Diagnosis Penggunaan Depresan

Anamnesis
1. Siapa yang merujuk
2. Keluhan utama klien
3. Riwayat masalah (penyakit) sekarang
4. Riwayat penggunaan dan penyalahgunaan
NAPZA
5. Situasi kehidupan
a. Lingkungan tempat tinggal
b. Perkawinan
c. Anak-anak
d. Kehidupan sosial
e. Peran saat ini dalam keluarga
6. Riwayat keluarga
a. Saudara kandung
b. Orang tua dan/ atau anggota keluarga lainnya
c. Disiplin dalam keluarga
d. Bagaimana dan dimana klien dibesarkan
7. Latar belakang agama dan kehidupan beragama
8. Riwayat pekerjaan klien, saudara kandung, orangtua
dan pasangan hidupnya
9. Riwayat berurusan dengan penegak hukum
10. Riwayat kehidupan seksual
11. Status mental 13. Daya ingat
a. Kesadaran a. Jangka panjang
b. Tingkah laku b. Jangka pendek
c. Sikap c. Seketika
d. Afek
e. Hidup emosi 14. Fungsi intelektual umum
f. Waham a. Pengetahuan umum
g. Konsentrasi b. Kemampuan berpikir dan
menilai
12. Persepsi c. Berhitung
a. Halusinasi
b. Ilusi 15. Tilikan
 GEJALA GEJALA YANG DISEBABKAN
OLEH OBAT PENENANG
• Merasa santai / tenang / relax
• Merasa pusing serta kebingungan
• Gagap, cadel, kesulitan dalam berbicara
• Pandangan menjadi kabur
• Mengalami mabuk / teler seperti pengguna
alkohol
• Denyut nadi melemah
• Melebarnya pupil mata
 JIKA DIKONSUMSI DALAM WAKTU
YANG PANJANG
• Mengalami insomnia
• Berhalusinasi
• Ketergantungan
• Kesulitan dalam berfikir serta mengingat
• Mengalami gangguan sexual (impotensi)
• Mengalami perubahan kepribadian
• Mengalami depresi
• Gangguan sistem pernafasan dan jantung (sama
seperti bahaya obat nyamuk yang dapat
mematikan)
 Pemeriksaan Fisik
• Tanda-tanda Vital
– Kesadaran, pernafasan, tensi, nadi, suhu tubuh
• Inspeksi
– Adanya bekas suntikan sepanjang vena di
lengan,tangan kaki
– pupil,cara jalan, sklera ikterik, conjunctiva anemis,
perforasi septum nasi
 Pemeriksaan Penunjang
• Pemeriksaan Urin
– Skrining: metode immunoassay
– Konfirmatori: gas chromatography / mass
spectrometry (GC/MS)
• Rapid Test
– Strip/Stick Test
– Card Test
• Pemeriksaan Darah
• Sampel Rambut