatian, tidak ada privacy dan adanya
“penonton” yang akan mempengaruhi dinamika kelompok.
Melakukan Diskusi Kelompok Secara Fokus

Peran dari FGD

Pentingnya interaksi dalam kelompok

Mengelola dinamika kelompok

Kelompok Teknik menyelidik/menggali

Efek Rasa Hormat


Post-discussion information

• Memberikan kesempatan bagi partisipan untuk bertanya.


• Mengumpulkan informasi sebelum partisipan meninggalkan
diskusi.
• Bisa membagikan kuesioner untuk mengajukan pertanyaan
pribadi.
Strengths and limitations
Kekuatan Kelemahan
Tatanan sosial: Keahlian yang dibutuhkan:
• Menggambarkan interaksi sosial. • Membutuhkan moderator yang ahli.
• Keadaan Natural • Lingkungan yang kurang terkontrol.
• Nyaman dan menyenangkan. • Butuh lingkungan yang nyaman.

Penerapan: Dinamika kelompok:


• Bermanfaat untuk penelitian eksploratif, • Beberapa peserta dapat mendominasi.
eksplanatif, dan evaluatif. • Ada pengaruh tekanan sosial.
• Cocok untuk kegiatan kelompok. • Hierarki dapat berkembang.
• Cocok untuk penelitian metode campuran. • Kurang rahasia.
• Hanya beberapa masalah yang dibahas.

Lingkungan grup: Data dan analisis:


• Volume informasi yang besar. • Tanggapan tidak independen.
• Mengidentifikasi berbagai pandangan. • Tidak cocok untuk data ditingkat individu.
• Pengaruh peneliti terbatas. • Volume data yang besar.
• Peserta mengidentifikasi masalah. • Analisis data yang kompleks dan memakan waktu.
• Mengidentifikasi masalah baru. • Bisa jadi mahal.
• Masalah diperdebatkan dan dibenarkan.
Evaluating quality

Terdapat beberapa poin utama dalam focus group discussion yang dapat
memberikan kontribusi dalam penilaian kualitas secara keseluruhan, yaitu:
• Pemilihan metode.
• Desain panduan diskusi.
• Komposisi kelompok.
• Moderator.
• Data yang dihasilkan.
Apakah fokus grup diskusi menggunakan
metode yang sesuai dengan tujuan penelitian?

• Iya, karena tujuan penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki persepsi


stakeholder mengenai laporan auditor dan dalam penelitian ini peneliti
menggunakan metode eksplorasi pada profesi akuntansi untuk menjelaskan
persepsi mereka mengenai laporan auditor.
Apakah pertanyaan terbuka dan mendorong
untuk berdiskusi?

• Iya, dalam penelitian ini peneliti membuat pertanyaan dengan tujuan untuk
memulai diskusi dan kemudian membiarkan interakti antar partisipan.
Apakah jumlah pertanyaan sudah tepat?

• Dalam penelitian ini peneliti tidak menjelaskan mengenai berapa banyak


pertanyaan yang diajukan, namun peneliti menyatakan bahwa mereka tidak
memberikan terlalu banyak pertanyaan.
Apakah ukuran kelompok sudah sesuai?

• Iya, karena satu fokus grup diskusi berisikan 6-8 partisipan.


Apakah ada bukti interaksi kelompok?

• Ada, karena pada fokus grup diskusi yang dilakukan pada kelompok auditor,
mereka memperdebatkan hubungan tingkat assurance dan materialitas.
Apakah panduan diskusi menggunakan konsep
dari siklus desain?

• Iya, karena dalam fokus grup diskusi pada penelitian ini awalnya peneliti
menanyakan pertanyaam umum sebagai pendahuluan kemudian mulai
menanyakan petanyaan-pertanyaan yang mengarah pada topik penelitian.
Apakah diskusi fokus pada isu-isu penelitian?

• Iya, hal tersebut bisa dilihat dari topik penelitiannya. Dalam penelitian ini, peneliti
membagi diskusi menjadi tiga topik agar diskusi dapat fokus pada isu-isu penelitian.
Apakah peneliti menggambarkan karakteristik
moderator, lokasi kelompok, atau pelaksanaan
diskusi?

• Karakteristik moderator tidak dijelaskan oleh peneliti.


• Iya, lokasi kelompok digambarkan oleh peneliti pada tabel 1.
• Iya, pelaksanaan diskusi digambarkan oleh peneliti.
Apakah lokasi dan pengarahan diskusi dapat
digambarkan?
• Dalam penelitian ini lokasi dan pengarahan diskusi digambarkan dengan
jelas.
Apakah data yang dikumpulkan “tipis” alias kurang
bernilai, dengan kedalaman, detail, dan bernuansa?

• Ya terdapat data yang kurang bernilai, dimana auditor tidak


mengungkapkan tingkat materialitas dan ukuran sampel secara publik,
tidak mengukur tingkat kepastian, dan laporan auditor diam pada beberapa
aspek audit, seperti penipuan.
Apakah panduan diskusi dibangun atau
disaring secara induktif?
• Panduan diskusi dan disaring secara induktif dalam penelitian ini.
Apakah ada bukti dari penyelidikan/penggalian
dan diikuti dengan pertanyaan?

• Peneliti penggunakan pertanyaan dalam melakukan penyelidikan/penggalian


Apakah data ada yang “menahan” alias
menekan partisipan?
• Dalam penelitian ini tidak ada data yang menekan partiisipan, namun
didalam beberapa hasil ditemukan bahwa ketidaksetujuan partisipan dalam
beberapa bagian.
Apakah ada isu baru atau konsep yang
teridentifikasi selama diskusi?
• Penelitian menunjukkan bahwa kedua penelitian sebelumnya dan hasil penelitian
menunjukkan kesenjangan harapan masih signifikan. Pendekatan kelompok
fokus memberikan beberapa perspektif baru tentang kesenjangan harapan, serta
beberapa dukungan untuk temuan dari metode penelitian lain. Salah satu temuan
penting dari penelitiai adalah kurangnya konsensus mengenai apa komunikasi
yang dimaksudkan dari laporan auditor. Bahkan auditor yang berpartisipasi
memiliki kesulitan menggambarkan dan menyetujui komunikasi yang
dimaksudkan dari laporan auditor. Para pemangku kepentingan memberikan
diskusi yang kaya tentang persepsi mereka mengenai konsep laporan auditor,
pengalaman mereka dalam menggunakan laporan, dan saran mereka tentang
kemungkinan perbaikan pada laporan. Para pemangku kepentingan juga
memberikan perhatian yang terkait dengan saran tersebut.
Apakah pengumpulan data mencapai saturasi?

• Dalam pengumpulan data penelitian ini tidak mencapai saturasi


dikarenakan antar partisipan terdapat beberapa perbedaan pendapat.
Apakah pertanyaan dalam panduan diskusi
sesuai dengan budaya?

• Pertanyaan penelitian sesuai dengan budaya. Peneliti menggunakan daftar


pertanyaan umum dalam ASB / IAASB RFP sebagai titik awal untuk skrip, yang
kemudian diperluas untuk memasukkan pertanyaan berdasarkan tinjauan kami
tentang ‘‘ persembahan kesenjangan ’'literatur dan untuk memasukkan
pertanyaan terkait PCAOB. Peneliti kemudian mengatur serangkaian pertanyaan
terakhir seputar tema penelitian yang disajikan sebelumnya: persepsi
keseluruhan mengenai audit dan laporan auditor, persepsi mengenai konsep-
konsep kunci yang dimasukkan atau berpotensi dimasukkan dalam laporan
auditor, dan saran dan tantangan untuk meningkatkan laporan auditor. Hal ini
sesuai dengan partisipan dan budaya yang akan diteliti.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai