Anda di halaman 1dari 36

DEKARBOKSILASI OKSIDATIF

ASAM PIRUVAT
OLEH KOENZIM MEMBENTUK
ASETIL KOENZIM A
DALAM METABOLISME
KARBOHIDRAT
DEKARBOLISASI OKSIDATIF

Pelepasan atau pemecahan


gugus karboksilat pada
molekul alami ke medium
dalam bentuk karbon
dioksida.
ASAM PIRUVAT

Asam-asam keto , terutama gugus keto α atau


β dari gugus karboksil merupakan zat
perantara yang penting dalam reduksi
biologi
Dua karbon dari piruvat bergabung menjadi asetil
Ko-A, dan satu molekul NAD+ direduksi menjadi
NADH dan karbon dioksida,
Reaksi nya adalah
ENZIM DAN KOENZIM

Enzim adalah adalah suatu protein yang


mempunyai suatu protein yang mampu
mengkatalisis reaksi biologik (aktivitis
biokatalik). Keseluruhan enzim punya dua bagian
yakni Prostetik (mengaktivasi agar reaksi cepat)
VITAMIN
a. Tiamin (Vitamin B1)
Mengandung dua cincin, satu pirimidin dan tiazol
yang dihubungkan oleh jembatan metilen
VITAMIN

 Asam Pantotenat (Vitamin B5)


Yakni Vitamin pembentuk koenzim A. Gugus aktif
koenzim A adalah –S-H.
VITAMIN
 Niasin (Vitamin B3)
Yakni bahan dasar dari koenzim nikotinamida
adenin dinukleotida (NAD+)
VITAMIN
 Riboflavin (Vitamin B2)
Adalah unsur penting pembentuk flavin andenin
dinukleotida (FAD)
KOENZIM
 Tiamin Pirofosfat (TPP)
Tiamin pirofosfat berperan sebagai koenzim dalam
reaksi-reaksi
a. Dekarbolisasi nonksidatif α keto, yaitu dekarbolisasi
yang terjadi pada mikroorganisme yang tidak
memerlukan oksigen (udara)
KOENZIM
 Tiamin Pirofosfat (TPP)
b. Dekarbolisasi oksidatif asam α keto, yaitu
dekarbolisasi yang terjadi karena bantuan oksigen
(udara) atau karena adanya proses oksidasi
KOENZIM
 Asam Lipoat
Asam Lipoat berfungsi sebagai pengoksidasi dan
pembawa gugus asil dalam dekarbolisasi oksidatif asam-
asam α keto. Dalam hal ini lipoat menerima sebuah
aldehid antara dari TPP dan mengoksidasinya menjadi
gugus asil.
 Koenzim A
Koenzim A / Ko-A, juga disingkat HSKoA adalah pembawa
gugus asil (R-CO) yang umum. Gugus-gugus asil yang terikat
pada KoA melalui ikatan tioester, yang berenergi tinggi. Asam
pantotenat (B5) merupakan komponen KoA.

 FAD dan 𝑁𝐴𝐷 +


Flavin adenin dinukleotida (FAD) adalah turunan dari vitamin
riboflavin B2 . FAD adalah koenzim pembawa elektron seperti
𝑁𝐴𝐷 + . Tidak seperti 𝑁𝐴𝐷 + . FAD selalu menjadi gugus prostetik,
tidak pernah berdiri sendiri. FAD berikatan dengan protein yang
disebut flavo protein (FP). Juga tidak seperti 𝑁𝐴𝐷 + , FAD
menerima 2 elektron dan juga ion-ion hidrogen dalam sebuah
reaksi oksidasi tertentu.
 Pembentukan Asetil Koenzim A
Pembentukan asetil koenzim-A dari glukosa terjadi dalam dua tahap sebagai
berikut:
1) Perubahan glukosa menjadi asam piruvat melalui reaksi glikolisis
Reaksi tahap pertama: perubahan glukosa menjadi triosa fosfat
Reaksi tahap kedua: pembentukan asam piruvat dari gliseraldehida-3-fosfat

2) Dekarboksilasi asam piruvat menjadi asetil koenzim-A


Secara garis besar reaksi yang terjadi secara berurutan dalam jalur EMP(
embden-meyerhof-parnas) untuk nengkonversi glukosa menjadi piruvat
terdapat dalam dua tahap yaitu:
Reaksi yang dikatalis oleh kompleks piruvat dehidrogenase dalam matriks
mitokondria melibatkan tiga macam enzim ( piruvat dehidrogenase,
dihidrolipoil transasetilase, dan dihidrolipoil dehidrogenase, lima macam
koenzim (TPP, asam lipoat, koenzim-A, FAD, dan 𝑁𝐴𝐷+ ), dan berlangsung
dalam lima tahap reaksi.
METABOLISME KARBOHIDRAT

Metabolisme meliputi proses sintesis dan proses penguraian


senyawa atau komponen dalam sel hidup.
Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi organisme
hidup. Manusia menggunakan pati sebagai nutrien utama, pati
yang dapat berasal dari beras, jagung, gandum, singkong, sagu
dan lain-lain.
Pada hewan dan manusia, karbohidrat dihidrolisis oleh enzim
amilase menjadi glukosa melalui glikolisis, glukosa dirubah
menjadi asam piruvat, asam piruvat di dekarboksilasi menjadi
asetil koenzim A yang akan masuk kedalam siklus krebs (TCA)
untuk menghasilkan energi ATP.
 Tiamin dalam reaksi kimia yang berperan adalah
koenzimnya yaitu tiamin pirofosfat (TPP) yand dalam
reaksi dekarboksilasi oksidatif asam piruvat pada
manusia dan hewan menjadi asetil koenzim A yang
kemudian masuk dalam jalur asam trikarboksilat
(siklus krebs)
 Bagian terpenting dari keseluruhan molekul TPP
adalah cincin tiazol yang mengandung nitrogen dan
sulfur. Atom H pada C posisi dua cincin tiazol dapat
mudah diserang oleh pasangan elektron pada N gugus
imidazol histidin yang merupakan sisi aktif enzim
piruvat dekarboksilase, sehingga dihasilkan
karbanion.
MEKANISME REAKSI DEKARBOKSILASI ASAM PIRUVAT OLEH
TPP, ASAM LIPOAT, KOENZIM A, NAD+ DAN FAD :
TAHAP 1
Sisi aktif pada cincin tiazol adalah atom C-2 yang
terletak antara atom N dan S. Karbanion ini akan
menyerang ke atom C-α pada piruvat sehingga
akan terbentuk ikatan antara TPP dan asam
piruvat. Ikatan rangkap pada piruvat akan
menyerang gugus hidroksil pada karboksilat yang
membuat karboksilat melepaskan atom H nya
sehingga terbentuk gugus hidroksil pada atom C-α
piruvat.
TAHAP II
 Setelah terbentuk gugus hidroksil pada atom C-α
pada temperatur tertentu akan melepas CO2 dan
terbentuk ikatan rangkap antara atom C-α
dengan atom C-2 tiazol sehingga ikatan rangkap
antara atom C-2 akan lepas dan menghilangkan
muatan positif pada atom N menjadi netral
(Elviwati,2004)
TAHAP III
 Pasangan elektron pada N cincin tiazol
membentuk ikatan rangkap dengan atom C2,
kemudian ikatan rangkap pada C menyerang ke
atom S dari asam lipoat, sehingga terbentuk
ikatan antara tiazol piruvat dengan asam lipoat.
Ikatan disulfida pada asam lipoat putus dengan
menyerang H+ dari enzim.
TAHAP IV
 Pasangan elektron yang terdapat pada enzim
menyerang ke atom H gugus hidroksil dari α
hidroksietil. Pasangan elektron yang ada pada O
membentuk ikatan rangkap sehingga ikatan
antara atom C asetaldehid lepas sehingga
terbentuk lagi karbanion tiazol.
TAHAP V
 Pasangan elektron yang terdapat pada atom S
koenzim A, akan menyerang C karbonil gugus
asil sehingga ikatan antara atom C gugus asil
dengan S gugus lipoat akan putus terbentuk
asetil koenzim A dan asam dihidrolipoat.
TAHAP VI
 Adanya gugus ditiol yang terdapat pada gugus
lipoil yang terikat pada enzim dihidrolipoil
transasetilase, dioksidasi kembali menjadi
bentuk disulfidanya yang terikat pada enzim
dihidropoil dehidrogenase yang berikatan dengan
FAD (Flavin adenin dinukleotida)
TAHAP VII
 FADH2 (bentuk reduksi dari FAD) dioksidasi kembali
oleh NAD+ membentuk FAD yang sama-sama terikat
pada enzim dihidrolipoil dehidrogenase, dan NAD+
(nikotinamida adenin dinukleotida) berubah menjadi
NADH (bentuk reduksi dari NAD+) dan H+.
 Keterangan di atas mengenai mekanisme reaksi
dekarboksilasi asam piruvat menjadi asetil koenzim A,
dengan bantuan koenzim TPP, asam lipoat, koenzim
A, NAD+ dan FAD muncul dari penemuan bahwa
kelima koenzim ini merubah asam piruvat ke asetil
koenzim A yang kemudian masuk ke siklus asam
sitrat (siklus krebs atau asam trikarboksilat) untuk
menyediakan sumber energi bagi makhluk hidup
(Pavia,1998).

Anda mungkin juga menyukai