VENTRICULAR SEPTAL DEFECT

(VSD)

(CACAT SEPTUM VENTRIKEL)

DEFINISI
TERDAPATNYA SATU ATAU LEBIH
LOBANG DI SEPTUM VENTRIKEL
JANTUNG

INSIDEN :
Kelainan jantung bawaan yg paling banyak
ditemukan waktu lahir, menempati 30% dari
kel,jantung bawaan.
Penyebab
Belum diketetahui. Sebelum lahir ventrikel kiri dan kanan
belum terpisah. Dalam pertumbuhan fetus terbentuklah
dinding yg memisahkan ventrikel kiri dan kanan.Bila erulang
dinding pemisah ini tdk terbentuk sempurna maka akan
menimbulkan lobang / defect yg disebut VSD

Gejala klinik :
Bila lobag kecil < 3 mm tidak ada gejala, 50 % bisa menutup sendiri
sampai umur 2 tahun, dan menutup spontan sampai umur 6 tahun.
Tetapi bila lobang besar akan menimbulkan keluhan dan gejala karena
terlalu banyak darah dipompakan ke dalam paru sehingga terjadilah
gagal jantug (Congestive heart failure). Gejala klinik VSD :
√ Kesulitan bernafas (cepat, pendek dan kuat) / cepat lelah
√ Gagal tumbuh
√ Nadi dan frekuensi jantung cepat (takikardi)
√ Bila minum berkeringatan
√ Infeksi saluran nafas berulang
Pemeriksaan fisik
Terdengar bising jantung akibat aliran
darah melewati lobang. Derajat keras bising
ditentukan oleh besarnya lobang dan
banyaknya aliran darah yg melewati lobang

Pemeriksaan penujang :
Ro foto torak: tampak jantung membesar
EKG : tampak pembesaran ventrikel kiri
Ekokardiografi : memastikan diagnosis
Pengobatan

* Bila lobang kecil tidak perlu pengobatan,

bisa menutup sendiri. Namun dilakukan
kontrol secara periodik apakah lobang
menutup sempurna dan tidaka ada gejala
gagal jantung.
* Bila lobang besar dan ada gejala klinik
harus ditutup, biasanya dg cara amplatsier
yg dipasang melalui kateterisasi jantung
Komplikasi

• Gagal jantung (Congestive Heart Failure)

• Endokarditis
• Insuffisiensi Aorta
• Arritmia jantung pasca operasi
• Failure to thrive (Gagal tumbuh)
• Hipertensi pulmonal
Patent Ductus Arteriosus (PDA)

DEFINISI :
Yaitu gagalnya ductus arteriosus yg
mengalirkan darah dari aorta ke arteri
pulmonalis segera setelah lahir (" Patent")

Penyebab :
Belum diketahui, lebih banyak terjadi pd bayi
prematur dg RDS (Respiratory Distres
Syndrome) / SGNN, atau dg kelainan genetik dan
ibu dg infeksi Rubela semasa hamil.
Gejala klinik :

• Bila keil mungkin tdk ada gejala

• namun sbagian besar bayi tdk bisa memtolrir PDA
sehingga menimbulan gejala klinik :
• √ Nadi yg kuat
√ Nafas cepat / pendek
√ Kesulitan minum / cepat lelah bila
menyusu
√ Berkeringat bila menyusu
√ Gangguan pertumbuhan / gagal tumbuh
PEMERIKSAAN FISIK :
Ditemukan bising kontinu sistolik dan diastolik
(Continous murmur)
Diagnosis

Ditegakkan dengan :
√ Pemeriksan Ro foto torak
√ Diagnosis pasti dg pemeriksaan
Ekokardiografi.
√ Kadang-kadang diagnosis sukar
ditegakkan / tdk terdiagnosis sampai masa
anak bila PDA sangat kecil
Pengobatan

• PDA kcltdk perlu pengobatan dan bisa

menutup spontan.
• Pd bayi prematur memerlukan waktu
sampai 2 tahun menutup sendiri
• Pd bayi cukup bulan jarang sekali bisa
menutup spontan
• Obat-obatan agar PDA menutup dapat
dicoba dg : Indomethacin atau Iboprofen
• Bila tdk berhasil dilakukan penutupan
dengan anplatsier via kateterisasi.
Komplikasi

• Bila tdk ditutup akan timbul gagal jantung

(Heart failure)
• Perdarahan paru
• Gangguan perkembangan paru
• Endokarditis