PENGERTIAN
Uji kompetensi di harap mampu menyaring tenaga kesehatan yang kompeten untuk memberikan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat, dengan prinsip utama keselamatan pasien.
Dari sisi pendidikan, uji kompetensi nasional diharapkan dapat mendorong perbaikan kurikulum dan proses
pembelajaran disetiap institusi pendidikan. Menjadi dasar pembinaan mutu pendidikan bidang kesehatan yang menjadi
tanggung jawab bidang kementrian.
PROSES SERTIFIKASI TANDA REGISTRASI
Pelaksananaan registrasi
Setiap tenaga keshatan yang akan menjalankan pekerjaannya wajib memiliki STR, dimana untuk
memperoleh STR tenaga kesehatan harus memiliki ijazah dan sertifikat kompetensi. Ijazah dan sertifikat
kompetensi diberikan kepada peserta didik setelah dinyatakan lulus ujian program pendidikan dan uji
kompetensi. Ijazah dikeluarkan oleh perguruan tinggi bidang kesehatan sesuai dengan peratutan perundang-
undangan yang dimana sertifikat kompetensi dikeluarkan oleh MTKI (Majelis Tenaga Kesehatan
Indonesia). Sertifikat kompetensi berlaku selama 5 ( lima ) tahun dan dapat diperpanjang setiap 5 ( lima )
tahun.
Ketentuan Peralihan.
Tenaga kesehatan yang telah memiliki STR atau surat izin kerja/ surat izin praktik yang masa
berlakunya berakhir paling lama 5 (lima) tahun setelah beralkunya Peraturan Menteri ini, kepadanya dapat
diberikan perpanjangan STR.
STANDAR KOMPETENSI
Standar Kompetensi merupakan bagian dari standar profesi, digunakan sebagai acauan dalam
membuat dan mengembangkan materi uji dalam pelaksanaan uji kompetensi yang berlaku secara
Nasional dan Internasional atau didasarkan atas peraturan perundang-undangan yang berlaku. Standar
kompetensi ini digunakan dalam menyusun materi uji kompetensi yang dijabarkan dalam petunjuk
teknis uji kompetensi masing-masing profesi.
HUBUNGAN SEBAB AKIBAT KOMPETENSI DENGAN KINERJA
Sebenarnya hubungan antara kompetensi dengan kinerja sangat erat sekali, hal ini tampak pada hubungan
dari keduanya, yaitu hubungan sebab akibat (causally related). Oleh karena itu menurut Spencer hubungan antara
kompetensi karyawan dan kinerja adalah sangat erat dan penting sekali, relecansinya ada dan kuat akurat, dimana
jika dikaitkan dengan kinerja seorang karyawan serta kompetensi, yang terdiri atas :
1. Motiv (motive)
2. Sifat (trait)
3. Konsep diri (self concept)
4. Keterampilan (knowledge)
Yang diharapkan dapat memprediksi perilaku seseorang, sehingga pada akhirnya dapat memprediksi kinerja
orang tersebut.
HUBUNGAN UJI KOMPETENSI DAN SURAT TANDA REGISTRASI
Dengan diterbitkannya STR dari petugas kesehatan, maka akan memberikan jaminan tentang
kemampuan dari tenaga tersebut dalam memberikan pelayanan kesehatan dan sekaligus memberikan
kepercayaan diri untuk melakukan tugas sehar-hari. Oleh sebab itu pemerintah dalam hal ini Kementrian
Kesehatan yang seterusnya oleh organisasi profesi telah membuat aturan-aturan yang terkait dengan Uji
kompetensi dan STR, hal ini dilakukan untuk memberikan perlindungan kepada penerima dan sekaligus
pemberi pelayanan kesehatan (Tenaga Kesehatan )