Anda di halaman 1dari 47

ANATOMI & FISIOLOGI

SISTEM ENDOKRIN

dr. Hesti Murwani R.


Staf Pengajar PS. Ilmu Gizi
FK UNDIP

juni 2007 1
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa peserta kuliah anatomi fisiologi, dapat
menyebutkan, menjelaskan, memaparkan ttg :
 Pengertian hormon
 Macam-macam hormon
 Cara kerja hormon
 Pengaruh hormon terhadap metabolisme
 Kelenjar hipofisis
 Kelenjar tiroid
 Kelenjar paratiroid
 Kelenjar adrenal
 Pankreas
 Mekanisme pengendalian hormon

juni 2007 2
Pengertian Hormon

 Hormon adl zat kimia aktif yang dihasilkan


oleh kelenjar endokrin.
 Berasal dr bhs yunani, berarti “merangsang”
 bermakna memacu/ mengendalikan/
mengatur aktivitas organ/ sistem organ lain.
 Kelenjar endokrin mrpk bagian dari sistem
endokrin.

juni 2007 3
Sistem Endokrin
 Sistem endokrin mrpk sekelompok kelenjar yang mensekresi zat kimia
aktif (hormon).
 Hormon disekresi langsung masuk ke dalam peredaran darah (tanpa
melalui duktus tertentu) & dialirkan menuju organ target.
 Organ target mengandung sel yang memiliki reseptor hormon yang
tepat.
 Sistem Endokrin terdiri dari :
1. Kelenjar endokrin
2. Sel – sel penghasil hormon pada organ yang fungsi utamanya bukan
menghasilkan hormon

 Kelenjar eksokrin :
 Bukan mrpk bagian dari sistem endokrin.
 Mensekresi produknya di luar pembuluh darah, yaitu di saluran –
saluran atau ke luar tubuh.
 Contoh : kelanjar keringat, kelenjar saliva, kelenjar saluran
pencernaan.


juni 2007 4
Hormon melewati pembuluh darah, menuju organ
target yang sel – selnya memiliki reseptor spesifik

juni 2007 5
Sel yang tidak memiliki reseptor spesifik tidak akan bisa
menangkap hormon, walaupun letaknya berdekatan.

juni 2007 6
juni 2007 7
Sistem Endokrin

 Kelenjar Endokrin  Sel – sel penghasil hormon


pada Organ yang fungsi
 Kompleks hipotalamus –
utamanya bukan
hipofisis (pituitary). menghasilkan hormon
 Tiroid Timus
 Paratiroid Pankreas
 Adrenal Ovarium
 Pineal Testis
Ginjal
Lambung & Usus Halus
Jar.lemak
Plasenta
Jantung

juni 2007 8
Macam – macam Hormon

 Dibagi mjd 3 kelas, berdasarkan perbedaan


strukturnya.
 Yaitu :
 Steroid
 Peptida
 Amina

juni 2007 9
Hormon Steroid

 Mrpk lipida, yang disintesis dari cholesterol.


 Setelah disintesis, hormon ini lgs masuk ke
dalam aliran darah, tidak disimpan di dalam
sel.
 Contoh :
 Testosteron (hormon sex laki – laki)
 Estradiol (hormon sex perempuan)
 Hormon – hormon yang disekresi kortex
adrenal.
 Hormon yang disekresi plasenta.

juni 2007 10
Hormon Peptida & Hormon Amina
 Hormon Peptida mrpk rantai pendek dari asam amino.
 Sebagian besar hormon adl golongan peptida.
 Contoh, hormon yg dihasilkan oleh :
 Kelenjar hipofisis
 Paratiroid
 Jantung, lambung, ginjal.
 Hormon peptida disintesis sbg molekul prekursor (pro-hormon),
diproses di Retikulum endoplasma & badan Golgi, disimpan di
granula sekretori.
 Dikeluarkan ke pembuluh darah bila diperlukan.

 Hormon Amina mrpk hormon yg disintesis dr a.a tyrosine (kelj


thyroid & medulla adrenal).
 Hormon ini disimpan sbg granula di dalam sitoplasma,
dikeluarkan ke darah bila diperlukan.

juni 2007 11
Cara Kerja Hormon

 Hormon yg disekresi oleh kelenjar akan memicu


kerja sel target.
 Sel target memiliki reseptor pada membran selnya.
 Satu reseptor mengikat satu macam hormon (=
spesifik).
 Kompleks Reseptor–Hormon akan menimbulkan
respons tertentu.
 Tdp 2 mekanisme bagaimana hormon bekerja pada
sel targetnya.

juni 2007 12
1. Hormon Peptida & Amina
(Non – Steroid)
 Hormon yg water-soluble
 Hormon ditangkap oleh reseptor
membran sel.
 Menimbulkan sinyal kimia (second
messenger) di dalam sel target.
 Contoh second messenger adl
cAMP.
 Second messenger mengaktivkan
reaksi kimia intrasel lainnya untuk
menghidupkan respons sel target.
 Contoh :
 Prolaktin (hormon yg disekresi
kelj.hipofisis) memiliki sel target
di kelenjar payudara.
 Prolaktin sampai ke sel target
payudara, sel payudara berespon
dg memproduksi ASI.

juni 2007 13
Hormon ditangkap oleh reseptor
membran sel

juni 2007 14
Kompleks hormon-reseptor mengaktivkan
serangkaian reaski kimia di dalam sel, yaitu
mengaktivkan protein-G.

juni 2007 15
Protein-G mengaktivkan adenylate cyclase, menghasilkan
cAMP (second messenger), yg kmd mengaktivkan reaksi
kimia lain, dlm kaitan utk aktivitas sel.

juni 2007 16
2. HORMON STEROID lgs menembus membran plasma.
Di dalam sel, tdp reseptor steroid intra-sel yg mengikat hormon
steroid, membentuk kompleks hormon-reseptor.
Kompleks tsb masuk ke dalam inti sel, ditangkap oleh reseptor ke2
di kromatin (DNA), mengaktivkan transkripsi mRNA.

juni 2007 17
mRNA yg terbentuk akan meninggalkan inti sel, yg akan
diterjemahkan oleh ribosom untuk membentuk protein
baru.

juni 2007 18
Kelenjar Hipofisis
 Anatomi
 Terletak di dasar
tengkorak, di dalam
fossa hipofisis os
sphenoid.
 Terhubung dg
hypothalamus, yg
mengatur pelepasan
hormon2 kelenjar
hipofisis.
 Tdd 2 lobus (anterior &
posterior)

juni 2007 19
Hormon – hormon yg diproduksi &
disekresi kelenjar Hipofisis

juni 2007 20
Human Growth Hormone = Hormon
Somatotropik
 Fungsi : utk mengendalikan pertumbuhan tubuh.
 Pertumbuhan tulang panjang
 Penebalan kartilago & ujung tulang
 Usia remaja  tjd penggantian kartilago mjd tulang
 Pelepasannya dipacu oleh GH-releasing hormone;
dan dihambat oleh GH-inhibiting hormone. GHRH &
GHIH diproduksi oleh hypothalamus.
 Abnormalitas sekresi GH :
 Terlalu Sedikit (hiposekresi) :
 Kerdil (dwarfism)
 Terlalu Banyak (hipersekresi) :
 Lempeng epifisis belum menutup  Gigantisme
 Lempeng epifisis sudah menutup  Akromegali

juni 2007 21
Thyrotropin / Thyrotropic /
Thyroid Stimulating Hormone (TSH)
 Fungsi : mengendalikan aktivitas kelenjar
tiroid dlm memproduksi tiroksin.
 Pelepasannya diatur oleh TSH-releasing
hormone (diproduksi hypothalamus)

juni 2007 22
Adrenocorticotropin Hormone /
Corticotropin
 Fungsi : mengendalikan aktivitas korteks
kelenjar adrenal dlm memproduksi &
mensekresi kortisol.
 Diatur oleh adanya :
 Corticotropin-releasing hormone (dihasilkan
hypothalamus)
 Stress (kadar gula darah menurun, trauma fisik,
infeksi)
 Mekanisme negative feedback oleh kortisol.

juni 2007 23
Hormon Gonadotropin :
1. Follicle-Stimulating Hormon (FSH)
 Fungsi :
 ♀ : Merangsang perkembangan folikel Graf di dlm
ovarium
 ♂ : Merangsang pembentukan spermatozoa di
dlm testis.
 Pelepasan hormon diatur oleh Gonadotropin-
releasing hormone (GnRH).
 Estrogen / Testosteron mensupress
pelepasan GnRH, FSH.

juni 2007 24
Hormon Gonadotropin :
2. Luteinizing Hormone (LH)/ Interstitial-Cell-
Stimulating-Hormone (ICSH)
 Fungsi :
 ♀ : Mengendalikan sekresi estrogen dlm ovarium
 ♂ : Mengendalikan sekresi testosteron dlm testis.
 Pelepasan hormon diatur oleh Gonadotropin-
releasing hormone (GnRH).
 Estrogen / Testosteron mensupress
pelepasan GnRH, LH.

juni 2007 25
Prolactin

 Disekresi pd akhir masa kehamilan.


 Fungsi : menyiapkan kelenjar payudara
memproduksi ASI.
 Sekresi :
 Dihambat o/ Prolactin-inhibiting hormone (PIH).
 Dipacu o/ Prolactin-releasing hormone (PRH).

juni 2007 26
Oxytocin

 Oxytocin diproduksi di hypothalamus.


 Diangkut oleh akson menuju hipofisis
posterior, utk “dituangkan” ke darah
 Mrpk hormon peptida.
 Berfungsi utk
 Menstimulasi uterus berkontraksi saat proses
persalinan.
 Menstimulasi payudara mengeluarkan ASI.

juni 2007 27
Antidiuretic Hormone (ADH) =
Vasopressin
 ADH berfungsi :
 Mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh, dg cara

menurunkan produksi urin.


 Mengatur tekanan darah.

 Pelepasan ADH dihambat oleh alkohol.


 Pelepasan ADH dipacu o/
 nyeri, stress, trauma, cemas

 acetylcholine, nikotin, obat2an spt morfin, penenang,


anestesi

juni 2007 28
KELENJAR TIROID
Lokasi di leher (depan tulang rawan trakhea).
Berbentuk spt kupu – kupu  2 lobus, dihubungkan o/ Istmus Tiroid.

 Tdd vesikel – vesikel,


dibatasi sel epitel silinder
(sel folikuler & sel
parafolikuler).
 Sel Folikuler mengeluarkan
sekret koloid thyroglobulin
yg mengandung Yodium
 TSH akan mengkonversi
thyroglobulin mjd hormon
tiroid T4(tiroksin) &
T3(triiodotironin)
 Sel Parafolikuler yg
mensekresi Kalsitonin

juni 2007 29
KELENJAR TIROID
 FUNGSI
 T4 & T3  mengatur :

 Konsumsi oksigen & BMR


 Kecepatan Metabolisme seluler
 Proses tumbuh kembang
 Kalsitonin  meregulasi kalsium darah dg cara m’nurunkan kadar
kalsium dlm darah melalui hambatan aktifitas OSTEOCLAST
 Hiposekresi tyroid (hipotiroidisme)  kecepatan metabolisme
menurun, pertumbuhan terganggu.
 Bayi  kretinisme

 Dewasa  myxedema, gondok (goiter) hipotiroid.

 Hipersekresi tyroid (hipertiroidisme)  kecepatan metabolisme


meningkat
 Dewasa  pykt Grave’s (mata eksoftalmus).

juni 2007 30
KELENJAR PARATIROID

 ANATOMI : berjumlah 4 buah,


terletak di posterior kelj.tiroid.
 FUNGSI :
 Mengatur metabolisme kalsium
 Mengendalikan jumlah kalsium
dlm darah & tulang
 Hiposekresi Paratiroid 
Hipokalsemia (tetani, keduten,
spasme karpopedal).
 Hipersekresi Paratiroid  krn
tumor  pengeroposan massa
tulang, hiperkalsemia.

juni 2007 31
KELENJAR ADRENAL

 ANATOMI : terletak di polus superior ginjal


kanan – kiri, terbungkus kapsul.
 Tdd :
 Korteks  menghasilkan
 Kortisol, kortison, kortikosteron. (glukokortikoid)
 Aldosteron (mineralokortikoid)
 Androgen
 Medula  menghasilkan
 Adrenalin / epinefrin
 Noradrenalin / Norepinefrin

juni 2007 32
KELENJAR ADRENAL (KORTEKS)
Hormon Kortisol, Kortison, Kortikosteron

 Fungsi :
 Mengatur metabolisme glukosa, protein, lemak
 Meningkatkan sintesis glukosa (glukoneogenesis),
sintesis glikogen hepar (glikogenesis) &
meningkatkan glukosa darah.
 Meningkatkan pemecahan lemak & protein.
 Menstabilkan membran lisosom.
 Pelepasannya dikendalikan sistem saraf
simpatis & ACTH.

juni 2007 33
KELENJAR ADRENAL (KORTEKS)
Hormon Aldosteron

 Fungsi : meregulasi volume darah, tekanan


darah, & kadar Na+ dan K+ darah
reabsorpsi Na+& air dr urin
ekskresi K+ ke dlm urin.
m’buang H+(m’cegah asidosis)
 Pelepasannya dikendalikan Sistem Renin-
Angiotensin-Aldosteron.

juni 2007 34
KELENJAR ADRENAL (KORTEKS)
Hormon Androgen

 Fungsi : (diperkuat o/ androgen testis)


 M’stimulus p’tumbuhan rambut aksilla & pubis
 M’bantu p’tumbuhan cepat prapubertas,
(prepubertal growth spurt)
 Pelepasannya dikendalikan ACTH.

juni 2007 35
Abnormalitas Sekresi Korteks Adrenal

 Hiposekresi  destruksi korteks  peny.Addison 


nampak kurus, ketidakseimbangan Na+- K+darah,
p’gelapan kulit & p kemampuan m’respons stres
fisiologis (tubuh melemah).
 Hipersekresi  tumor adrenal, p prod.ACTH 
sindrom Cushing  (“moon face”, badan gemuk,
hipertensi)

juni 2007 36
KELENJAR ADRENAL (MEDULA)

 Medulla adrenal tdd sel postganglioner SSO simpatis.


 Menghasilkan :
 Epinefrin / Adrenalin  utk membantu metabolisme karbohidrat
(mengeluarkan cadangan glukosa dr hepar)
 Norepinefrin / Noradrenalin  memicu kontraksi pembuluh
darah shg menaikkan tekanan darah.
 Dilepas saat tubuh dlm kondisi stress.
 Hipersekresi
  tumor medulla adrenal (PHEOCHROMOCYTOMAS)

 p prod.epinefrin & norepinefrin

 Efeknya :

 PENINGKATAN : heart rate, nyeri kepala, tek.darah, kadar


glukosa darah&urin, kecepatan metabolisme.
 PENURUNAN : motilitas TGI.

juni 2007 37
PANKREAS (Kepulauan Langerhans)

 ANATOMI : terletak di
lekuk duodenum.
 Terdiri dari 2 kelompok
kelenjar :
 Eksokrin 
menghasilkan getah
pencernaan
 Endokrin  sel alfa dan
sel beta (pulau
Langerhans)
 Sel alfa  glukagon
 Sel beta  insulin

juni 2007 38
FUNGSI

INSULIN  hormon GLUKAGON


antidiabetika  Bekerja pd sel hepar
 Bekerja di semua sel tubuh (hepatosit)
 Fungsi :  Fungsi :

 Memungkinkan glukosa  Memecah glikogen mjd


masuk ke dalam sel. glukosa (glikogenolisis)
 Mempercepat sintesis  Membentuk glukosa dr
glikogen dr glukosa. asam laktat & asam amino
 Meningkatkan sintesis ttt (glukoneogenesis)
protein & ambilan protein  menaikkan kadar glukosa
 menurunkan kadar glukosa darah
darah

juni 2007 39
ABNORMALITAS SEKRESI
PANKREAS ENDOKRIN
 Hiposekresi Insulin
 Klinis disebut Diabetes Mellitus (Kencing Manis)

 Penyebab : tidak diketahui, tetapi muncul pd orang

dengan bbrp faktor risiko, spt faktor genetik, obesitas,


penyakit autoimun, virus, faktor lingkungan, life style.
 Kelainan yang muncul mrpk akibat dari keadaan
Hiperglikemia & gangguan pd metabolisme
karbohidrat.
 Tanda & gejala khas (4P +) : Polidipsi, Poliuria,

Polifagi, Penurunan BB drastis, Glukosuria.


 Hipersekresi Insulin  jarang dijumpai.

juni 2007 40
KELENJAR PINEAL

 B’bentuk kecil merah spt buah cemara


 Terletak dekat korpus kalosum / lantai dr
ventrikel tertius serebrum, di midline.
 M’sekresi melatonin m’bantu m’atur jam
biologis tubuh.
 Disekresi t.u saat gelap & tidur.

juni 2007 41
Mekanisme Pengendalian Hormon
 Sistem endokrin mengatur fungsi fisiologisnya (dalam
mensekresi hormon) menggunakan mekanisme siklus &
“negative feedback”/ umpan balik negatif.
 Hampir semua hormon yang disekresi, diatur oleh mekanisme
umpan balik negatif. (lihat gambar).
 Siklus sekresi mempertahankan keadaan fisiologis dan
homeostatis. Siklus – siklus ini memiliki durasi yang bervariasi,
dari hitungan jam sampai bulanan.
 Misal :
 Siklus hormon Insulin adl setiap sesudah makan yg mengandung
gula (karbohidrat)  (hitungan jam)
 Siklus hormon FSH – LH (pengaruhi sekresi estrogen) adl setiap
28 hari (1 bulan)  pd wanita akan muncul siklus haid.

juni 2007 42
Mekanisme Pengendalian Hormon

Negative feedback in the thyroxine release reflex


juni 2007 43
HORMON HORMON LAINNYA
Dihasilkan o/ organ non-endokrin.
 Timus  Timosin  M’macu pematangan limfosit T

 Tr. Gastrointestinal 
 Gastrin  m’macu sekresi getah lambung (asam
lambung + sekret lain) & m motilitas lambung.
 Glucose-dependent Insulinotropic Peptide (GIP)
 m’stimulus p’lepasan insulin o/ sel β pankreas.
 Secretin  m’stimulus sekresi getah pankreas &
empedu.
 Cholecystokinin  m’stimulus sekresi getah
pankreas, m’atur sekresi empedu dr kandung
empedu.
 Ginjal  Renin  bsm angiotensinogen & aldosteron
mengatur volume darah, tekanan darah, & kadar Na+
dan K+ darah. (sistem renin – angiotensin –
juni 2007 aldosteron) 44
HORMON HORMON LAINNYA
 Jantung  Atrial Natriuretic Peptide
(ANP)  M’nurunkan tekanan darah.
 Jar.lemak  LEPTIN 
 M’nekan nafsu makan
 ??? Mgk m’ningkatkan aktifitas FSH & LH
 Plasenta  Human Chorionic Gonadotropin
(hCG)  Memacu ovarium utk tetap
m’produksi estrogen & progesteron slm
kehamilan.

juni 2007 45
Tugas

 Jelaskan pengertian hormon.


 Sebutkan macam – macam hormon.
 Bedakan cara kerja hormon yang terlarut air dan
yang terlarut lemak. (dalam bentuk skema gambar)
 Bagaimanakah pengaruh hormon dari :
 Kelenjar tiroid terhadap metabolisme tubuh?
 Kelenjar endokrin pankreas terhadap metabolisme tubuh?
 Bagaimanakah proses hormon dikendalikan?

juni 2007 46
juni 2007 47

Anda mungkin juga menyukai